Rabu, 04 Maret 2009

JARKOM, TUGAS 1, MARET 2009

Kumpulin Tugas-1, JARKOM di blok ini

Cara Posting :
1. Klik JARKOM, TUGAS-1
2. Klik Posting sebuah komentar, tidak bisa anonymous
3. Tulis di Editor, beri nama dan nim (semuanya)
4. Submit/Publish Tugas Anda
5. Check dengan refresh halaman

Salam

IGN Mantra, M.Kom

22 komentar:

Unknown mengatakan...

Nama :Adik Susanto NIM :205130081 E-mail :bigsusanto@ymail.com
Nama :Guruh Tirta Lunggana NIM :205130044 E-mail:guruhtirta@ymail.com
Nama :Bayu Sangaji NIM : 205130003 E-mail:ajiee_07@yahoo.com
Nama :Andre Chairul Akbar NIM : 205130149 E-mail:andre_cakbar@yahoo.com

Jaringan komputer secara sederhana merupakan hubungan antar komputer yang berjumlah 2 (dua) atau lebih.jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer di laboratorium Bell oleh group riset Harvard University yang dipimpin profesor H.Aiken.
Komputer yang bersifat stand alone atau berdiri sendiri mempunyai banyak keterbatasan.adanya jaringan komputer akan membuat komputer dapat melakukan banyak hal dan dapat membantu efisiensi dan efektifitas dalam dunia kerja.contoh sederhananya saja, dengan adanya jaringan komputer, maka tidak perlu lagi 1(satu) komputer memiliki 1(satu) printer tetapi dengan satu printer saja dapat digunakan oleh beberapa komputer secara bersama tanpa harus memindahkan printer tersebut setiap kali akan mencetak.disini kita akan membahas manfaat jaringan komputer untuk bisnis dan akademis serta kelebihan dan kelemahan jaringan komputer itu sendiri.
A.KEBUTUHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS
Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN ( Local Area Network ).
a.Skala Kecil dan Menengah
i. Warung Internet
Bisnis ini memanfaatkan LAN sebagai media sharing internet dan sharing data.
ii. Rental Komputer
Sedangkan rental komputer dimanfaatkan sebagai sharing data, sharing printer, sharing drive, dan lain-lain.dengan adanya LAN akan menghemat waktu dalam pengambilan data juga menghemat biaya dalam pembelian printer ataupun media penyimpan yang lain.
iii. Game Center
Game-game yang menggunakan jaringan komputer seperti empire game sangat digemari oleh remaja.oleh karena itulah banyak game center berdiri untuk menyalurkan hobi para remaja tersebut. Selain itu pertandingan-pertandingan game jaringan sering diadakan pada game center-center ini.

b.Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.
I. Perbankan
Hampir semua bank telah memanfaat jaringan komputer yang digunakan untuk laporan data dari cabang kepusat, transaksi ATM, website, transfer, atau pengambilan dana.Adanya fasilitas tersebut jelas memudahkan nasabah yang membutuhkan pelayanan yang optimal.
II. Bisnis Penerbangan
Hampir semua jenis penerbangan telah memanfaatkan jaringan komputer sebagai media sistem informasi pemesanan tiket, pendataan penumpang, pendataan barang, dan sebagainya yang dapat dicek dari semua cabang usaha tersebut, walaupun jaraknya yang berjauhan.
III. Bisnis Energi
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN seperti perusahaan pertambangan, PLN, batubara dan sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan dari setiap cabang/kantor
A.Kelebihan jaringa komputer untuk aplikasi bisnis
• Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) :
Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi :
 Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
 Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas :
 Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability :
 Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).
• Cost – Effecttiveness :
 Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama.
 Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu.
 Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya.




Kelemahan :
• Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Smua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
• Virus mungkin dapat menyebar melalui jaringan.



B.KEBUTUHAN JARINGAN UNTUK AKADEMIS / MAHASISWA
infrastruktur ICT dan Layanan Informasi Akademik Berbasis Intrenet
Sistem jaringan komputer di Universitas digunakan untuk menghubungkan seluruh kampus Universitas yang tersebar di beberapa lokasi dengan Virtual Private Network (VPN) dan menghubungkan ke Internet. Gambar berikut mengilustrasikan keterhubungan antarkampus.

Dalam gambar disamping ini, keterhubungan masing-masing lokasi terhubung dengan beberapa teknologi, yaitu MPLS (dengan kecepatan 128Kbps s/d 768 Kbps) dan Wireless (dengan kecepatan 10-20 Mbps). Kecepatan koneksi jaringan komputer untuk Internet adalah 29 Mbps. Kecepatan koneksi tersebut hingga saat ini masih sangat menunjang kebutuhan pengiriman dan penerimaan data. Infrastruktur jaringan komputer dikembangkan untuk menghubungkan seluruh kampus sebagai satu sistem yang terintegrasi sehingga mempermudah dan mempercepat operasional akademik maupun maupun pengaksesan sumber bahan ajar. Infrastruktur perangkat lunak yang ada merupakan aplikasi dalam kesatuan sistem informasi Universitas . Sistem tersebut terbagi dalam tiga golongan,yaitu:
• Sistem Korporasi: Otomasi Perkantoran (Staffsite atau mailstaff), sistem kepegawaian, sistem keuangan.
• Sistem Akademik: Sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem administrasi akademik (registrasi mata kuliah, nilai, absensi kuliah), e-Learning, perangkat lunak laboratorium, digital library, career center dan e-journal.
• Sistem Komunitas: Forum, student site maupun jaringan penelitian.
Sistem Informasi dikembangkan dengan model sistem terpusat, seperti terlihat pada Gambar dibawah ini. Sistem tersebut dapat dijalankan maupun diperbaharui informasinya secara terdistribusi dari berbagai lokasi, sehingga meningkatkan usabilitas (ketergunaan) sistem dan mempercepat pembaruan Informasi yang disediakan. Pembentukan sistem informasi terpusat ditujukan untuk memudahkan dalam perawatan dan kendali sistem informasi, sehingga jaminan keamanan dan integritas Informasi tercapai.
Dalam gambar di bawah ini, seluruh sumber data aplikasi sistem ditempatkan secara terpusat dan dapat diperbaharui dari beberapa lokasi pada setiap saat. Aplikasi sistem yang disediakan bersifat terpusat terdiri dari sistem administrasi akademik, sumber ajar elektronik dalam bentuk aplikasi virtual class , virtual laboratory , sistem informasi manajemen keuangan yang terkoneksi dengan perbankan, sistem kolaborasi sebagai otomasi perkantoran (staffsite: https://nustaff termasuk elektronik mail, career center , studentsite , situs universitas, digital library , electronic journal , dan situs resmi Universitas .
UG-Smart Card
BAAK

Proses Belajar Mengajar Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
Universitas sudah menerapkan proses belajar-mengajar dengan pendekatan yang lebih inovatif dan interactive. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa proses belajar-mengajar tidak hanya sebatas tatap muka di kelas atau laboratorium dengan tempat dan waktu yang terbatas. Dengan fasilitas ini, peserta pelatihan diharapkan akan tetap melakukan kegiatan pembelajaran secara mandiri, lebih bersifat personal dan berkesinambungan sehingga pemahaman, cakupan, kedalaman materi bisa lebih ditingkatkan.
E-learning (electronic learning) adalah fasilitas pembelajaran elektronik yang digunakan untuk membantu mahasiswa memahami suatu materi ajar. E-learning menyediakan materi pembelajaran yang dilengkapi dengan audio visual yang dapat memberikan gambaran suatu konsep lebih jelas (dilengkapi dengan contoh visual yang lebih komunikatif). Pemanfaatan e-learning akan memberikan manfaat pada peningkatan daya kognitif mahasiswa dalam memahami konsep materi ajar. Semakin banyak fasilitas e-learning yang disediakan maka semakin besar kemungkinan mahasiswa dapat memahami konsep materi ajar yang lebih cepat dan efektif. Materi e-learning terdiri dari CD Interaktif, maupun virtual class (yaitu pembelajaran secara online melalui Internet) serta electronic journal. Penerapan E-learning dalam proses belajar-mengajar di Universitas merupakan salah satu tugas dari E-Learning Center, yang mulai aktif sebagai unit baru mulai . Implementasi E-learning tersebut dapat dilihat pada portal e-learning dengan alam
Staffsite Dosen. Setiap dosen pengajar di Universitas perlu memanfaatkan digital locker untuk dosen- dikenal sebagai situs staffsite yang merupakan homepage resmi dosen, untuk media informasi dan komunikasi dari dosen yang bersangkutan ke civitas academica atau masyarakat. User ID dan password dari staffsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policyĆ¢€.
Situs dosen dapat digunakan sebagai fasilitas diseminasi sumber ajar kepada mahasiswa, di mana dosen dapat menyediakan sumber ajar maupun sumber ilmu pengetahuan lainnya yang dapat diakses oleh mahasiswa. Hal ini akan mempermudah dan mempercepat pemberian materi ajar sehingga mahasiswa dimungkinkan dapat memahami materi kuliah sebelum kuliah diberikan.
Homepage resmi staff Universitas tersebut memberikan berbagai layanan yaitu (a) Bio data pribadi,
(b) latar belakang pendidikan,
(c) pengalaman dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat,
(d) upload bahan ajar untuk mahasiswa,
(e) informasi dari insitusi,
(f) forum diskusi, a
(g) pengelolaan jadwal kegiatan,
(h) informasi homepage, emailm dan blog dari dosen lain, serta (i) blog.
PSMA Online. Akses Informasi Akademik Berbasis TIK, yang diwujudkan dengan adanya Pengembangan Sistem Manajemen Akademik (PSMA) Online. Mahasiswa bisa mengisi KRS sendiri secara langsung ke Terminal Komputer, yang dipandu oleh Pembimbing Akademik dan Penasehat Akademik yang ditunjukan untuk masing-masing kelas. Selain itu, PSMA online mencetak KRS dan kartu mahasiswa yang sudah dilengkapi dengan teknologi smartcard, RFID, dan alat pembayaran elektronik- yang implementasinya bekerja sama dengan pihak Bank.
Student Digital Locker atau Student Site. Setiap mahasiswa Universitas wajib menggunakan digital locker- yang disebut situs studentsite, untuk mengakses layanan informasi dan pembelajaran secara elektronik. User ID dan password dari studentsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policy
Situs mahasiswa (studentsite) disediakan untuk memperoleh informasi dari dosen maupun program studi yang dapat secara langsung diketahui melalui situs mahasiswa tersebut. Situs ini dapat digunakan untuk mendukung proses belajar-mengajar yaitu melalui
(a) informasi jadwal kuliah dan ujian,
(b) informasi atau tugas dari dosen. Selain itu, USER ID dan password pada studentsite ini dapat digunakan untuk mengakses layanan ICT lainnya yaitu UG-Hotzone, Internet Lounge, Integrated Lab, Career Center, dan E-Learning Center.

Career Center.
Fitur layanan career center mencakup
(1) basis data electronik- Alumni bisa mengakses dan mengupdate biodata atau profilnya melalui internet;
(2) Electronic job maching - Perusahaan bisa memiliki account dan mengisi profil usahanya serta mengirimkan lowongan kerja yang bisa diakses oleh alumni Universitas
(3) E-Magazine - Media pembelajaran dan sharing pengalaman antar alumni yang rubriknya meliputi tips and trick, technology update, cerita sukses alumni, konsultasi; serta
(4) Electronic tracer study - Salah satu metode untuk mengetahui kompetensi alumni di dunia kerja sekaligus memperoleh umpan balik untuk perbaikan kurikulum. Berbentuk kuisoner elektronik yang diisi oleh alumni dan perusahan pengguna alum
Layanan Career center yang basis data elektronic-nyab bisa dimutatakhirkan secara online di career center. Jumlah perusahaan- yang bisa mencari lulusan yang siap bekerja, yang sudah teregistrasi di career center. Selain fasilitas dalam bentuk aplikasi berbasis web, Universitas juga telah memiliki stasiun TV(UG-TV) dan stasiun radio (UG-RADIO) untuk komunitas dan tabloid (UG-NEWS) sebagai media penyebaran Informasi Kampus.
• Jaringan komputer untuk akademis berguna untuk mengelola keuangan dan untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan hasil regitrasi. Pengelola keuangan bisa mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan (SPP, SPI, Praktikum) hasil registrasi
• Pembaruan dan akses Informasi status mahasiswa cuti, meninggal, DO administrtif, lulus dapat dilakukan secara On-line di fakultas
• Informasi JMT dapat diperoleh secara cepat
• Kemudahan Mahasiswa dan Bagian Pendidikan guna mencetak KHS dan transkrip akademik
• Mahasiswa dapat mengetahui hasil kemajuan belajar setiap saat
• Pengisian KRS dapat dilaksanakan secara serentak

• Komunikasi person to person :
 E-mail
 Video confrencing dalam jaringan
 Newsgroups di internet dengan diskusi educational, akademik dan topik – topik lainya.
 E-learnin atau Kelas elektronik untuk universitas, yang memudahkan bagi mahasiswa yang berada ditempat yang jauh.
 Dapat mengatur pembayaran tagihan , mengatur account bank-nya,menangani investasu secara elektronik..
Kelemahan:
Faktor aplikasi/software:
1. Fakultas mempunyai format dan aturan yang berbeda dengan spesifikasi perancangan program yang telah ditentukan
2. Kompatibilitas terhadap seluruh hardware komputer belum sempurna.
Faktor infrastruktur:
1. Membutuhkan koneksi jaringan yang terpelihara dengan baik
2. Tidak semua fakultas terkoneksi dengan jaringan komputer Unsoed (PusKom)
3. Komputer di beberapa Fakultas yang digunakan untuk keperluan e-Sia masih dibawah spesifikasi yang direkomendasikan

Unknown mengatakan...

Nama :Yulius aditya suryanjaya NIM : 205130043 E-mail: yuliusaditya@yahoo.com

Nama: Albert Parasian NIM :205130031 E-mail : Stiperr@yahoo.com

Nama: Herdinan Riza NIM : 205130068E-mail : aconkz_zky@yahoo.com

Nama: Gilang yudha NIM : 2051300


KEBUTUHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS

Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN ( Local Area Network ).

a.Skala Kecil dan Menengah

i.Warung Internet
Bisnis ini memanfaatkan LAN sebagai media sharing internet dan sharing data.

ii.Rental Komputer
Sedangkan rental komputer dimanfaatkan sebagai sharing data, sharing printer, sharing drive, dan lain-lain.dengan adanya LAN akan menghemat waktu dalam pengambilan data juga menghemat biaya dalam pembelian printer ataupun media penyimpan yang lain.

iii.Game Center
Game-game yang menggunakan jaringan komputer seperti empire game sangat digemari oleh remaja.oleh karena itulah banyak game center berdiri untuk menyalurkan hobi para remaja tersebut. Selain itu pertandingan-pertandingan game jaringan sering diadakan pada game center-center ini.

b.Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.

I.Perbankan
Hampir semua bank telah memanfaat jaringan komputer yang digunakan untuk laporan data dari cabang kepusat, transaksi ATM, website, transfer, atau pengambilan dana.Adanya fasilitas tersebut jelas memudahkan nasabah yang membutuhkan pelayanan yang optimal.

II.Bisnis Penerbangan
Hampir semua jenis penerbangan telah memanfaatkan jaringan komputer sebagai media sistem informasi pemesanan tiket, pendataan penumpang, pendataan barang, dan sebagainya yang dapat dicek dari semua cabang usaha tersebut, walaupun jaraknya yang berjauhan.

III.Bisnis Energi
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN seperti perusahaan pertambangan, PLN, batubara dan sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan dari setiap cabang/kantor

A.Kelebihan jaringan komputer untuk aplikasi bisnis
•Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) :
Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi :
 Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
 Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas :
 Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability :
 Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).
• Cost – Effecttiveness :
 Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama.
 Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu.
 Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya

Kelemahan :
• Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Semua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)

PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN MUTU LAYANAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Perpustakaan merupakan unsur utama dalam terlaksanannya dan tercapainya tujuan program pengembangan Universitas Sebelas Maret. Perpustakaan sering dikatakan sebagai jantungnya perguruan tinggi. Perpustakaan sebagai unsur pokok yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Sebagai perguruan tinggi yang bergerak dalam pendidikan, Universitas Sebelas Maret diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang berkwalitas dan profesional.
Perpustakaan berfungsi sebagai tempat untuk mengumpulkan, menata, mengolah, menyimpan, melestarikan, merawat dan menyediakan bahan pustaka dalam berbagai bentuk baik cetak maupun non cetak. Bahan pustaka yang berbentuk cetak seperti buku, jurnal, hasil penelitian, BPK, skripsi, tesis, koran, majalah dan sebagainya, sedangkan non cetak seperti CD-ROM, jurnal elektronik, CD, disket, kaset.
Pada saat ini perpustakaan dalam mengolahan, penelusuran dan peminjaman sudah mengunakan sistem komputerisasi tetapi koleksi yang telah dikelola dengan sistem komputerisasi baru buku, referensi, skripsi, desertasi dan TA. Sedangkan koleksi jurnal masih dikelola secara manual.
Dalam penelusuran koleksi jurnal, mahasiswa dan dosen mengalami kesulitan dan sulit mendapatkan artikel yang dibutuhkan. Mahasiswa tidak mengetahui koleksi jurnal apa saja yang dimiliki oleh perpustakaan dan jurnal yang diterbitkan oleh civitas akademika UNS, apalagi judul artikel yang ada didalam jurnal tersebut.
Untuk memenuhi kebutuhan informasi anggota perpustakaan, tahun 1997 s/d 2001 perpustakaan membeli jurnal dalam bentuk CD-ROM. Karena harga CD-ROM yang mahal dan anggaran perpustakaan tidak terjangkau maka secara otomatis tidak ada kelanjutan untuk tahun-tahun berikutnya. Mulai tahun 2005 s/d sekarang perpustakaan berlangganan jurnal elektronik produk dari infotrac dalam berbahasa inggris dengan harga per tahunnya Rp 72,5 juta.
Kendala yang dihadapi saat ini :
• Mahasiswa dan dosen mengalami kesulitan mencari artikel yang diterbitkan civitas akademika UNS
• Pemakaian koleksi jurnal kurang optimal
• Penelusuran koleksi jurnal hard copy membutuhkan waktu yang lama
• Membutuhkan dana yang besar untuk berlangganan jurnal
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat baik dibidang ekonomi, budaya, sosial, hiburan, pendidikan dan sebagainya. Perkembang pendidikan juga mengalami perkembangan yang pesat serta meningkatnya permintaan informasi bagi masyarakat pengguna maka perpustakaan dituntut untuk memberikan layanan yang baik dan mudah.
Istilah teknologi informasi sering dijumpai, baik dalam media grafik, seperti surat kabar dan najalah, maupun media elektronik, seperti radio dan televisi. Istilah tersebut merupakan gabungan dua istilah dasar yaitu teknologi dan informasi. Teknologi dapat diartikan sebagai pelaksanaan ilmu. Sedangkan informasi adalah sesuatu yang dapat diketahui. Jadi pengertian teknologi informasi dapat diartikan sebagai suatu teknologi yang digunakan untuk menyimpan, menghasilkan, mengolah, serta menyebarkan informasi. Layanan perpustakaan adalah suatu kegiatan yang berada di perpustakaan meliputi peminjaman, pengembalian, bebas perpustakaan, penelusuran informasi (OPAC).
Dari uraian diatas maka timbul permasalah “ Bagaimana Penerapan Teknologi Informasi Untuk Meningkatkan Mutu Layanan Perpustakaan Universitas Sebelas Maret “
Pembahasan
Implementasi TI dalam Pelayanan Perpustakaan
Teknologi dalam hal ini TI bukan merupakan hal yang murah. Untuk itu apabila perpustakaan ingin mengimplementasikan TI dalam layanan dan aktifitasnya perlu direncanakan secara matang. Hal ini untuk mengantisipasi agar tidak ada kesia-siaan dalam perencanaan dan pengembangan yang berakibat pula pada pemborosan waktu, tenaga, pikiran dan keuangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dipertimbangkan dalam rangka penerapan TI pada perpustakaan, yakni:
1. Dukungan Top Manajemen / Lembaga Induk
2. Kesinambungan / Kontinuitas
3. Perawatan dan Pemeliharaan
4. Sumber Daya Manusia
5. Infrastruktur Lainnya seperti Listrik, Ruang/Gedung, Furniture, Interior Design, Jaringan Komputer, dsbnya.
6. Pengguna Perpustakaan seperti faktor kebutuhan, kenyamanan, pendidikan pengguna, kondisi pengguna, dll
Tujuan dan fungsi perpustakaan adalah sebagai tempat untuk mengumpulkan, menata, mengolah, menyimpan, melestarikan, merawat dan menyediakan bahan pustaka dalam berbagai bentuk. Bahan pustaka baik yang cetak seperti buku, jurnal, hasil penelitian, BPK, skripsi, tesis, koran, majalah dan sebagainya, sedangkan nono cetak seperti CD-ROM, jurnal elektronik, CD, disket, kaset. Perpustakaan mempunyai peran yang jauh lebih penting sebagai tempat belajar dan mengelola pengetahuan.

Penerapan teknologi informasi yang dapat digunakan perpustakaan adalah
• OtomasiPerpustakaan
Otomasi perpustakaan adalah suatu teknologi yang digunakan perpustakaan untuk pengolahan, pelayanan dan penelusuran kembali (OPAC). Program yang digunakan oleh perpustakaan adalah program Dynix
• CD-ROM
CD-ROM adalah berisikan informasi tentang jurnal yang dikemas dalam bentuk CD dan dioperasikan dengan menggunakan komputer
• Internet
Pengunaan Internet di perpustakaan bertujuan untuk penyediaan penyediaan sarana dan prasarana dimana pengguna perpustakaan baik mahasiswa, dosen, civitas akademik dan pengeola perpustakaan (pustakawan ) dapat menggunakan Internet. Dalam hal ini, perpustakaan menyediakan sejumlah komputer sebagai terminal yang terhubung ke Internet. Penyediaan layanan akses ini bertujuan untuk memungkinkan sivitas akademika dapat memperoleh informasi yang bersumber dari Web, yang diperlukan
• Digital Library
Digital library adalah suatu perpustakaan yang menyimpan data baik itu tulisan, gambar, suara dalam bentuk file elektronik dan menyebarluaskan dengan menggunakan protokol elektronik melalui jaringan komputer. Koleksi yang dimasukkan dalam digital library untuk sementara ini adalah skripsi, tesis, makalah.
• JurnalElektronik
Jurnal elektronik adalah jurnal yang dikemas dalam bentuk file elektronik dalam penelusuran informasi menggunakan jaringan internet.
Kelebihan yang diperoleh dari penerapan teknologi informasi di perpustakaan adalah
• Layanan lebih cepat, mudah, dan praktis
• Penelusuran lebih cepat dan mudah
• Menghemat waktu
• Menghemat tenaga
• Membutuhkan sedikit SDM (pustakawan)
Kelemahan yang dihadapi dalam penerapan teknologi informasi di perpustakaan adalah
• Tergantungan pada aliran listrik atau PLN
• Bila komputer rusak layanan terganggu
• Minimnya teknisi komputer
Solusi pemecahan dalam mengatasi kelemahan tersebut adalah
• Perlu adanya jenset untuk mengantisipasi terjadinya mati listrik
• Merengkrut tenaga teknisi komputer
• Mengirim pustakawan mengikuti kursus teknisi komputer
• Pengadaaan komputer yang baru
Penerapan Teknologi Informasi di Perpustakaan ke depan dengan membangun jaringan antar Perpustakaan (catalog online)
Pengertian jaringan perpustakaan adalah hubungan antara perpustakaan yang satu dengan perpustakaan yang lain. Hubungan ini menggunakan jaringan internet atau kabel. Untuk menjaga kelancaran jaringan ini diperlukan suatu kesepakatan bersama mengenai bagaimana teknik pelayanan, pengolahan, dan perawatan jaringan maupun server. Salah satu perpustakaan ada yang menjadi koordinator yang akan mengontrol dan mengawasinnya.

Kelebihan jaringan perpustakaan adalah
• Koleksi dapat digunakan secara optimal
• Mengurangi kedobelan koleksi
• Layanan lebih cepat, mudah, dan praktis
• Penelusuran lebih cepat dan mudah
• Menghemat waktu
• Menghemat tenaga
• Membutuhkan sedikit SDM (pustakawan)

Kelemahan jaringan perpustakaan adalah
• Sedikitnya teknisi komputer di perpustakaan
• Komputer mayoritas masih komputer lama ( belum pentium )
• Tergantung jaringan internet atau kabel
• Bila server rusak layanan terganggu

Solusi pemecahan yang diperlukan untuk mengatasi kelemahan tersebut adalah
• Membuat jaringan sendiri
• Ada server cadangan
• Pengadaan komputer
• Merengkrut teknisi computer
• Mengirim pustakawan mengikuti kursus teknisi komputer

Kesimpulan

Penerapan teknologi informasi di perpustakaan meliputi otomasi perpustakaan, CD-ROM, internet, digital library. Program pengembangan penerapan selanjutnya adalah jaringan perpustakaan (katalog online). Manfaat yang diperoleh bagi pengguna adalah mempermudah penelusuran informasi, menghemat waktu, tenaga. Bagi perpustakaan adalah mempermudah dalam mengolah bahan pustaka, meringankan pekerjaan, menghemat tenaga, serta bahan pustaka dapat dimanfaat lebih optimal. Sedangkan bagi Universitas Sebelas Maret adalah menghemat dana pengadaan bahan pustaka.

Gilang Yudhatama mengatakan...

Nama :Yulius aditya suryanjaya NIM : 205130043 E-mail: yuliusaditya@yahoo.com

Nama: Albert Parasian NIM :205130031 E-mail : Stiperr@yahoo.com

Nama: Herdinan Riza NIM : 205130068E-mail : aconkz_zky@yahoo.com

Nama: Gilang yudha NIM : 205130011
E-mail:tama_franklin@yahoo.com


KEBUTUHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS

Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN ( Local Area Network ).

a.Skala Kecil dan Menengah

i.Warung Internet
Bisnis ini memanfaatkan LAN sebagai media sharing internet dan sharing data.

ii.Rental Komputer
Sedangkan rental komputer dimanfaatkan sebagai sharing data, sharing printer, sharing drive, dan lain-lain.dengan adanya LAN akan menghemat waktu dalam pengambilan data juga menghemat biaya dalam pembelian printer ataupun media penyimpan yang lain.

iii.Game Center
Game-game yang menggunakan jaringan komputer seperti empire game sangat digemari oleh remaja.oleh karena itulah banyak game center berdiri untuk menyalurkan hobi para remaja tersebut. Selain itu pertandingan-pertandingan game jaringan sering diadakan pada game center-center ini.

b.Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.

I.Perbankan
Hampir semua bank telah memanfaat jaringan komputer yang digunakan untuk laporan data dari cabang kepusat, transaksi ATM, website, transfer, atau pengambilan dana.Adanya fasilitas tersebut jelas memudahkan nasabah yang membutuhkan pelayanan yang optimal.

II.Bisnis Penerbangan
Hampir semua jenis penerbangan telah memanfaatkan jaringan komputer sebagai media sistem informasi pemesanan tiket, pendataan penumpang, pendataan barang, dan sebagainya yang dapat dicek dari semua cabang usaha tersebut, walaupun jaraknya yang berjauhan.

III.Bisnis Energi
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN seperti perusahaan pertambangan, PLN, batubara dan sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan dari setiap cabang/kantor

A.Kelebihan jaringan komputer untuk aplikasi bisnis
•Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) :
Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi :
 Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
 Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas :
 Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability :
 Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).
• Cost – Effecttiveness :
 Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama.
 Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu.
 Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya

Kelemahan :
• Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Semua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)

PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN MUTU LAYANAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Perpustakaan merupakan unsur utama dalam terlaksanannya dan tercapainya tujuan program pengembangan Universitas Sebelas Maret. Perpustakaan sering dikatakan sebagai jantungnya perguruan tinggi. Perpustakaan sebagai unsur pokok yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Sebagai perguruan tinggi yang bergerak dalam pendidikan, Universitas Sebelas Maret diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang berkwalitas dan profesional.
Perpustakaan berfungsi sebagai tempat untuk mengumpulkan, menata, mengolah, menyimpan, melestarikan, merawat dan menyediakan bahan pustaka dalam berbagai bentuk baik cetak maupun non cetak. Bahan pustaka yang berbentuk cetak seperti buku, jurnal, hasil penelitian, BPK, skripsi, tesis, koran, majalah dan sebagainya, sedangkan non cetak seperti CD-ROM, jurnal elektronik, CD, disket, kaset.
Pada saat ini perpustakaan dalam mengolahan, penelusuran dan peminjaman sudah mengunakan sistem komputerisasi tetapi koleksi yang telah dikelola dengan sistem komputerisasi baru buku, referensi, skripsi, desertasi dan TA. Sedangkan koleksi jurnal masih dikelola secara manual.
Dalam penelusuran koleksi jurnal, mahasiswa dan dosen mengalami kesulitan dan sulit mendapatkan artikel yang dibutuhkan. Mahasiswa tidak mengetahui koleksi jurnal apa saja yang dimiliki oleh perpustakaan dan jurnal yang diterbitkan oleh civitas akademika UNS, apalagi judul artikel yang ada didalam jurnal tersebut.
Untuk memenuhi kebutuhan informasi anggota perpustakaan, tahun 1997 s/d 2001 perpustakaan membeli jurnal dalam bentuk CD-ROM. Karena harga CD-ROM yang mahal dan anggaran perpustakaan tidak terjangkau maka secara otomatis tidak ada kelanjutan untuk tahun-tahun berikutnya. Mulai tahun 2005 s/d sekarang perpustakaan berlangganan jurnal elektronik produk dari infotrac dalam berbahasa inggris dengan harga per tahunnya Rp 72,5 juta.
Kendala yang dihadapi saat ini :
• Mahasiswa dan dosen mengalami kesulitan mencari artikel yang diterbitkan civitas akademika UNS
• Pemakaian koleksi jurnal kurang optimal
• Penelusuran koleksi jurnal hard copy membutuhkan waktu yang lama
• Membutuhkan dana yang besar untuk berlangganan jurnal
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat baik dibidang ekonomi, budaya, sosial, hiburan, pendidikan dan sebagainya. Perkembang pendidikan juga mengalami perkembangan yang pesat serta meningkatnya permintaan informasi bagi masyarakat pengguna maka perpustakaan dituntut untuk memberikan layanan yang baik dan mudah.
Istilah teknologi informasi sering dijumpai, baik dalam media grafik, seperti surat kabar dan najalah, maupun media elektronik, seperti radio dan televisi. Istilah tersebut merupakan gabungan dua istilah dasar yaitu teknologi dan informasi. Teknologi dapat diartikan sebagai pelaksanaan ilmu. Sedangkan informasi adalah sesuatu yang dapat diketahui. Jadi pengertian teknologi informasi dapat diartikan sebagai suatu teknologi yang digunakan untuk menyimpan, menghasilkan, mengolah, serta menyebarkan informasi. Layanan perpustakaan adalah suatu kegiatan yang berada di perpustakaan meliputi peminjaman, pengembalian, bebas perpustakaan, penelusuran informasi (OPAC).
Dari uraian diatas maka timbul permasalah “ Bagaimana Penerapan Teknologi Informasi Untuk Meningkatkan Mutu Layanan Perpustakaan Universitas Sebelas Maret “
Pembahasan
Implementasi TI dalam Pelayanan Perpustakaan
Teknologi dalam hal ini TI bukan merupakan hal yang murah. Untuk itu apabila perpustakaan ingin mengimplementasikan TI dalam layanan dan aktifitasnya perlu direncanakan secara matang. Hal ini untuk mengantisipasi agar tidak ada kesia-siaan dalam perencanaan dan pengembangan yang berakibat pula pada pemborosan waktu, tenaga, pikiran dan keuangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dipertimbangkan dalam rangka penerapan TI pada perpustakaan, yakni:
1. Dukungan Top Manajemen / Lembaga Induk
2. Kesinambungan / Kontinuitas
3. Perawatan dan Pemeliharaan
4. Sumber Daya Manusia
5. Infrastruktur Lainnya seperti Listrik, Ruang/Gedung, Furniture, Interior Design, Jaringan Komputer, dsbnya.
6. Pengguna Perpustakaan seperti faktor kebutuhan, kenyamanan, pendidikan pengguna, kondisi pengguna, dll
Tujuan dan fungsi perpustakaan adalah sebagai tempat untuk mengumpulkan, menata, mengolah, menyimpan, melestarikan, merawat dan menyediakan bahan pustaka dalam berbagai bentuk. Bahan pustaka baik yang cetak seperti buku, jurnal, hasil penelitian, BPK, skripsi, tesis, koran, majalah dan sebagainya, sedangkan nono cetak seperti CD-ROM, jurnal elektronik, CD, disket, kaset. Perpustakaan mempunyai peran yang jauh lebih penting sebagai tempat belajar dan mengelola pengetahuan.

Penerapan teknologi informasi yang dapat digunakan perpustakaan adalah
• OtomasiPerpustakaan
Otomasi perpustakaan adalah suatu teknologi yang digunakan perpustakaan untuk pengolahan, pelayanan dan penelusuran kembali (OPAC). Program yang digunakan oleh perpustakaan adalah program Dynix
• CD-ROM
CD-ROM adalah berisikan informasi tentang jurnal yang dikemas dalam bentuk CD dan dioperasikan dengan menggunakan komputer
• Internet
Pengunaan Internet di perpustakaan bertujuan untuk penyediaan penyediaan sarana dan prasarana dimana pengguna perpustakaan baik mahasiswa, dosen, civitas akademik dan pengeola perpustakaan (pustakawan ) dapat menggunakan Internet. Dalam hal ini, perpustakaan menyediakan sejumlah komputer sebagai terminal yang terhubung ke Internet. Penyediaan layanan akses ini bertujuan untuk memungkinkan sivitas akademika dapat memperoleh informasi yang bersumber dari Web, yang diperlukan
• Digital Library
Digital library adalah suatu perpustakaan yang menyimpan data baik itu tulisan, gambar, suara dalam bentuk file elektronik dan menyebarluaskan dengan menggunakan protokol elektronik melalui jaringan komputer. Koleksi yang dimasukkan dalam digital library untuk sementara ini adalah skripsi, tesis, makalah.
• JurnalElektronik
Jurnal elektronik adalah jurnal yang dikemas dalam bentuk file elektronik dalam penelusuran informasi menggunakan jaringan internet.
Kelebihan yang diperoleh dari penerapan teknologi informasi di perpustakaan adalah
• Layanan lebih cepat, mudah, dan praktis
• Penelusuran lebih cepat dan mudah
• Menghemat waktu
• Menghemat tenaga
• Membutuhkan sedikit SDM (pustakawan)
Kelemahan yang dihadapi dalam penerapan teknologi informasi di perpustakaan adalah
• Tergantungan pada aliran listrik atau PLN
• Bila komputer rusak layanan terganggu
• Minimnya teknisi komputer
Solusi pemecahan dalam mengatasi kelemahan tersebut adalah
• Perlu adanya jenset untuk mengantisipasi terjadinya mati listrik
• Merengkrut tenaga teknisi komputer
• Mengirim pustakawan mengikuti kursus teknisi komputer
• Pengadaaan komputer yang baru
Penerapan Teknologi Informasi di Perpustakaan ke depan dengan membangun jaringan antar Perpustakaan (catalog online)
Pengertian jaringan perpustakaan adalah hubungan antara perpustakaan yang satu dengan perpustakaan yang lain. Hubungan ini menggunakan jaringan internet atau kabel. Untuk menjaga kelancaran jaringan ini diperlukan suatu kesepakatan bersama mengenai bagaimana teknik pelayanan, pengolahan, dan perawatan jaringan maupun server. Salah satu perpustakaan ada yang menjadi koordinator yang akan mengontrol dan mengawasinnya.

Kelebihan jaringan perpustakaan adalah
• Koleksi dapat digunakan secara optimal
• Mengurangi kedobelan koleksi
• Layanan lebih cepat, mudah, dan praktis
• Penelusuran lebih cepat dan mudah
• Menghemat waktu
• Menghemat tenaga
• Membutuhkan sedikit SDM (pustakawan)

Kelemahan jaringan perpustakaan adalah
• Sedikitnya teknisi komputer di perpustakaan
• Komputer mayoritas masih komputer lama ( belum pentium )
• Tergantung jaringan internet atau kabel
• Bila server rusak layanan terganggu

Solusi pemecahan yang diperlukan untuk mengatasi kelemahan tersebut adalah
• Membuat jaringan sendiri
• Ada server cadangan
• Pengadaan komputer
• Merengkrut teknisi computer
• Mengirim pustakawan mengikuti kursus teknisi komputer

Kesimpulan

Penerapan teknologi informasi di perpustakaan meliputi otomasi perpustakaan, CD-ROM, internet, digital library. Program pengembangan penerapan selanjutnya adalah jaringan perpustakaan (katalog online). Manfaat yang diperoleh bagi pengguna adalah mempermudah penelusuran informasi, menghemat waktu, tenaga. Bagi perpustakaan adalah mempermudah dalam mengolah bahan pustaka, meringankan pekerjaan, menghemat tenaga, serta bahan pustaka dapat dimanfaat lebih optimal. Sedangkan bagi Universitas Sebelas Maret adalah menghemat dana pengadaan bahan pustaka.

Rakhmat Febriyantono mengatakan...

Nama : Ismam Mirsala NIM : 205130163 E-mail: ismam_mrshl@yahoo.com

Nama: Rakhmat Febriyantono NIM :205130156 E-mail : rf_23_10@yahoo.com

Nama: Yuri Yunis NIM : 205130093 E-mail : 01102007@yahoo.com

Nama: Haekal Anas NIM : 205130014 E-mail: ekal_4string @yahoo.com


Jaringan Komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan/ Suatau system yang mengatur agar komputer-komputer saling terhubung ( tidak stand alone ).

Manfaat Jaringan Komputer adalah:
1. Sharing resources
Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.
2. Media Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.
3. Integrasi Data
Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Oleh sebab inilah maka dapat terbentuk data yang terintegrasi yang memudahkan pemakai untuk memperoleh dan mengolah informasi setiap saat.
4. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer, maka tidak perlu membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena printer itu dapat digunakan secara bersama – sama. Jaringan komputer juga memudahkan pemakai dalam merawat harddisk dan peralatan lainnya, misalnya untuk memberikan perlindungan terhadap serangan virus maka pemakai cukup memusatkan perhatian pada harddisk yang ada pada komputer pusat.
5. Keamanan Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.
6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.


A. FUNGSI JARINGAN KOMPUTER DALAM BIDANG BISNIS

Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN ( Local Area Network ).
a.Skala Kecil dan Menengah :
*. Warung Internet
**. Rental Komputer
***. Game Center

b.Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.
I. Perbankan
II. Bisnis Penerbangan
III. Bisnis Energi

B. KELEBIHAN JARINGAN KOMPUTER PADA BIDANG BISNIS

• Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) :
Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi :
Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas :
Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability :
Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).
• Cost – Effecttiveness :
Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama.
Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu. Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya.

Kelemahan Pada Bidang Bisnis :
• Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Smua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
• Virus mungkin dapat menyebar melalui jaringan.



B. FUNGSI JARINGAN KOMPUTER UNTUK PENDIDIKAN / AKADEMIS
infrastruktur ICT dan Layanan Informasi Akademik Berbasis Intrenet
Sistem jaringan komputer di Universitas digunakan untuk menghubungkan seluruh kampus Universitas yang tersebar di beberapa lokasi dengan Virtual Private Network (VPN) dan menghubungkan ke Internet. Gambar berikut mengilustrasikan keterhubungan antarkampus.

Dalam gambar disamping ini, keterhubungan masing-masing lokasi terhubung dengan beberapa teknologi, yaitu MPLS (dengan kecepatan 128Kbps s/d 768 Kbps) dan Wireless (dengan kecepatan 10-20 Mbps). Kecepatan koneksi jaringan komputer untuk Internet adalah 29 Mbps. Kecepatan koneksi tersebut hingga saat ini masih sangat menunjang kebutuhan pengiriman dan penerimaan data. Infrastruktur jaringan komputer dikembangkan untuk menghubungkan seluruh kampus sebagai satu sistem yang terintegrasi sehingga mempermudah dan mempercepat operasional akademik maupun maupun pengaksesan sumber bahan ajar. Infrastruktur perangkat lunak yang ada merupakan aplikasi dalam kesatuan sistem informasi Universitas . Sistem tersebut terbagi dalam tiga golongan,yaitu:
• Sistem Korporasi: Otomasi Perkantoran (Staffsite atau mailstaff), sistem kepegawaian, sistem keuangan.
• Sistem Akademik: Sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem administrasi akademik (registrasi mata kuliah, nilai, absensi kuliah), e-Learning, perangkat lunak laboratorium, digital library, career center dan e-journal.
• Sistem Komunitas: Forum, student site maupun jaringan penelitian.
Sistem Informasi dikembangkan dengan model sistem terpusat, seperti terlihat pada Gambar dibawah ini. Sistem tersebut dapat dijalankan maupun diperbaharui informasinya secara terdistribusi dari berbagai lokasi, sehingga meningkatkan usabilitas (ketergunaan) sistem dan mempercepat pembaruan Informasi yang disediakan. Pembentukan sistem informasi terpusat ditujukan untuk memudahkan dalam perawatan dan kendali sistem informasi, sehingga jaminan keamanan dan integritas Informasi tercapai.
Dalam gambar di bawah ini, seluruh sumber data aplikasi sistem ditempatkan secara terpusat dan dapat diperbaharui dari beberapa lokasi pada setiap saat. Aplikasi sistem yang disediakan bersifat terpusat terdiri dari sistem administrasi akademik, sumber ajar elektronik dalam bentuk aplikasi virtual class , virtual laboratory , sistem informasi manajemen keuangan yang terkoneksi dengan perbankan, sistem kolaborasi sebagai otomasi perkantoran (staffsite: https://nustaff termasuk elektronik mail, career center , studentsite , situs universitas, digital library , electronic journal , dan situs resmi Universitas .
UG-Smart Card
BAAK

Proses Belajar Mengajar Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
Universitas sudah menerapkan proses belajar-mengajar dengan pendekatan yang lebih inovatif dan interactive. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa proses belajar-mengajar tidak hanya sebatas tatap muka di kelas atau laboratorium dengan tempat dan waktu yang terbatas. Dengan fasilitas ini, peserta pelatihan diharapkan akan tetap melakukan kegiatan pembelajaran secara mandiri, lebih bersifat personal dan berkesinambungan sehingga pemahaman, cakupan, kedalaman materi bisa lebih ditingkatkan.
E-learning (electronic learning) adalah fasilitas pembelajaran elektronik yang digunakan untuk membantu mahasiswa memahami suatu materi ajar. E-learning menyediakan materi pembelajaran yang dilengkapi dengan audio visual yang dapat memberikan gambaran suatu konsep lebih jelas (dilengkapi dengan contoh visual yang lebih komunikatif). Pemanfaatan e-learning akan memberikan manfaat pada peningkatan daya kognitif mahasiswa dalam memahami konsep materi ajar. Semakin banyak fasilitas e-learning yang disediakan maka semakin besar kemungkinan mahasiswa dapat memahami konsep materi ajar yang lebih cepat dan efektif. Materi e-learning terdiri dari CD Interaktif, maupun virtual class (yaitu pembelajaran secara online melalui Internet) serta electronic journal. Penerapan E-learning dalam proses belajar-mengajar di Universitas merupakan salah satu tugas dari E-Learning Center, yang mulai aktif sebagai unit baru mulai . Implementasi E-learning tersebut dapat dilihat pada portal e-learning dengan alam
Staffsite Dosen.
Setiap dosen pengajar di Universitas perlu memanfaatkan digital locker untuk dosen- dikenal sebagai situs staffsite yang merupakan homepage resmi dosen, untuk media informasi dan komunikasi dari dosen yang bersangkutan ke civitas academica atau masyarakat. User ID dan password dari staffsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policy
Situs dosen dapat digunakan sebagai fasilitas diseminasi sumber ajar kepada mahasiswa, di mana dosen dapat menyediakan sumber ajar maupun sumber ilmu pengetahuan lainnya yang dapat diakses oleh mahasiswa. Hal ini akan mempermudah dan mempercepat pemberian materi ajar sehingga mahasiswa dimungkinkan dapat memahami materi kuliah sebelum kuliah diberikan.
Homepage resmi staff Universitas tersebut memberikan berbagai layanan yaitu (a) Bio data pribadi,
(b) latar belakang pendidikan,
(c) pengalaman dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat,
(d) upload bahan ajar untuk mahasiswa,
(e) informasi dari insitusi,
(f) forum diskusi, a
(g) pengelolaan jadwal kegiatan,
(h) informasi homepage, emailm dan blog dari dosen lain, serta (i) blog.
PSMA Online. Akses Informasi Akademik Berbasis TIK, yang diwujudkan dengan adanya Pengembangan Sistem Manajemen Akademik (PSMA) Online. Mahasiswa bisa mengisi KRS sendiri secara langsung ke Terminal Komputer, yang dipandu oleh Pembimbing Akademik dan Penasehat Akademik yang ditunjukan untuk masing-masing kelas. Selain itu, PSMA online mencetak KRS dan kartu mahasiswa yang sudah dilengkapi dengan teknologi smartcard, RFID, dan alat pembayaran elektronik- yang implementasinya bekerja sama dengan pihak Bank.
Student Digital Locker atau Student Site.
Setiap mahasiswa Universitas wajib menggunakan digital locker- yang disebut situs studentsite, untuk mengakses layanan informasi dan pembelajaran secara elektronik. User ID dan password dari studentsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policy
Situs mahasiswa (studentsite) disediakan untuk memperoleh informasi dari dosen maupun program studi yang dapat secara langsung diketahui melalui situs mahasiswa tersebut. Situs ini dapat digunakan untuk mendukung proses belajar-mengajar yaitu melalui
(a) informasi jadwal kuliah dan ujian,
(b) informasi atau tugas dari dosen. Selain itu, USER ID dan password pada studentsite ini dapat digunakan untuk mengakses layanan ICT lainnya yaitu UG-Hotzone, Internet Lounge, Integrated Lab, Career Center, dan E-Learning Center.

Career Center.
Fitur layanan career center mencakup
(1) basis data electronik- Alumni bisa mengakses dan mengupdate biodata atau profilnya melalui internet;
(2) Electronic job maching - Perusahaan bisa memiliki account dan mengisi profil usahanya serta mengirimkan lowongan kerja yang bisa diakses oleh alumni Universitas
(3) E-Magazine - Media pembelajaran dan sharing pengalaman antar alumni yang rubriknya meliputi tips and trick, technology update, cerita sukses alumni, konsultasi; serta
(4) Electronic tracer study - Salah satu metode untuk mengetahui kompetensi alumni di dunia kerja sekaligus memperoleh umpan balik untuk perbaikan kurikulum. Berbentuk kuisoner elektronik yang diisi oleh alumni dan perusahan pengguna alum
Layanan Career center yang basis data elektronic-nyab bisa dimutatakhirkan secara online di career center. Jumlah perusahaan- yang bisa mencari lulusan yang siap bekerja, yang sudah teregistrasi di career center. Selain fasilitas dalam bentuk aplikasi berbasis web, Universitas juga telah memiliki stasiun TV(UG-TV) dan stasiun radio (UG-RADIO) untuk komunitas dan tabloid (UG-NEWS) sebagai media penyebaran Informasi Kampus.
• Jaringan komputer untuk akademis berguna untuk mengelola keuangan dan untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan hasil regitrasi. Pengelola keuangan bisa mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan (SPP, SPI, Praktikum) hasil registrasi
• Pembaruan dan akses Informasi status mahasiswa cuti, meninggal, DO administrtif, lulus dapat dilakukan secara On-line di fakultas
• Informasi JMT dapat diperoleh secara cepat
• Kemudahan Mahasiswa dan Bagian Pendidikan guna mencetak KHS dan transkrip akademik
• Mahasiswa dapat mengetahui hasil kemajuan belajar setiap saat
• Pengisian KRS dapat dilaksanakan secara serentak

• Komunikasi person to person :
-E-mail
-Video confrencing dalam jaringan
-Newsgroups di internet dengan diskusi educational, akademik dan topik – topik lainya.
- E-learnin atau Kelas elektronik untuk universitas, yang memudahkan bagi mahasiswa yang berada ditempat yang jauh.
-Dapat mengatur pembayaran tagihan , mengatur account bank-nya,menangani investasu secara elektronik..

Kelemahan Jaringan Komputer Pada Bidang Akademis :
Faktor aplikasi/software:
1. Fakultas mempunyai format dan aturan yang berbeda dengan spesifikasi perancangan program yang telah ditentukan
2. Kompatibilitas terhadap seluruh hardware komputer belum sempurna.
Faktor infrastruktur:
1. Membutuhkan koneksi jaringan yang terpelihara dengan baik
2. Tidak semua fakultas terkoneksi dengan jaringan komputer Unsoed (PusKom)
3. Komputer di beberapa Fakultas yang digunakan untuk keperluan e-Sia masih dibawah spesifikasi yang direkomendasikan

blog dian mengatakan...

Nama Kelompok :
1. Christania Ratna Yuita (207130050)
2. Tyas Wulandari ( 207130053)
3. Dearti Budi Lestari (207130058)
4. Dian Eka Fitri (207130060)

1. Jaringan Komputer Untuk Bisnis
Dalam membangun jaringan computer di perusahaan/ organisasi, ada beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dalam hal-hal resource sharing, reliabilitas tinggi, lebih ekonomis, skalabilitas, dan media komunikasi.
Resource sharing bertujuan agar seluruh program, peralatan, khususnya data dapat digunakan oleh setiap orang yang ada pada jaringan tanpa terpengaruh oleh lokasi resource dan pemakai. jadi source sharing adalah suatu usaha untuk menghilangkan kendala jarak.
Dengan menggunakan jaringan computer akan memberikan reliabilitas tinggi yaitu adanya sumber-sumber alternatif pengganti jika terjadi masalah pada salah satu perangkat dalam jaringan, artinya karena perangkat yang digunakan lebih dari satu jika salah satu perangkat mengalami masalah, maka perangkat yang lain dapat menggantikannya.
Komputer yang kecil memiliki rasio harga/kinerja yang lebih baik dibanding dengan computer besar. Komputer mainframe memiliki kecepatan kurang lebih sepuluh kali lipat kecepatan computer pribadi, akan tetapi harga mainframe seribu kalinya lebih mahal. Dengan selisih rasio harga/kinerja yang cukup besar ini menyebabkan perancang sistem memilih membangun sistem yang terdiri dari computer-komputer pribadi dibanding menggunakan mainframe.
Yang dimaksud dengan skalabilitas yaitu kemampuan untuk meningkatkan kinerja sistem secara berangsur-angsur sesuai dengan beban pekerjaan dengan hanya menambahkan sejumlah prosesor. Pada computer mainframe yang tersentralisasi, jika sistem sudah jenuh, maka computer harus diganti dengan computer yang mempunyai kemampuan lebih besar. Hal ini membutuhkan biaya yang sangat besar dan dapat menyebabkan gangguan terhadap kontinyuitas kerja para pemakai.
Sebuah jaringan computer mampu bertindak sebagai media komunikasi yang baik bagi para pegawai yang terpisah jauh. Dengan menggunakan jaringan , dua orang atau lebih yang tinggal berjauhan akan lebih mudah bekerja sama dalam menyusun laporan.

Keuntungan Jaringan Komputer
Dengan dibangunnya system jaringan computer akan memberikan keuntungan - keuntungan yaitu :
• Dapat saling berbagi (Sharing) sumber daya peralatan (devices) secara bersama seperti harddisk, printer, modem, dan lain sebagainya tanpa harus memindahkan peralatan-peralatan tersebut kepada yang membutuhkan. Dengan demikian terjadi peningkatan efesiensi waktu dalam operasi dan biaya pembelian hardware.
• Dapat saling berbagi (Sharing) penggunaan file atau data yang ada pada server atau pada masing - masing workstation.
• Aplikasi dapat dipakai bersama sama (multiuser)
• Akses ke jaringan memakai nama, password dan pengaturan hak untuk data-data rahasia, sehingga masing-masing pengguna memiliki otorisasi.
• Komunikasi antar pemakai melalui E-Mail atau LAN Conference.
• Pengontrolan para pemakai ataupun pemakaian data data secara terpusat dan oleh orang orang tertentu, sehingga meningkatkan keamanan dan dapat melakukan pendelegasian pekerjaan yang sesuai.
• Mudah melakukan backup data, karena manajemen yang tersentralisasi
• Tidak tergantung kepada orang yang menyimpan data (apabila orangnya tidak ada) karena penyimpanan data tersentralisasi.
• Data yang selalu up to date karena server senantiasa meng-uptodatekan data begitu ada input (Data Entry) diterima.
• Seorang Supervisor / Administrator dapat melakukan pengontrolan pemakai berdasarkan : Waktu akses, Tempat akses, Kapasitas pemakaian harddisk, mendeteksi pemakai yang tidak berhak, Monitor pekerjaan setiap pemakai.
• Pada saat ini dengan berkembangnya teknologi software, dimungkinkannya penggunaan Internet secara bersama-sama secara simultan walaupun hanya memiliki satu modem, satu line telpon dan satu account internet.

Kerugian jaringan komputer


• Biaya yang tinggi kemudian semakin tinggi lagi. pembangunan jaringan meliputi berbagai aspek: pembelian hardware, software, biaya untuk konsultasi perencanaan jaringan, kemudian biaya untuk jasa pembangunan jaringan itu sendiri. Infestasi yang tinggi ini tentunya untuk perusahaan yang besar dengan kebutuhan akan jaringan yang tinggi. Sedangkan untuk pengguna rumahan biaya ini relatif kecil dan dapat ditekan. Tetapi dari awal juga network harus dirancang sedemikian rupa sehingga tidak ada biaya overhead yang semakin membengkak karena misi untuk pemenuhan kebutuhan akan jaringan komputer ini.
• Manajemen Perangkat keras Dan Administrasi sistem : Di suatu organisasi perusahaan yang telah memiliki sistem, administrasi ini dirasakan merupakan hal yang kecil, paling tidak apabila dibandingkan dengan besarnya biaya pekerjaan dan biaya yang dikeluarkan pada tahap implementasi. Akan tetapi hal ini merupakan tahapan yang paling penting. Karena Kesalahan pada point ini dapat mengakibatkan peninjauan ulang bahkan konstruksi ulang jaringan. Manajemen pemeliharaan ini bersifat berkelanjutan dan memerlukan seorang IT profesional, yang telah mengerti benar akan tugasnya. Atau paling tidak telah mengikuti training dan pelatihan jaringan yang bersifat khusus untuk kebutuhan kantornya.
• Sharing file yang tidak diinginkan : With the good comes the bad, ini selalu merupakan hal yang umum berlaku (ambigu), kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orang-orang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator jaringan.
• Aplikasi virus dan metode hacking : hal-hal ini selalu menjadi momok yang menakutkan bagi semua orang, mengakibatkan network down dan berhentinya pekerjaan. Permasalahan ini bersifat klasik karena system yang direncanakan secara tidak baik. Masalah ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam bab keamanan jaringan.

Havid mengatakan...

NAMA ANGGOTA KELOMPOK:
1. ANISHA DWI LESTARI (205130001), email: nisya_kcil_kekecilan@yahoo.co.id
2. DHITA VIRLY GALINA (205130028), email: ponytailstory@yahoo.co.id
3. KEN RETNO HADIATI (205130138), email: krh_87@yahoo.co.id
4. HAVID (205130142), email: hvdaj@yahoo.co.id

Fungsi jaringan komputer untuk bisnis :
1. Pada perkembangannya teknologi ini sudah banyak diterapkan diberbagai bidang dalam kehidupan manusia, tujuan utama teknologi ini adalah untuk memudahkan dan mempercepat tugas yang melibatkan banyak data elektronik, banyak tempat, dan banyak waktu, salah satu contohnya adalah penerapan untuk aplikasi bisnis. Perusahaan dengan jumlah pegawai dan kantor yang relatif banyak pasti menghadapi kesulitan dalam mengkoordinasi alur distribusi informasi didalam perusahaannya, dimana distribusi informasi yang tepat, cepat dan efisien menjadi dasar yang harus dipenuhi untuk menjalankan fungsi perusahaan dengan baik. Sebagai contoh riilnya setiap harinya didalam sebuah perusahaan pasti akan melakukan proses transaksi bisnis yang pastinya membutuhkan banyak informasi penunjang untuk kelancaran proses transaksi tersebut, contoh: Seorang pekerja dibagian keuangan harus bisa mengatur keluar masuknya uang dengan baik dari perusahan, jangan sampai jumlah pendapatan tidak seimbang dengan pengeluaran perusahaan karena dia kesulitan untuk mendapatkan informasi log tentang alur keluar masuknya keuangan yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini, atau seorang pekerja dibagian warehouse dimana dia membutuhkan informasi yang up to date tentang kondisi masing-masing barang yang ada digudangnya, kapan saatnya ia melakukan pemusnahan barang karena sudah masuk tanggal kadaluarsa atau kapan saat dia harus melakukan transaksi pembelian barang untuk mensuplay cadangan supaya stok terhadap barang tertentu tetap terjaga. Banyak kesulitan dan ketidak-efisiennya suatu pekerjaan tertentu akan timbul akibat keterlambatan informasi karena penerapan distribusi informasi yang masih konvensional. Yang paling parah adalah ketika informasi yang ada di kantor cabang dan kantor pusat tidak sama sehingga banyak informasi menjadi tidak valid dan mengacaukan fungsi perusahaan secara keseluruhan.
Penerapan jaringan komputer dibidang bisnis memungkinkan terjadinya pola sistem kerja dan sistem distribusi informasi lebih efisien dan merata dengan kontrol yang lebih terpusat, sehingga perusahaan bisa berfungsi dengan baik dan optimal serta terkoneksi langsung disetiap bagian yang ada di dalamnya. Banyak atasan di dalam perusahaan itu yang bisa memerintahkan kepada karyawannya hanya dengan menekan satu tombol enter, hal ini dimungkinkan dengan mengimplementasikan layanan milis yang bekerja diatas teknologi jaringan komputer, banyak juga atasan yang berlagak layaknya seorang peramal ketika akan mengambil keputusan bisnis jangka menengah atau jangka panjang dalam perusahaannya, karena ketersediaan banyak informasi tentang transaksi-transaksi yang sudah pernah dilakukan di masing-masing cabang, sehingga bisa dilakukan analisa pada setiap informasi yang tersimpan dari semua bagian dan kantor yang terhubung dengan kantor utama.
Konsep client server adalah yang paling mudah dan memungkinkan untuk diimplementasikan dalam sebuah perusahaan, dimana arsitektur ini mempunyai keunggulan cenderung mudah dalam proses pengembangan dan implementasinya. Konsep ini mempunyai kondisi yang paling simple, dimana ada satu komputer yang lebih baik/powerful dalam hal hardware dan software serta mempunyai tempat penyimpanan data relativ besar yang digunakan untuk menyimpan seluruh data perusahaan dan biasa disebut sebagai server. Sedangkan komputer karyawan/workstation yang cenderung lebih minim baik dalam hal hardware atau software digunakan sebagai media mengolah informasi untuk akhirnya ditampilkan pada monitor tiap karyawan, biasa kita sebut client. Baik server atau cient masing-masing terkoneksi dalam satu jaringan komputer dan saling bisa bekomunikasi dan bertukar informasi.
Client server melibatkan request dan replay dalam memproses suatu data menjadi informasi, pada sisi client proses yang dilakukan menghasilkan sebuah request yang nantinya akan dikirim ke server dan membutuhkan replay dari server untuk menampilkan hasil proses, sedangkan server membutuhkan request dari client untuk memproses sebuah replay yang nantinya dikirim balik ke client melewati sebuah jaringan komputer.
Goal utama implementasi jaringan komputer pada segi bisnis:
1. Distribusi data dan informasi antar karyawan, antar kantor, antar wilayah.
2. Komunikasi baik teks (email, fax), audio (VOIP), serta audio dan visual (Video Conference) secara realtime.
3. Memudahkan transaksi bisnis secara elektronik bisa diimplementasikan oleh perusahaan. Contoh: perusahaan perakitan mobil bisa memesan stok sparepart dari berbagai perusahaan penyuplay sparepart secara online dan realtime, sehingga ketika ada salah satu perusahaan penyuplay tidak bisa memenuhi pesanan yang diinginkan maka saat itu juga perusahaan bisa mengalihkan pemesanan ke perusahaan lain. Efeknya lama proses produksi bisa lebih diminimalisasi karena komponen bias datang lebih awal dibandingkan ketika proses transaksi masih konvensional.
Goal terakhir yang tidak kalah pentingnya dengan goal sebelumnya adalah proses bisnis secara online bisa diterapkan dengan konsumen melalui internet. Banyak perusahaan penyedia jasa penerbangan, toko buku, toko musik telah melakukan penelitian bahwa konsumen merasa lebih nyaman melakukan transaksi pembelian dari rumah ketimbang datang langsung ke tempat transaksi. Banyak perusahaan membuat katalog produknya secara online, dan melayani order secara online juga. Sektor ini mempunyai tingkat pertumbuhan yang pesat dari tahun ke tahun karena metode ini saling menguntungkan kedua belah pihak, disatu sisi ingin mendapatkan pelayanan yang prima, disisi lain ingin melayani konsumen dengan lebih praktis dan efisien, proses ini sering disebut dengan Electronic Commerce (e-commerce).
2. Berbelanja Online
Berbelanja dan membeli sesuatu secara instan, saat ini sangat mungkin dilakukan di Internet karena sekarang telah banyak halaman-halaman Web yang ditujukan untuk aktivitas ini, ibarat toko-toko on-line di Internet. Kita tinggal memilih produk atau jasa yang tersedia dan membayarnya secara on-line via kartu kredit, dan esoknya produk atau jasa tersebut sudah dapat hadir di depan pintu rumah kita.

Fungsi Jaringan Komputer Bagi Akademis :
Perpustakaan
Selain hal-hal tersebut diatas, Internet juga menyediakan fasilitas Perpustaakan Online, yang berupa kumpulan-kumpulan Web sites dari perpustakaan kelas dunia. Dalam Site ini kita dapat memperoleh buku-buku yang dapat kita baca secara online maupun offline (setelah kita download terlebih dulu) secara gratis, buku-buku tersebut mulai dari ensiklopedia, Novel, Iptek, dan sebagainya. Tentunya tidak semua buku yang kita inginkan tersedia secara gratis, ada beberapa yang harus kita beli secara online yang biasanya transaksi tersebut dalam bentuk transaksi kartu kredit.
Pendidikan
Salah satu website yang ada di Internet yang dapat membantu kita mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan kita adalah Website yang mengkhususkan pada Informasi seputar Pendidikan. Salah satunya adalah website dengan alamat: www.apasich.com. Website ini bermuatan lokal dan mencakup seluruh informasi, data serta statistik yang sangat dibutuhkan dalam perkembangan dunia Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan di Tanah Air kita.
Implikasi IT dan Internet
Di luar negeri, khususnya di Amerika Serikat, IT dan Internet sudah betul-betul merasuk ke dalam kehidupan sehari-hari. Dalam berbagai hal dapat kita lihat implikasinya. Berbagai dokumen dapat kita baca untuk melihat hal ini. Tulisan ini hanya membahas implikasi dalam bidang Pendidikan, Bisnis, dan Pemerintahan saja.Implikasi di bidang Pendidikan
Sejarah IT dan Internet tidak dapat dilepaskan dari bidang pendidikan. Internet di Amerika mulai tumbuh dari lingkungan akademis (NSFNET), seperti diceritakan dalam buku “Nerds 2.0.1”. Demikian pula Internet di Indonesia mulai tumbuh dilingkungan akademis (di UI dan ITB), meskipun cerita yang seru justru muncul di bidang bisnis. Mungkin perlu diperbanyak cerita tentang manfaat Internet bagi bidang pendidikan.
Adanya Internet membuka sumber informasi yang tadinya susah diakses. Akses terhadap sumber informasi bukan menjadi malasah lagi. Perpustakaan merupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya. (Berapa banyak perpustakaan di Indonesia, dan bagaimana kualitasnya?.) Adanya Internet memungkinkan seseorang di Indonesia untuk mengakses perpustakaan di Amerika Serikat. Mekanisme akses perpustakaan dapat dilakukan dengan menggunakan program khusus (biasanya menggunakan standar Z39.50, seperti WAIS (Wide Area Information System)), aplikasi telnet (seperti pada aplikasi hytelnet (http://www.lights.com/hytelnet/sites1.html)) atau melalui web browser (Netscape dan Internet Explorer). Sudah banyak cerita tentang pertolongan Internet dalam penelitian, tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya jawab dengan pakar dapat dilakukan melalui Internet. Tanpa adanya Internet banyak tugas akhir dan thesis yang mungkin membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk diselesaikan.
Kerjasama antar pakar dan juga dengan mahasiswa yang letaknya berjauhan secara fisik dapat dilakukan dengan lebih mudah. Dahulu, seseorang harus berkelana atau berjalan jauh untuk menemui seorang pakar untuk mendiskusikan sebuah masalah. Saat ini hal ini dapat dilakukan dari rumah dengan mengirimkan email. Makalah dan penelitian dapat dilakukan dengan saling tukar menukar data melalui Internet, via email, ataupun dengan menggunakan mekanisme file sharring. Bayangkan apabila seorang mahasiswa di Irian dapat berdiskusi masalah kedokteran dengan seoran pakar di universitas terkemuka di pulau Jawa. Mahasiswa dimanapun di Indonesia dapat mengakses pakar atau dosen yang terbaik di Indonesia dan bahkan di dunia. Batasan geografis bukan menjadi masalah lagi.
Sharring information juga sangat dibutuhkan dalam bidang penelitian agar penelitian tidak berulang (reinvent the wheel). Hasil-hasil penelitian di perguruan tinggi dan lembaga penelitian dapat digunakan bersama-sama sehingga mempercepat proses pengembangan ilmu dan teknologi.
Distance learning dan virtual university merupakan sebuah aplikasi baru bagi Internet. Bahkan tak kurang pakar ekonomi Peter Drucker mengatakan bahwa “Triggered by the Internet, continuing adult education may wll become our greatest growth industry”. (Lihat artikel majalah Forbes 15 Mei 2000.) Virtual university memiliki karakteristik yang scalable, yaitu dapat menyediakan pendidikan yang diakses oleh orang banyak. Jika pendidikan hanya dilakukan dalam kelas biasa, berapa jumlah orang yang dapat ikut serta dalam satu kelas? Jumlah peserta mungkin hanya dapat diisi 50 orang. Virtual university dapat diakses oleh siapa saja, darimana saja.
Bagi Indonesia, manfaat-manfaat yang disebutkan di atas sudah dapat menjadi alasan yang kuat untuk menjadikan Internet sebagai infrastruktur bidang pendidikan. Untuk merangkumkan manfaat Internet bagi bidang pendidikan di Indonesia:
• Akses ke perpustakaan;
• Akses ke pakar;
• Menyediakan fasilitas kerjasama.
Inisiaif-inisiatif penggunaan IT dan Internet di bidang pendidikan di Indonesia sudah mulai bermunculan. Salah satu inisiatif yang sekarang sedang giat kami lakukan adalah program “Sekolah 2000”, dimana ditargetkan sejumlah sekolah (khususnya SMU dan SMK) terhubung ke Internet pada tahun 2000 ini. (Informasi mengenai program Sekolah 2000 ini dapat diperoleh dari situs Sekolah 2000 di http://www.sekolah2000.or.id) Inisiatif seperti ini perlu mendapat dukungan dari kita semua. Ingat, ini masa depan anak cucu kita semua.
Implikasi di Bidang Bisnis
Berita atau informasi manfaat IT dan Internet di bidang bisnis nampaknya sudah sedemikian banyak sehingga jika dituliskan akan menjadi sebuah buku. Perlu diingat bahwa IT dapat dijadikan produk atau dapat digunakan sebagai alat (tools). Jadi sebuah perusahaan dapat menghasilkan produk IT atau dapat menggunakan IT untuk menghasilkan produk atau layanannya. Untuk yang terakhir ini, IT dijadikan sebagai tools, bukan sebagai end product.
Adanya Internet mendobrak batasan ruang dan waktu. Sebuah perusahaan di Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pasar Amerika dibandingkan dengan perusahaan di Eropa, atau bahkan dengan perusahaan di Amerika. Dahulu hal ini mungkin akan sulit dilakukan karena perusahaan lokal akan memiliki akses yang lebih mudah kepada pasar lokalnya. Perlu diingat, hal yang sebaliknya (perusahaan luar mengakses pasar Indonesia) dapat juga dilakukan dengan mudah. Jika hal ini tidak mendapat perhatian, maka pasar dalam negeri kita akan dijarah oleh perusahaan asing.
IT dan Internet dipercaya menjadi salah satu penopang ekonomi Amerika Serikat. Demikian percayanya mereka kepada hal ini sehingga pemerintah Amerika sangat bersungguh-sungguh untuk menjaga dominasi mereka dalam hal ini. Berbagai inisiatif dilaksanakan oleh pemerintah Amerika Serikat seperti dapat dilihat pada dokumen-dokumen yang dapat diperoleh di Web site mereka:
• “Digital Economy 2000” (diperoleh dari http://www.ecommerce.gov)
Ekonomi yang berbasis kepada IT dan Internet ini bahkan memiliki nama sendiri: New Digital Networked Economy. Dalam ekonomi baru ini banyak kaidah ekonomi lama (old economy) yang dijungkirbalikkan. Pasar modal seperti NASDAQ yang didominasi oleh saham perusahaan yang berbasis teknologi ramai diburu dan dimonitor oleh pelaku bisnis. Saham-saham perusahaan teknologi, terutama yang berbasis IT dan Internet, dicari-cari oleh orang meskipun perusahaan tersebut masih dalam keadaan merugi. Ini berbeda dengan kaidah old economy. Apakah ini sehat atau tidak, banyak sudah kajian tentang hal ini. Ada yang mengatakannya sebagai bubble economy [Lihat refrensi “Internet Bubble”]. Point yang ingin disampaikan adalah ini ekonomi baru yang mesti kita simak dan kaji dengan seksama.
Di dalam industri software telah terjadi sebuah perubahan filosofi. Source code program yang semula dijaga kerahasiaannya sekarang dibuka dan dapat dibaca oleh siapa saja. Bagaimana perusahaan bisa menjual produk softwarenya? Perubahan filosofi ini dituangkan dalam sebuah model yang disebut model “Bazaar” dengan implementasi yang disebut “open source”. Contoh keberhasilan pendekatan ini adalah adanya operating system Linux yang gratis dan perusahaan Redhat yang mengkomersialkan produk Linux tersebut. (Diskusi lengkap mengenai filosofi ini dapat dilihat pada buku Eric Raymond, pada bagian “bahan bacaan”.)
Hilangnya batasan ruang dan waktu dengan adanya Internet membuka peluang baru untuk melakukan pekerjaan dari jarak jauh. Istilah teleworker atau teleworking mulai muncul. Seorang pekerja dapat melakukan pekerjaannya dari rumah tanpa perlu pusing dengan masalah lalulintas.
Kesemua hal di atas menunjukkan adanya peluang-peluang baru di dalam bisnis dengan adanya IT dan Internet.
Di Indonesia ada berbagai inisiatif untuk menumbuhkan bisnis dan industri IT & Internet seperti program Nusantara 21, program Telematikan Indonesia, dan program Bandung High-Tech Valley (BHTV= http://indonesia.elga.net.id/bhtv). Kesemuanya ini diharapkan dapat memacu Indonesia sehingga tidak tertinggal di dalam dunia IT dan Internet.
1. Perdagangan secara elektronik ( Elektronic commerce / E-Commerce),dimana perdagangan dapat dilakukan dengan jarak jauh dan biaya yang murah. Dapat menguntungkan penjual & pembeli, seperti Penjual/perusahaan perdagangan dapat menjangkau pasar yang lebih luas, tidak perlu banyak membuka cabang dan karyawan yang banyak sehingga perusahaan dapat menjual barang dengan harga yang lebih murah. Bagi pembeli juga lebih menguntungkan dalam segi waktu karena tidak perlu ke toko hanya memesan dan diantar, biaya lebih murah serta jangkauan lebih luas ke manca negara.
2. Internet Banking, dikenal dengan sebutan Electronic Banking ( E-Bank-ing ), Cyber Banking, Virtual Banking, Home Banking, dan Online Banking adalah aktivitas perbankan yang dilakukan dari rumah, kantor, atau tempat-tempat lain. Cara ini juga akan menguntungkan bagi nasabah dan pihak Bank dalam hal penghematan waktu, biaya transportasi dan lainnya. Transaksi yang dapat dilakukan melalui internet banking adalah transfer uang, pengecekan saldo, pemindah bukuan, pembayaran tagihan-tagihan, informasi rekening, transaksi-transaksi, dan lain sebagainya, sedangkan transaksi yang berhubungan dengan penyetoran dan pengambilan uang dilakukan dengan cara biasa melalui teller bank atau ATM. Di dunia pionir dari internet banking adalah Security First Network Bank ( SFNB-www.sfnb.com).
3. Belajar Jarak Jauh, ada beberapa faktor yang harus dipenuhi agar internet dapat dimanfaatkan sebagai media belajar jarak jauh yang efektik, antara lain sebagai berikut :
- Institusi Peneyelenggara, dimana institusi harus menyediakan sumber daya manusia dan keuangan yang cukup untuk mendukung proses belajar mengajar yang baik.
- Pengajar, para pengajar harus mempunyai komitmen, mengemas materi pelajaran agar menarik dan mudah dipahami. Mempunyai kemampuan teknis internet, pemahaman yang cukup akan system yang digunakan.
- Siswa, harus mempunyai komitmen dalam proses belajar dan kemampuan menggunakan internet agar dapat berpartisipasi aktif dalam proses belajar yang dilakukan.
- Teknologi.
4. Keamanan Data dalam Transaksi di Internet, disini yang sangat harus diperhatikan adalah keamanan data yang sesuai standar, sehingga data-data pelanggan tidak dapat dicuri dan digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menjaga transaksi yang aman melalui toko online dan internet banking adalah sebagai berikut :
- Memahami prosedur yang diberikan oleh pihak bank agar data kita tidak jatuh ke tangan orang lain.
- Sebelum menutup browser atau meninggalkan komputer pastikan kita telah keluar dari layanan tersebut (logout). Kita tidak boleh meninggalkan komputer jika kita sedang login.
- Menggunakan komputer pribadi yang dilengkapi dengan antivirus yang selalu aktif dan up to date serta menjaga dengan aman informasi tentang nomor kartu kredit, user ID, dan password milik kita.

2. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data

Kumpulan komputer yang terselubung satu dengan yang lainnya disebut dengan jaringan komputer.Dalam sebuah jaringan komputer, terdapat sebuah komputer server dan komputer client. Dimana komputer server berfungsi untuk melayani pengiriman dan penerimaan data dari komputer-komputer yang ada, mengatur aliran data dalam jaringan, dan penyedia sumber yang dibutuhkan oleh komputer-komputer client. Sumber tersebut dapat berupa data-data, program-program, file-file, dan sebagainya. Sedangkan computer client adalah komputer yang menerima pelayanan.
Komputer server juga dapat berfungsi sebagai gateway bila jaringan komputer terhubung dengan internet. Disebut sebagai gateway, karena komputer server tersebut merupakan gerbang / jalur yang digunakan oleh komputer client untuk mengakses internet. Komputer server juga dapat berperan sebagai web server yang berfungsi untuk menyimpan halaman-halaman web dari sebuah situs web dan juga sebagai mail server atau komputer yang memberikan layanan e-mail.
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari adanya jaringan komputer, antara lain sebagai berikut :
1. Membagi sumber daya.
Sumber daya tersebut dapat berupa perlengkapan komputer ( seperti printer ), data-data,
file-file, dan program-program.
2. Reliabilitas tinggi.
Jaringan komputer memungkinkan kita mengopikan data-data kedua atau tiga komputer,
bahkan lebih dan menguntungkan karena tidak terhambat, meskipun ada komputer yang
rusak atau data-data yang hilang.
3. Menghemat uang.
Seperti pemakaian sebuah printer untuk digunakan oleh beberapa orang karyawan.
4Sarana Komunikasi.
Seperti memberikan pengumuman kepada karyawan melalui jaringan komputer yang ada.

Havid mengatakan...

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :
 M. FABIAN F (205130006) email : wezz_up@yahoo.co.id
 HAFRINA TRIANDINI PUTRI (205130059) email : qorapadeox@yahoo.co.id
 AHMAD FAQIH (205130072) email : faqih_begaya@yahoo.co.id
 AMIRA ALHADAR (205130144) email : semut_gatel@yahoo.com



PENERAPAN JARINGAN KOMPUTER
PADA BIDANG BISNIS

Pada perkembangannya teknologi ini sudah banyak diterapkan di berbagai bidang dalam kehidupan manusia, tujuan utama teknologi ini adalah untuk memudahkan dan mempercepat tugas yang melibatkan banyak data elektronik, banyak tempat, dan banyak waktu, salah satu contohnya adalah penerapan untuk aplikasi bisnis. Perusahaan dengan jumlah pegawai dan kantor yang relatif banyak pasti menghadapi kesulitan dalam mengkoordinasi alur distribusi informasi didalam perusahaannya, dimana distribusi informasi yang tepat, cepat dan efisien menjadi dasar yang harus dipenuhi untuk menjalankan fungsi perusahaan dengan baik.
Sebagai contoh riil nya setiap harinya didalam sebuah perusahaan pasti akan melakukan proses transaksi bisnis yang pastinya membutuhkan banyak informasi penunjang untuk kelancaran proses transaksi tersebut, ex: seorang pekerja di bagian keuangan harus bisa mengatur keluar masuknya uang dengan baik dari perusahan, jangan sampai jumlah pendapatan tidak seimbang dengan pengeluaran perusahaan karena dia kesulitan untuk mendapatkan informasi log tentang alur keluar masuknya keuangan yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini, atau seorang pekerja dibagian warehaouse dimana dia membutuhkan informasi yang uptodate tentang kondisi masing-masing barang yang ada digudangnya, kapan saatnya ia melakukan pemusnahan barang karena sudah masuk tanggal kadaluarsa atau kapan saat dia harus melakukan transaksi pembelian barang untuk mensuplay cadangan supaya stok terhadap barang tertentu tetap terjaga. Banyak kesulitan dan ketidak-efisiennya suatu pekerjaan tertentu akan timbul akibat keterlambatan informasi karena penerapan distribusi informasi yang masih konvensional. Yang paling parah adalah ketika informasi yang ada di kantor cabang dan kantor pusat tidak sama sehingga banyak informasi menjadi tidak valid dan mengacaukan fungsi perusahaan secara keseluruhan.
Penerapan jaringan komputer dibidang bisnis memungkinkan terjadinya pola sistem kerja dan sistem distribusi informasi lebih efisien dan merata dengan kontrol yang lebih terpusat, sehingga perusahaan bisa berfungsi dengan baik dan optimal serta terkoneksi langsung disetiap bagian yang ada di dalamnya. Banyak Bos di dalam perusahaan itu yang bisa memerintahkan kepada karyawannya hanya dengan menekan satu tombol enter, hal ini dimungkinkan dengan mengimplementasikan layanan milis yang bekerja diatas teknologi jaringan komputer, banyak juga bos yang berlagak layaknya seorang peramal ketika akan mengambil keputusan bisnis jangka menengah atau jangka panjang dalam perusahaanya, karena ketersediaan banyak informasi tentang transaksi-transaksi yang sudah pernah dilakukan di masing-masing cabang, sehingga bisa dilakukan analisa pada setiap informasi yang tersimpan dari semua bagian dan kantor yang terhubung dengan kantor utama.
Konsep client server adalah yang paling mudah dan memungkinkan untuk diimplementasikan dalam sebuah perusahaan, dimana arsitektur ini mempunyai keunggulan cenderung mudah dalam proses pengembangan dan implementasinya. Konsep ini mempunyai kondisi yang paling simple, dimana ada satu komputer yang lebih baik/powerful dalam hal hardware dan software serta mempunyai tempat penyimpanan data relativ besar yang digunakan untuk menyimpan seluruh data perusahaan dan biasa disebut sebagai server. Sedangkan komputer karyawan/workstation yang cenderung lebih minim baik dalam hal hardware atau softaware digunakan sebagai media mengolah informasi untuk akhirnya ditampilkan pada monitor tiap karyawan, biasa kita sebut client. Baik server atau cient masing-masing terkoneksi dalam satu jaringan komputer dan saling bisa bekomunikasi dan bertukar informasi.
Client server melibatkan request dan replay dalam memproses suatu data menjadi informasi, pada sisi client proses yang dilakukan menghasilkan sebuah request yang nantinya akan dikirim ke server dan membutuhkan replay dari server untuk menampilkan hasil proses, sedangkan server membutuhkan request dari client untuk memproses sebuah replay yang nantinya dikirim balik ke client melewati sebuah jaringan komputer.
Goal utama implementasi jaringan komputer pada segi bisnis:
1. Distribusi data dan informasi antar karyawan, antar kantor, antar wilayah.
2. Komunikasi baik teks (email, fax), audio (VOIP), serta audio dan visual (Video Conference) secara realtime.
3. Memudahkan transaksi bisnis secara elektronik bisa diimplementasikan oleh perusahaan. ex: perusahaan perakitan mobil bisa memesan stok sparepart dari berbagai perusahaan penyuplay sparepart secara online dan realtime, sehingga ketika ada salah satu perusahaan penyuplay tidak bisa memenuhi pesanan yang diinginkan maka saat itu juga perusahaan bisa mengalihkan pemesanan ke perusahaan lain. Efeknya lama proses produksi bisa lebih diminimasi karena komponen bisadatang lebih awal dibandingkan ketika proses transaksi masih konvensional.
4. Goal terakhir yang tidak kalah pentingnya dengan goal sebelumnya adalah proses bisnis secara online bisa diterapkan dengan konsumen melalui internet. Banyak perusahaan penyedia jasa penerbangan, toko buku, toko musik telah melakukan penelitian bahwa konsumen merasa lebih nyaman melakukan transaksi pembelian dari rumah ketimbang datang langsung ke tempat transaksi. Banyak perusahaan membuat katalog produknya secara online, dan melayanin order secara online juga. Sektor ini mempunyai tingkat pertumbuhan yang pesat dari tahun ke tahun karena metode ini saling menguntungkan kedua belah pihak, disatu sisi ingin mendapatkan pelayanan yang prima, disisi lain ingin melayani konsumen dengan lebih praktis dan efisien, proses ini sering disebut dengan Electronic Commerce (ecommerce).

PENERAPAN JARINGAN KOMPUTER
PADA BIDANG AKADEMIS

Internet merupakan produk teknologi informasi yang mampu berkembang pesat
melewati batas negara dan berbagai sendi kehidupan manusia. Dunia pendidikan adalah satu bidang yang memanfaatkan internet secara luas untuk kepentingan peningkatan kualitas suatu institusi pendidikan. Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kemajuan suatu bangsa dan negara. Tanpa pendidikan yang baik, sulit untuk mencapai dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, baik secara lahir maupun batin. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi dan menentukan kemajuan dan perkembangan pendidikan. Salah satu faktor yang dapat memengaruhi perkembangan dunia pendidikan, yaitu kehadiran internet. Internet atau international networking adalah media komunikasi jarak jauh dan informasi dengan menggunakan satelit.

Internet dapat dikatakan sebagai perpustakaan maya (virtual library) yang mengandung jutaan informasi tentang berbagai hal, salah satunya termasuk data dan informasi tentang pendidikan. Internet dapat dijadikan sebagai salah satu sumber belajar alternatif bagi kalangan akademis setelah perpustakaan konvensional di lembaga pendidikan tinggi.

Selain itu manfaat yang ditimbulkan dari kehadiran internet bagi pendidikan antara lain :

1. Mempercepat dan mempermudah alih ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Proses pembelajaran lebih menarik. Melalui internet pembelajaran tidak monoton
dan jenuh karena dalam internet ada hal-hal baru yang variatif dan inovatif.

3. Mendorong siswa untuk lebih aktif mencari ilmu pengetahuan dan informasi.

4. Mempermudah penjelasan konsep. Selama ini dalam materi atau bahan pelajaran
disampaikan melalui metode ceramah. Dengan adanya internet, pengajar bisa
menyampaikan konsep atau materi secara audiovisual. Pelajaran lebih nyata dan
jelas, sehingga mempermudah pemahaman siswa. Hal ini dapat menghindari
kebingungan pada diri siswa saat proses pembelajaran berlangsung.

5. Pembelajaran lebih konseptual dan up to date (aktual).

6. Mempermudah dan mempercepat administrasi pendidikan. Pelaksanaan proses
pendidikan harus diusahakan lebih praktis dan cepat. Pengajar tidak terlalu
disibukkan urusan administrasi yang berbelit-belit, sehingga konsentrasi lebih
tertuju pada proses pembelajaran di kelas. Misalnya, dalam membuat persiapan
mengajar, pengolahan nilai, dan menyebarluaskan nilai ulangan atau ujian,
bisa menggunakan fasilitas computer (internet). Dengan demikian, internet
dapat memperbaiki dan memperlancar administrasi pendidikan.


7. Sebagai perpustakaan elektronik.
8. Mempercepat dan mempermudah komunikasi edukatif antara pengajar dengan
anak didiknya.

Selain itu, Perkembangan teknologi informasi juga memberikan pengaruh terhadap proses pelayanan dan bimbingan akademik bagi mahasiswa. Layanan bimbingan
akademik tidak hanya dilakukan melalui tatap muka tetapi telah dilakukan dengan menggunakan berbagai media informasi dan komunikasi seperti telepon, internet, e-mail, chat rooms dan video atau lebih dikenal dengan nama cybercounseling.

Teknologi informasi yang paling banyak digunakan dalam layanan bimbingan akademik adalah internet. Dengan menggunakan layanan internet, pengisian kartu rencana studi dapat dilakukan tanpa harus bertatap muka dengan pembimbing akademik.

Bimbingan akademik menggunakan fasilitas teknologi informasi internet memberi dampak positif dan negatif. Dampak positif layanan akademik menggunakan fasilitas internet antara lain mahasiswa dapat melakukan proses bimbingan dengan cepat dan mudah, proses bimbingan akademik dapat dilakukan di mana saja sepanjang fasilitas internet tersedia.

Dampak negatif proses bimbingan akademik lewat internet antara lain dapat membuat pertemuan tatap muka antara dosen dan mahasiswa menjadi semakin berkurang sehingga penuntasan masalah akademik dan pengontrolan perilaku mahasiswa oleh dosen
menjadi lebih sulit.

Proses layanan bimbingan akademik menggunakan internet atau dengan sistem online telah banyak di gunakan di berbagai Perguruan Tinggi. Sistem ini telah memberi kemudahan dalam penyimpanan data, penelusuran informasi dan penemuan kembali data yang telah tersimpan. Kemudahan yang ditemukan dalam sistem akademik online ini bukan berarti sistem tidak mengandung kelemahan.

Beberapa kelemahan yang ditemukan dalam sistem ini antara lain: data pribadi bisa dibuka orang lain, mahasiswa yang usil dapat menghapus dan mengubah nilai, mengacak program, atau menyelipkan beberapa program pengganggu sepanjang sistem informasi akademik tersebut tidak dilindungi dan diperbarui.

Kelebihan dan Kekurangan Pembimbingan Akademik On-line:

Bimbingan akademik lewat internet yang paling sering dilakukan adalah pada proses perwalian dan pembelajaran. Pada proses perwalian, pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dapat dilakukan melalui jaringan internet di manapun dengan membuka alamat website perguruan tinggi yang bersangkutan. Untuk dapat membuka halaman pengisian KRS digunakan PIN atau kode rahasia yang diberikan kepada mahasiswa yang telah membayar SPP. Dalam pengisian KRS, mahasiswa seharusnya berkonsultasi dengan Dosen Pembimbing Akademik. KRS yang telah disetujui dibuktikan dengan tanda tangan DPA. Setelah KRS disetujui DPA, kemudian diserahkan ke sub bagian pendidikan untuk mendapat validasi berupa cap atau stempel. Dengan melalui internet, mahasiswa kebanyakan tidak melewati prosedur validasi ini

Dalam bimbingan akademik, masalah yang sering terjadi adalah apabila terdapat identitas yang sama (nama mahasiswa, kode mata kuliah) sehingga ketika dilakukan pemanggilan, komputer akan mengeluarkan data yang sama meskipun data tersebut bukan yang dikehendaki pengguna. Mahasiswa yang memiliki nama sama disarankan menambahkan identitas lain seperti NIM, program studi dan lain-lain. Hal ini untuk mencegah tertukarnya data dan informasi penting yang dimiliki mahasiswa.

autism mengatakan...

nama kelompok : biasa aja
Anggota :
1. muhammad taufik nim:205130047 email : maggots_us@yahoo.co.id
2. Ahmad Syauki nim : 205130051
email : syauki_1286@yahoo.co.id
3.Rendy Avirman nim : 205130094
email : galautika_diamour@yahoo.com
4.Setyo Nugroho DP nim : 205130053
email : anduk_bekas@yahoo.co.id

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER
JARINGAN komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya
yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel
atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama
menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer,
printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan
komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu ;
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung
atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan
untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor
suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce,
misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang
berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN.
MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga
sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum.
MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan
televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas,
seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesinmesin
yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
4. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat
keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Orang yang terhubung ke jaringan
sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke
jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang
seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan
sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan
terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya.
Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
5. Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa
dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin
mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas
mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena
koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan
tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu
memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang
menggunakan kabel.

KONSEP JARINGAN KOMPUTER
adalah suatu himpunan interkoneksi sejumlah komputer otonom. Dua buah komputer dikatakan membentuk suatu network bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Tujuan dari jaringan komputer adalah untuk menghubungkan jaringan-jaringan yang ada dalam jaringan tersebut sehingga informasi dapat ditransfer dari satu lokasi ke lokasi yang lain. (Madcoms, 2003 : 2) Menurut Madcoms (2003 : 2-3) ada dua model koneksi dalam jaringan yaitu :

1. Peer to peer

Sistem operasi jaringan model peer to peer memungkinkan seorang user membagi sumber dayanya yang ada di komputernya, baik itu file data, printer, dan lain-lain dan mengakses sumber daya yang terdapat dalam komputer lain. Namun model ini tidak mempunyai sebuah file server atau sumber daya yang terpusat,seluruh komputer mempunyai kemampuan yang sama untuk memakai sumber daya yang teresdia di jaringan. Model ini didesain untuk jaringan berskala kecil dan menengah.
2. Client-Server

Sistem operasi jaringan Client-Server memungkinkan jaringan untuk mensentralisasi fungsi dan aplikasi kepada satu aau dua dedicated file server. Sebuah file server menjadi jantung dari keseluruhan system, memungkinkan untuk mengakses sumber daya dan menyediakan keamanan.
Infrastruktur untuk membangun jaringan komputer dan internet meliputi :
1. Server

Server adalah komputer khusus yang bertugas melayani aplikasi-aplikasi jaringan. Server yang akan kita bahas adalah server untuk skala kecil dan menengah yaitu PC server. Tingkat kebutuhan spesifikasi server sangat beragam dan tergantung pada fungsi server dan sistem operasi yang terpasang. (Madcoms, 2003 : 21).
2. Client Server

Client Server adalah komputer yang memanfaatkan layanan dari server. Sistem operasi jaringan Client Server memungkinkan untuk mensentralisasi fungsi dan aplikasi kepada satu atau dua dedicated file server. Sebuah File server menjadi jantung dari keseluruhan sistem, memungkinkan untuk mengakses sumber daya dan menyediakan keamanan. Linux, Novel Netware, dan Windows NT adalah contoh model sistem operasi jaringan Client Server. (Madcoms, 2003 : 3).
3. UTP
Kabel twisted pair dapat dibagi menjadi dua macam yaitu shielded yang memiliki selubung pembungkus dan unshielded yang tidak mempunyai selubung pembungkus. Kabel ini mempunyai karakteristik sebagai berikut: 1) merupakan sepasang kabel yang di-twist satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi listrik. 2) dapat terdiri dari dua, empat, atau lebih pasangan kabel , ada dua jenis kabel twisted pair yaitu UTP (unshielded twisted pair) dan STP (shielded twisted pair) 3) dapat melewatkan signal sampai 10-100 mbps 4) hanya dapat menangani satu channel data (baseband) 5) koneksi pada twisted pair biasanya menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45, 6) STP lebih tahan interferensi daripada UTP dan dapat beroperasi pada kecepatan yang lebih tinggi sampai 100 mbps, namun lebih sulit ditangani secara fisik (Madcoms, 2003 : 16).
4. Konsentrator
Konsentrator adalah perangkat yang digunakan untuk memperluas dan menambah jumlah komputer dalam sebuah jaringan. Konsentrator terdiri dari dua jenis yaitu hub dan switch. Perbedaan keduanya pada kemampuan transfer data. Pada hub kecepatan transfer data adalah 6,25 Kbps sedangkan pada switch kecepatan transfer data adalah 100 Kbps. (Madcoms, 2003 : 19).
5. Modem
Modem singkatan dari Modulator Demodulator yang berfungsi untuk mengkonversikan data digital ke data analog dari komputer pengguna ke komputer server melalui jalur telepon dan sebaliknya. Modem Dial Up jenisnya dapat dibagi 2, yaitu : 1) Modem Eksternal Biasanya dilengkapi dengan panel atau LED atau LCD yang menampilkan info tentang apa yang sedang dilakukan oleh modem kalian yang mana berguna untuk membantu kita alam permasalahan yang terjadi. Tidak menggunakan slot di dalam komputer, dapat dinyalakan atau dimatikan secara terpisah dari komputer dan lebih mudah dipindah tempatkan. 2) Modem Internal Kelebihan dari modem ini adalah lebih murah karena tidak memiliki case dan power supply terpisah, lebih aman karena terletak di dalam komputer, tidak menggunakan kabel yang semrawut, menghemat tempat, dan juga menghemat biaya untuk membeli kabel serial. (Madcoms, 2003 : 127).

beezacq206130044 mengatakan...

Nama:Jarot Sanyoto(205130076)Email (benyamin_luv_me@yahoo.com)
Bijak Dipanegara(206130044)E-mail:beezacq_deepa@yahoo.com

Keuntungan Jaringan Komputer Bagi Perusahaan

Sebelumnya ma kita bahas terlebih dahulu, apa itu jaringan komputer? jaringan komputer adalah suatu sistem yang memungkinkan terjadinya komunikasi diantara dua komputer atau lebih. Bagi sebagian orang mungkin sudah mulai pusing ketika membaca definisinya, tapi tenang dulu... rata-rata dari kita sebenarnya sudah mengenal jaringan komputer, bahkan sudah sejak lama menggunakannya tanpa disadari. Rata-rata dari Anda pasti sudah pernah menggunakan internet kan? nah, internet adalah salah satu contoh implementasinya. 


Saat ini kita akan lebih fokus membahas penggunaan jaringan komputer dalam meningkatkan efisiensi dan performa bisnis Anda. Apabila kantor Anda sudah memiliki lebih dari 1 komputer, maka Anda bisa mendapatkan keuntungan dari menerapkan teknologi jaringan komputer, berikut beberapa keuntungannya: 

1. Berbagi peralatan, dengan menggunakan jaringan komputer, perusahaan dapat berbagi peralatan seperti printer, scanner, sehingga dapat menghemat biaya yang perlu dikeluarkan untuk membeli piranti keras. 

2. Berbagi saluran internet, perusahaan cukup membayar satu atau beberapa saluran internet untuk kemudian digunakan secara bersama-sama dengan puluhan, ratusan atau bahkan ribuan komputer tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan. 

3. Komunikasi dan kolaborasi, para karyawan yang berada di lokasi kantor yang berbeda tetap dapat saling bertukar informasi seolah-olah berada dalam satu kantor, sehingga dapat menghemat biaya dan waktu. Contohnya: karyawan di kantor jakarta dengan karyawan di kantor bandung dapat saling bertukar file tanpa harus menggunakan media perantara tambahan seperti disket atau usb flash disk. 

4. Proteksi data, dengan menggunakan jaringan komputer, kita dapat melakukan proses backup data dari masing-masing komputer dengan mudah ke suatu server backup, sehingga data-data bisnis kita terlindungi dari bahaya. 


Melihat pentingnya pengaruh jaringan komputer terhadap perkembangan bisnis Anda, maka kami menawarkan layanan-layanan sebagai berikut: 

1. Network Systems Design & Planning, desain peta jaringan baru, baik LAN maupun WAN. 

2. Implementation of Network Systems Design / implementasi desain yang sudah dibuat (contohnya: penarikan dan testing kabel, instalasi & konfigurasi switch/router, etc) 

3. Maintenance Service Contract, yaitu mengelola peralatan jaringan komputer. 

4. Troubleshooting services, yaitu melakukan perbaikan terhadap jaringan komputer yang mengalami kerusakan. 

5. Bandwidth Management, yaitu mengelola jalur internet perusahaan Anda agar penggunaannya menjadi efektif dan efisien. Pada kebanyakan perusahaan, masalah jaringan yang sering terjadi adalah adanya karyawan yang gemar melakukan download secara besar-besaran, sehingga gateway/jalur ke internet dipenuhi oleh traffic/lalu lintas download tersebut, yang mengakibatkan kecepatan internet dan jaringan lokal Anda menjadi berkurang. Dengan bandwidth management, kami mengatur bandwidth perusahaan Anda sesuai dengan prioritas dan kebutuhannya, misalnya memberikan prioritas utama untuk email (terutama email-email top level management), atau memberikan prioritas kepada aplikasi khusus yang menggunakan jaringan komputer (misalnya, SAP). 

6. Security Solutions, yaitu melindungi keamanan jaringan komputer, baik secara internal (jaringan antar divisi dengan setting VLAN atau dengan memasang alat firewall/IPS Internal) maupun external (jaringan perusahaan dengan jaringan internet, dengan pasang alat firewall/IPS).

Keuntungan Jaringan Komputer Bagi Akademik

Pendahuluan
Kehadiran teknologi komputer dengan kekuatan prosesnya telah memungkinkan pengembangan sistem informasi manajemen berbasis komputer. Dengan memanfaatkan teknologi komputer, didapat manfaat berupa kemudahan menyimpan, mengorganisasi dan melakukan pengambilan (retrieval) terhadap berbagai data. Didukung dengan perangkat lunak dan konfigurasi perangkat keras yang tepat, perusahaan dapat membangun sistem informasi manajemen yang handal dan berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja perusahaan secara keseluruhan.
Umumnya kejadian yang sering terjadi pada perguruan tinggi ataupun akademi adalah keterbatasan pengolahan data yang dimulai dari pengolahan data untuk saringan ujian masuk calon mahasiswa , pengumuman hasil calon mahasiswa yang lulus , proses pendaftaran ulang , baik bagi calon mahasiswa baru maupun mahasiswa yang telah menjadi mahasiwa dari perguruan tinggi tersebut . Kejadian diatas merupakan salah satu proses yang merupakan interaksi antara bagian internal perguruan tinggi ataupun akademis yang diwakilkan oleh pengolahan data ataupun administrasi data yang telah disusun sedemikian rupa dengan proses dan prosedur-prosedur tertentu . Diharapkan dengan adanya suatu sistem pengolahan data antara user yang merupakan mahasiswa dan pengolahan yang merupakan bagian dari sistem akademik yang menerima inputan dari mahasiswa dan mengolahnya untuk melakukan kegiatan transaksi kegiatan perkuliahan dan kegiatan administrasi antara mahasiswa dan perguruan tinggi tersebut .

Tujuan
Tujuan pengembangan Sistem Informasi Akademik ditujukan untuk melakukan kegiatan akademik yang terstruktur dan informatif , sehingga dapat dihasilkan proses kerja yang lebih baik dan maksimal dengan menggunakan penyimpanan data yang tersentralisasi yang dapat memudahkan kegiatan penambahan data, pencarian dan publishing data dengan menggunakan teknologi komputer . Modul pendukung dan modul yang terkait dengan Sistem Informasi Akademi bersangkutan dengan Aplikasi keuangan / kepegawaian .


Beberapa keuntungan jaringan komputer yang di terapkan dalam Sistem Informasi Akademik adalah :

1. Kemudahan bagi mahasiswa untuk memperoleh informasi tanpa harus melakukan interaksi langsung dengan bagian administrasi karena informasi tersebut dapat diperoleh dengan melakukan pencarian data melalui komputer yang terkoneksi secara intranet ataupun internet
2. Kemudahan bagi bagian administrasi dikarenakan berkurangnya interaksi secara langsung dan lebih dilakukan interaksi terhadap data-data yang diinputkan oleh mahasiswa yang merupakan kebutuhan untuk proses pengolahan data
3. Penyimpanan data yang terstruktur dikarenakan Sistem Informasi Akademik menggunakan database yang tersimpan didalam komputer .
4. Updating informasi antara bagian administrasi akademik maupun dengan bagian keuangan yang merupakan validasi untuk status mahasiswa sehingga dapat melakukan kegiatan belajar mengajar , dimana terjadi interaksi data secara langsung tanpa memerlukan update data secara manual . Update data dari Sistem Keuangan dan Sistem Akademik merupakan proses penting dimana proses ini mengupdate status mahasiswa dalam interval waktu tertentu .
5. Kemudahan bagi pengajar untuk melakukan kegiatan belajar mengajar dimana pada komponen Front End Web dan komponen Back End Web dapat membantu para pengajar untuk menyampaikan informasi secara on-line dan menerima informasi secara on-line dari mahasiswa .
6. Pada sistem ini dapat mereduksi waktu yang dilakukan pada Sistem Akademik secara manual .
7. Pengolahan data keuangan yang lebih efektif dengan menggunakan aplikasi yang dapat mendukung proses keuangan dan proses kepegawaian .

Keuntungan dan kekurangan Jaringan computer
Keuntungan utama yang langsung terasa dari network sharing itu adalah, Internet yang mendunia, karena pada hakikatnya Internet itu sendiri adalah serangkaian komputer (ribuan bahkan jutaan komputer) yang saling terhubung satu sama lain. Berevelusi dan berkembang dari waktu ke waktu, sehingga membentuk satu jaringan kompleks seperti yang kita rasakan sekarang ini.
Keuntungan lain dilihat dari sisi internal network adalah :
• Resource Sharing, dapat menggunakan sumberdaya yang ada secara bersama-sama. Misal seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut, seolah-olah data tersebut berada didekatnya. Hal ini sering diartikan bahwa jaringan komputer mangatasi masalah jarak.

• Reliabilitas tinggi, dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya, semua file dapat disimpan atau dicopy ke dua, tiga atu lebih komputer yang terkoneksi kejaringan. Sehingga bila salah satu mesin rusak, maka salinan di mesin yang lain bisa digunakan.
• Menghemat uang, Komputer berukutan kecil mempunyai rasio harga/kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar. Komputer besar seperti mainframe memiliki kecapatan kira-kira sepuluh kali lipat kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan tetap, harga mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidakseimbangan rasio harga/kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi.

• Hardware sharing, Bagi pakai hardware secara bersama-sama. Dengan adanya fasilitas jaringan kemudian menggunakan alat yang bernama printer server. maka sebuah printer laser berwarna yang mahal sekali harganya dapat dipakai secara bersama-sama oleh 10 orang pegawai. Begitu pula halnya dengan scanner, Plotter, dan alat-alat lainnya.

• Keamanan dan pengaturan data, komputer dalam sebuah lingkungan bisnis, dengan adanya jaringan tersebut memungkinkan seorang administrator untuk mengorganisasi data-data kantor yang paling penting. Dari pada setiap departemen menjadi terpisah-pisah dan data-datanya tercecer dimana-mana. Data penting tersebut dapat di manage dalam sebuah server back end untuk kemudian di replikasi atau dibackup sesuai kebijakan perusahaan. Begitu pula seorang admin akan dapat mengontrol data-data penting tersebut agar dapat diakses atau di edit oleh orang-orang yang berhak saja.

• Ke-stabilan dan Peningkatan performa komputasi, Dalam kondisi tertentu, sebuah jaringan dapat digunakan untuk meningkatkan performa keseluruhan dari aplikasi bisnis, dengan cara penugasan komputasi yang di distribusikan kepada beberapa komputer yang ada dalam jaringan.


Berbagai keuntungan dari media-media jaringan telah panjang lebar dijelaskan diatas, akan tetapi kerugian belum disinggung sama sekali. Jaringan dengan berbagai keunggulannya memang sangat membantu sekali kerja dalam suatu perusahaan. Tetapi kerugiannya juga banyak apabila tidak di sadari dari awal. Berikut beberapa kerugian dari implementasi jaringan :

• Biaya yang tinggi kemudian semakin tinggi lagi. pembangunan jaringan meliputi berbagai aspek: pembelian hardware, software, biaya untuk konsultasi perencanaan jaringan, kemudian biaya untuk jasa pembangunan jaringan itu sendiri. Infestasi yang tinggi ini tentunya untuk perusahaan yang besar dengan kebutuhan akan jaringan yang tinggi. Sedangkan untuk pengguna rumahan biaya ini relatif kecil dan dapat ditekan. Tetapi dari awal juga network harus dirancang sedemikian rupa sehingga tidak ada biaya overhead yang semakin membengkak karena misi untuk pemenuhan kebutuhan akan jaringan komputer ini.

• Manajemen Perangkat keras Dan Administrasi sistem : Di suatu organisasi perusahaan yang telah memiliki sistem, administrasi ini dirasakan merupakan hal yang kecil, paling tidak apabila dibandingkan dengan besarnya biaya pekerjaan dan biaya yang dikeluarkan pada tahap implementasi. Akan tetapi hal ini merupakan tahapan yang paling penting. Karena Kesalahan pada point ini dapat mengakibatkan peninjauan ulang bahkan konstruksi ulang jaringan. Manajemen pemeliharaan ini bersifat berkelanjutan dan memerlukan seorang IT profesional, yang telah mengerti benar akan tugasnya. Atau paling tidak telah mengikuti training dan pelatihan jaringan yang bersifat khusus untuk kebutuhan kantornya.

• Sharing file yang tidak diinginkan : With the good comes the bad, ini selalu merupakan hal yang umum berlaku (ambigu), kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orang-orang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator jaringan.

• Aplikasi virus dan metode hacking : hal-hal ini selalu menjadi momok yang menakutkan bagi semua orang, mengakibatkan network down dan berhentinya pekerjaan. Permasalahan ini bersifat klasik karena system yang direncanakan secara tidak baik. Masalah ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam bab keamanan jaringan.

Anonim mengatakan...

Kelompok:
1. Abdul Hakim 204 130 160 ( abdul.hakim@rocketmail.com ) - ( YM: abdhkm862000 )
2. Vici Erly 204 130 093
3. Panji Agus Kurniawan 204 130 031
4. Eko Wijoyo 204 130 071

Jaringan Komputer Untuk Bisnis Dan Akademis
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:
• Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
• Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
• Akses informasi: contohnya web browsing
Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Klasifikasi Berdasarkan skala :
• Personal Area Network (PAN)
• Campus Area Network (CAN)
• Local Area Network (LAN)
• Metropolitant Area Network (MAN)
• Wide Area Network (WAN)
• Global Area Network (GAN)
Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
• Client-server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
• Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Dalam membangun suatu Jaringan Komputer diketahui terdapat beberapa jenis Jaringan yaitu Multicomputer, LAN (Local Area Network) , MAN (Metropolitan Are Network) , WAN (Wide Area Network) dan Internet. Untuk tugas akhir ini jenis Jaringan yang dipakai adalah LAN (Local Area Network).
1. Multicomputer
Jenis jaringan ini merupakan system yang berkomunikasi dengan cara mengirim pesan melalui bus pendek dan sangat cepat.
2. LAN (Local Area Network)
LAN adalah suatu Jaringan yang menghubungkan beberapa computer dalam suatu local area. Pada umumnya digunakan di dalam rumah, perkantoran, perindustrian, universitas atau akademik, rumah sakit dan daerah yang sejenis. LAN mempunyai ukuran yang terbatas, yang berarti bahwa waktu transmisi pada keadaan terburuknya terbatas dan dapat diketahui sebelumnya. Dengan mengetahui keterbatasnnya, menyebabkan adanya kemungkinan untuk menggunakan jenis desain tertentu. Hal ini juga memudahkan manajeme jaringan. LAN seringkali menggunakan teknologi transmisi kabel tunggal. Secara garis besar, LAN adalah sebuah jaringan komunikasi yang :
• Bersifat Lokal ( misal, satu gedung atau antar gedung).
• Dikontrol oleh satu kekuasaan administrative.
• Pengguna dalam sebuah LAN dianggap dapat dipercaya.
• Biasanya mempunyai kecepatan yang tinggi dan data dalam semua Jaringan selalu di sharing.
3. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mampu menunjang data dan suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel. Adanya elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana.
4. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program aplikasi.
5. Internetwork (Internet)
Banyaknya jaringan di dunia ini, seringkali menggunakan pernagkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Keinginan kebanyakan orang adalah menggabungkan seluruh jaringan yang ada di dunia , sehingga kebutuhan komunikasi antar computer akan mudah dipenuhi. Internet merupakan kumpulan jaringan yang saling terinterkoneksi, jika system yang dikoneksikan tidak sesuai maka diperlukan mesin gateway untuk keperluan penterjemah agar paket yang dikirim dapat diterima.
Topologi Jaringan Komputer
Topologi adalah cara menghubungkan Komputer yang satu dengan komputer yang lainnya sehingga membentuk sebuah Jaringan. Menurut Kamus Komputer Topologi adalah “Arsitektur Komputer jaringan, atau disebut juga dengan network architecture. Bagaimana suatu jaringan computer disusun sedemikian rupa sehingga mesin lainnya dapat saling terhubung satu dengan lainnya”
Terdapat jenis topologi pada jaringan yang masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.. Untuk jenis topologi yang dapat digunakan antara lain
1. Topologi Bus
Topologi bus menggunakan sebuah kabel tunggal dimana seluruh workstation dan server dihubungkan. Keunggulan topologi ini adalah pengembangan Jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan tidak menganggu workstation lain. Sedangkan kelemahan topologi ini bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka seluruh Jaringan akan ikut mengalami gangguan.
2. Topologi Ring
Di dalam topologi Ring semua workstation dan server dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin. Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu Jaringan ke komputer lain, bila alamat- alamat yang dimaksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan dilewatkan. Kelemahan dari topologi ini adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu. Sedangkan keunggulan topologi Ring adalah tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada topologi Bus, karena hanya satu node dapat mengirimkan data pada suatu saat.
3. Topologi Star
Topologi ini meruapakan topologi dimana jaringan menggunakan Kontrol terpusat (Hub), semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Keuntungan :
• Paling fleksibel.
• Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.
• Kontrol terpusat.
• Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan.
• Kemudahan pengelolaan jaringan.
Kerugian :
• Boros kabel
• Perlu penanganan khusus

• JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS
Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN (Local Area Network).
A. Skala Kecil dan Menengah
i. Warung Internet
Bisnis ini memanfaatkan LAN sebagai media sharing internet dan sharing data.
ii. Rental Komputer
Sedangkan rental komputer dimanfaatkan sebagai sharing data, sharing printer, sharing drive, dan lain-lain.dengan adanya LAN akan menghemat waktu dalam pengambilan data juga menghemat biaya dalam pembelian printer ataupun media penyimpan yang lain.
iii. Game Center
Game-game yang menggunakan jaringan komputer seperti empire game sangat digemari oleh remaja.oleh karena itulah banyak game center berdiri untuk menyalurkan hobi para remaja tersebut. Selain itu pertandingan-pertandingan game jaringan sering diadakan pada game center-center ini.

B. Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.
I. Perbankan
Hampir semua bank telah memanfaat jaringan komputer yang digunakan untuk laporan data dari cabang kepusat, transaksi ATM, website, transfer, atau pengambilan dana.Adanya fasilitas tersebut jelas memudahkan nasabah yang membutuhkan pelayanan yang optimal.
II. Bisnis Penerbangan
Hampir semua jenis penerbangan telah memanfaatkan jaringan komputer sebagai media sistem informasi pemesanan tiket, pendataan penumpang, pendataan barang, dan sebagainya yang dapat dicek dari semua cabang usaha tersebut, walaupun jaraknya yang berjauhan.


III. Bisnis Energi
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN seperti perusahaan pertambangan, PLN, batubara dan sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan dari setiap cabang/kantor
 Kelebihan jaringan komputer untuk aplikasi bisnis
• Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) : Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi : Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas : Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability : Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).
• Cost – Effecttiveness :
Network
Menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama. Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu.
Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya.
Kelemahan : Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Smua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
• Virus mungkin dapat menyebar melalui jaringan.

KEBUTUHAN JARINGAN UNTUK AKADEMIS

infrastruktur ICT dan Layanan Informasi Akademik Berbasis Intrenet
Sistem jaringan komputer di Universitas digunakan untuk menghubungkan seluruh kampus Universitas yang tersebar di beberapa lokasi dengan Virtual Private Network (VPN) dan menghubungkan ke Internet.

Sistem tersebut terbagi dalam tiga golongan,yaitu:
• Sistem Korporasi: Otomasi Perkantoran (Staffsite atau mailstaff), sistem kepegawaian, sistem keuangan.
• Sistem Akademik: Sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem administrasi
(registrasi mata kuliah, nilai, absensi kuliah), e-Learning, perangkat lunak laboratorium, digital library, career center dan e-journal.
• Sistem Komunitas: Forum, student site maupun jaringan penelitian.

Sistem Informasi dikembangkan dengan model sistem terpusat, seperti, Sistem tersebut dapat dijalankan maupun diperbaharui informasinya secara terdistribusi dari berbagai lokasi, sehingga meningkatkan usabilitas (ketergunaan) sistem dan mempercepat pembaruan Informasi yang disediakan. Pembentukan sistem informasi terpusat ditujukan untuk memudahkan dalam perawatan dan kendali sistem informasi, sehingga jaminan keamanan dan integritas Informasi tercapai.
Proses Belajar Mengajar Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
E-learning (electronic learning) adalah fasilitas pembelajaran elektronik yang digunakan untuk membantu mahasiswa memahami suatu materi ajar. E-learning menyediakan materi pembelajaran yang dilengkapi dengan audio visual yang dapat memberikan gambaran suatu konsep lebih jelas (dilengkapi dengan contoh visual yang lebih komunikatif). Pemanfaatan e-learning akan memberikan manfaat pada peningkatan daya kognitif mahasiswa dalam memahami konsep materi ajar. Semakin banyak fasilitas e-learning yang disediakan maka semakin besar kemungkinan mahasiswa dapat memahami konsep materi ajar yang lebih cepat dan efektif. Materi e-learning terdiri dari CD Interaktif, maupun virtual class (yaitu pembelajaran secara online melalui Internet) serta electronic journal. Penerapan E-learning dalam proses belajar-mengajar di Universitas merupakan salah satu tugas dari E-Learning Center, yang mulai aktif sebagai unit baru mulai . Implementasi E-learning tersebut dapat dilihat pada portal e-learning dengan alam
PSMA Online. Akses Informasi Akademik Berbasis TIK, yang diwujudkan dengan adanya Pengembangan Sistem Manajemen Akademik (PSMA) Online. Mahasiswa bisa mengisi KRS sendiri secara langsung ke Terminal Komputer, yang dipandu oleh Pembimbing Akademik dan Penasehat Akademik yang ditunjukan untuk masing-masing kelas. Selain itu, PSMA online mencetak KRS dan kartu mahasiswa yang sudah dilengkapi dengan teknologi smartcard, RFID, dan alat pembayaran elektronik- yang implementasinya bekerja sama dengan pihak Bank.
Student Digital Locker atau Student Site. Setiap mahasiswa Universitas wajib menggunakan digital locker- yang disebut situs studentsite, untuk mengakses layanan informasi dan pembelajaran secara elektronik. User ID dan password dari studentsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policy.
Situs mahasiswa (studentsite) disediakan untuk memperoleh informasi dari dosen maupun program studi yang dapat secara langsung diketahui melalui situs mahasiswa tersebut. Situs ini dapat digunakan untuk mendukung proses belajar-mengajar yaitu melalui

(a) informasi jadwal kuliah dan ujian,
(b) informasi atau tugas dari dosen. Selain itu, USER ID dan password pada studentsite ini dapat digunakan untuk mengakses layanan ICT lainnya yaitu UG-Hotzone, Internet Lounge, Integrated Lab, Career Center, dan E-Learning Center.
Career Center.

Fitur layanan career center mencakup:

(1) basis data electronik- Alumni bisa mengakses dan mengupdate biodata atau profilnya melalui internet;
(2) Electronic job maching - Perusahaan bisa memiliki account dan mengisi profil usahanya serta mengirimkan lowongan kerja yang bisa diakses oleh alumni Universitas
(3) E-Magazine - Media pembelajaran dan sharing pengalaman antar alumni yang rubriknya meliputi tips and trick, technology update, cerita sukses alumni, konsultasi; serta
(4) Electronic tracer study - Salah satu metode untuk mengetahui kompetensi alumni di dunia kerja sekaligus memperoleh umpan balik untuk perbaikan kurikulum. Berbentuk kuisoner elektronik yang diisi oleh alumni dan perusahan pengguna alum
Layanan Career center yang basis data elektronic-nyab bisa dimutatakhirkan secara online di career center. Jumlah perusahaan- yang bisa mencari lulusan yang siap bekerja, yang sudah teregistrasi di career center. Selain fasilitas dalam bentuk aplikasi berbasis web, Universitas juga telah memiliki stasiun TV(UG-TV) dan stasiun radio (UG-RADIO) untuk komunitas dan tabloid (UG-NEWS) sebagai media penyebaran Informasi Kampus.

• Jaringan komputer untuk akademis berguna untuk mengelola keuangan dan untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan hasil regitrasi. Pengelola keuangan bisa mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan (SPP, SPI, Praktikum) hasil registrasi
• Pembaruan dan akses Informasi status mahasiswa cuti, meninggal, DO administrtif, lulus dapat dilakukan secara On-line di fakultas
• Informasi JMT dapat diperoleh secara cepat
• Kemudahan Mahasiswa dan Bagian Pendidikan guna mencetak KHS dan transkrip akademik
• Mahasiswa dapat mengetahui hasil kemajuan belajar setiap saat
• Pengisian KRS dapat dilaksanakan secara serentak
• Komunikasi person to person :

Kelemahan:
Faktor aplikasi/software:
1. Fakultas mempunyai format dan aturan yang berbeda dengan spesifikasi perancangan program yang telah ditentukan
2. Kompatibilitas terhadap seluruh hardware komputer belum sempurna.

muh ali akbar mengatakan...

 M. Ali Akbar NIM :205130132
E-mail :alirambo87@yahoo.com
 Indradi Ariadji NIM :205130117
E-mail:athenk_underbone@yahoo.com
 Tony Satria NIM : 205130111
E-mail:nay_luchu@yahoo.co.id

Jaringan komputer
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:

• Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk.
• Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
• Akses informasi: contohnya web browsing

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Pertama kali Internet muncul kemudian dipasarkan dengan menggunakan sistem operasi Windows95 oleh Microsoft, cara pemakaiannya menghubungkan beberapa komputer baik komputer pribadi (PC) maupun server dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area Network) sampai WAN (Wide Area Network) menjadi sebuah hal yang biasa. Demikian pula dengan konsep "downsizing" maupun "lightsizing" yang bertujuan menekan anggaran belanja khususnya peralatan komputer, maka sebuah jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan. Dalam makalah ini akan dibahas sebagian komponen yang diperlukan untuk membuat sebuah jaringan komputer.





A.KEBUTUHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS
Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN ( Local Area Network ).
a.Skala Kecil dan Menengah
i. Warung Internet
Bisnis ini memanfaatkan LAN sebagai media sharing internet dan sharing data.
ii. Rental Komputer
Sedangkan rental komputer dimanfaatkan sebagai sharing data, sharing printer, sharing drive, dan lain-lain.dengan adanya LAN akan menghemat waktu dalam pengambilan data juga menghemat biaya dalam pembelian printer ataupun media penyimpan yang lain.
iii. Game Center
Game-game yang menggunakan jaringan komputer seperti empire game sangat digemari oleh remaja.oleh karena itulah banyak game center berdiri untuk menyalurkan hobi para remaja tersebut. Selain itu pertandingan-pertandingan game jaringan sering diadakan pada game center-center ini.

b.Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.
I. Perbankan
Hampir semua bank telah memanfaat jaringan komputer yang digunakan untuk laporan data dari cabang kepusat, transaksi ATM, website, transfer, atau pengambilan dana.Adanya fasilitas tersebut jelas memudahkan nasabah yang membutuhkan pelayanan yang optimal.
II. Bisnis Penerbangan
Hampir semua jenis penerbangan telah memanfaatkan jaringan komputer sebagai media sistem informasi pemesanan tiket, pendataan penumpang, pendataan barang, dan sebagainya yang dapat dicek dari semua cabang usaha tersebut, walaupun jaraknya yang berjauhan.
III. Bisnis Energi
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN seperti perusahaan pertambangan, PLN, batubara dan sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan dari setiap cabang/kantor

A.Kelebihan jaringa komputer untuk aplikasi bisnis
• Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) :
Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi :
 Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
 Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas :
 Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability :
 Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).


• Cost – Effecttiveness :
 Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama.
 Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu.
 Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya.


Kelemahan :
• Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Smua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
• Virus mungkin dapat menyebar melalui jaringan.

B.KEBUTUHAN JARINGAN UNTUK AKADEMIS / MAHASISWA
infrastruktur ICT dan Layanan Informasi Akademik Berbasis Intrenet
Sistem jaringan komputer di Universitas digunakan untuk menghubungkan seluruh kampus Universitas yang tersebar di beberapa lokasi dengan Virtual Private Network (VPN) dan menghubungkan ke Internet.
keterhubungan masing-masing lokasi terhubung dengan beberapa teknologi, yaitu MPLS (dengan kecepatan 128Kbps s/d 768 Kbps) dan Wireless (dengan kecepatan 10-20 Mbps). Kecepatan koneksi jaringan komputer untuk Internet adalah 29 Mbps. Kecepatan koneksi tersebut hingga saat ini masih sangat menunjang kebutuhan pengiriman dan penerimaan data. Infrastruktur jaringan komputer dikembangkan untuk menghubungkan seluruh kampus sebagai satu sistem yang terintegrasi sehingga mempermudah dan mempercepat operasional akademik maupun maupun pengaksesan sumber bahan ajar. Infrastruktur perangkat lunak yang ada merupakan aplikasi dalam kesatuan sistem informasi Universitas . Sistem tersebut terbagi dalam tiga golongan,yaitu:
• Sistem Korporasi: Otomasi Perkantoran (Staffsite atau mailstaff), sistem kepegawaian, sistem keuangan.
• Sistem Akademik: Sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem administrasi akademik (registrasi mata kuliah, nilai, absensi kuliah), e-Learning, perangkat lunak laboratorium, digital library, career center dan e-journal.
• Sistem Komunitas: Forum, student site maupun jaringan penelitian.
Sistem Informasi dikembangkan dengan model sistem terpusat, seperti terlihat pada Gambar dibawah ini. Sistem tersebut dapat dijalankan maupun diperbaharui informasinya secara terdistribusi dari berbagai lokasi, sehingga meningkatkan usabilitas (ketergunaan) sistem dan mempercepat pembaruan Informasi yang disediakan. Pembentukan sistem informasi terpusat ditujukan untuk memudahkan dalam perawatan dan kendali sistem informasi, sehingga jaminan keamanan dan integritas Informasi tercapai.
Dalam gambar di bawah ini, seluruh sumber data aplikasi sistem ditempatkan secara terpusat dan dapat diperbaharui dari beberapa lokasi pada setiap saat. Aplikasi sistem yang disediakan bersifat terpusat terdiri dari sistem administrasi akademik, sumber ajar elektronik dalam bentuk aplikasi virtual class , virtual laboratory , sistem informasi manajemen keuangan yang terkoneksi dengan perbankan, sistem kolaborasi sebagai otomasi perkantoran (staffsite: https://nustaff termasuk elektronik mail, career center , studentsite , situs universitas, digital library , electronic journal , dan situs resmi Universitas .
UG-Smart Card
BAAK

Proses Belajar Mengajar Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
Universitas sudah menerapkan proses belajar-mengajar dengan pendekatan yang lebih inovatif dan interactive. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa proses belajar-mengajar tidak hanya sebatas tatap muka di kelas atau laboratorium dengan tempat dan waktu yang terbatas. Dengan fasilitas ini, peserta pelatihan diharapkan akan tetap melakukan kegiatan pembelajaran secara mandiri, lebih bersifat personal dan berkesinambungan sehingga pemahaman, cakupan, kedalaman materi bisa lebih ditingkatkan.
E-learning (electronic learning) adalah fasilitas pembelajaran elektronik yang digunakan untuk membantu mahasiswa memahami suatu materi ajar. E-learning menyediakan materi pembelajaran yang dilengkapi dengan audio visual yang dapat memberikan gambaran suatu konsep lebih jelas (dilengkapi dengan contoh visual yang lebih komunikatif). Pemanfaatan e-learning akan memberikan manfaat pada peningkatan daya kognitif mahasiswa dalam memahami konsep materi ajar. Semakin banyak fasilitas e-learning yang disediakan maka semakin besar kemungkinan mahasiswa dapat memahami konsep materi ajar yang lebih cepat dan efektif. Materi e-learning terdiri dari CD Interaktif, maupun virtual class (yaitu pembelajaran secara online melalui Internet) serta electronic journal. Penerapan E-learning dalam proses belajar-mengajar di Universitas merupakan salah satu tugas dari E-Learning Center, yang mulai aktif sebagai unit baru mulai . Implementasi E-learning tersebut dapat dilihat pada portal e-learning dengan alam
Staffsite Dosen. Setiap dosen pengajar di Universitas perlu memanfaatkan digital locker untuk dosen- dikenal sebagai situs staffsite yang merupakan homepage resmi dosen, untuk media informasi dan komunikasi dari dosen yang bersangkutan ke civitas academica atau masyarakat. User ID dan password dari staffsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policyĆ¢€.
Situs dosen dapat digunakan sebagai fasilitas diseminasi sumber ajar kepada mahasiswa, di mana dosen dapat menyediakan sumber ajar maupun sumber ilmu pengetahuan lainnya yang dapat diakses oleh mahasiswa. Hal ini akan mempermudah dan mempercepat pemberian materi ajar sehingga mahasiswa dimungkinkan dapat memahami materi kuliah sebelum kuliah diberikan.
Homepage resmi staff Universitas tersebut memberikan berbagai layanan yaitu (a) Bio data pribadi,
(b) latar belakang pendidikan,
(c) pengalaman dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat,
(d) upload bahan ajar untuk mahasiswa,
(e) informasi dari insitusi,
(f) forum diskusi, a
(g) pengelolaan jadwal kegiatan,
(h) informasi homepage, emailm dan blog dari dosen lain, serta (i) blog.
PSMA Online. Akses Informasi Akademik Berbasis TIK, yang diwujudkan dengan adanya Pengembangan Sistem Manajemen Akademik (PSMA) Online. Mahasiswa bisa mengisi KRS sendiri secara langsung ke Terminal Komputer, yang dipandu oleh Pembimbing Akademik dan Penasehat Akademik yang ditunjukan untuk masing-masing kelas. Selain itu, PSMA online mencetak KRS dan kartu mahasiswa yang sudah dilengkapi dengan teknologi smartcard, RFID, dan alat pembayaran elektronik- yang implementasinya bekerja sama dengan pihak Bank.
Student Digital Locker atau Student Site. Setiap mahasiswa Universitas wajib menggunakan digital locker- yang disebut situs studentsite, untuk mengakses layanan informasi dan pembelajaran secara elektronik. User ID dan password dari studentsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policy
Situs mahasiswa (studentsite) disediakan untuk memperoleh informasi dari dosen maupun program studi yang dapat secara langsung diketahui melalui situs mahasiswa tersebut. Situs ini dapat digunakan untuk mendukung proses belajar-mengajar yaitu melalui
(a) informasi jadwal kuliah dan ujian,
(b) informasi atau tugas dari dosen. Selain itu, USER ID dan password pada studentsite ini dapat digunakan untuk mengakses layanan ICT lainnya yaitu UG-Hotzone, Internet Lounge, Integrated Lab, Career Center, dan E-Learning Center.
Career Center.
Fitur layanan career center mencakup
(1) basis data electronik- Alumni bisa mengakses dan mengupdate biodata atau profilnya melalui internet;
(2) Electronic job maching - Perusahaan bisa memiliki account dan mengisi profil usahanya serta mengirimkan lowongan kerja yang bisa diakses oleh alumni Universitas
(3) E-Magazine - Media pembelajaran dan sharing pengalaman antar alumni yang rubriknya meliputi tips and trick, technology update, cerita sukses alumni, konsultasi; serta
(4) Electronic tracer study - Salah satu metode untuk mengetahui kompetensi alumni di dunia kerja sekaligus memperoleh umpan balik untuk perbaikan kurikulum. Berbentuk kuisoner elektronik yang diisi oleh alumni dan perusahan pengguna alum
Layanan Career center yang basis data elektronic-nyab bisa dimutatakhirkan secara online di career center. Jumlah perusahaan- yang bisa mencari lulusan yang siap bekerja, yang sudah teregistrasi di career center. Selain fasilitas dalam bentuk aplikasi berbasis web, Universitas juga telah memiliki stasiun TV(UG-TV) dan stasiun radio (UG-RADIO) untuk komunitas dan tabloid (UG-NEWS) sebagai media penyebaran Informasi Kampus.
• Jaringan komputer untuk akademis berguna untuk mengelola keuangan dan untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan hasil regitrasi. Pengelola keuangan bisa mendapatkan informasi terbaru mengenai rekap keuangan (SPP, SPI, Praktikum) hasil registrasi
• Pembaruan dan akses Informasi status mahasiswa cuti, meninggal, DO administrtif, lulus dapat dilakukan secara On-line di fakultas
• Informasi JMT dapat diperoleh secara cepat
• Kemudahan Mahasiswa dan Bagian Pendidikan guna mencetak KHS dan transkrip akademik
• Mahasiswa dapat mengetahui hasil kemajuan belajar setiap saat
• Pengisian KRS dapat dilaksanakan secara serentak

• Komunikasi person to person :
 E-mail
 Video confrencing dalam jaringan
 Newsgroups di internet dengan diskusi educational, akademik dan topik – topik lainya.
 E-learnin atau Kelas elektronik untuk universitas, yang memudahkan bagi mahasiswa yang berada ditempat yang jauh.
 Dapat mengatur pembayaran tagihan , mengatur account bank-nya,menangani investasu secara elektronik..
Kelemahan:
Faktor aplikasi/software:
1. Fakultas mempunyai format dan aturan yang berbeda dengan spesifikasi perancangan program yang telah ditentukan
2. Kompatibilitas terhadap seluruh hardware komputer belum sempurna.
Faktor infrastruktur:
1. Membutuhkan koneksi jaringan yang terpelihara dengan baik
2. Tidak semua fakultas terkoneksi dengan jaringan komputer Unsoed (PusKom)
3. Komputer di beberapa Fakultas yang digunakan untuk keperluan e-Sia masih dibawah spesifikasi yang direkomendasikan

Unknown mengatakan...

Nama : Rolando Roberto
NIM : 207130006


Kegunaan Jarkom Dalam Bisnis
Jika bisnis Anda memiliki lebih dari satu komputer, kemungkinan Anda bisa mendapatkan keuntungan dari jaringan mereka. A local area network (LAN) anda menghubungkan perusahaan komputer, yang memungkinkan mereka untuk berbagi dan bertukar berbagai informasi. Walaupun satu komputer bisa berguna sendiri, beberapa jaringan komputer dapat lebih bermanfaat.
Berikut adalah beberapa cara jaringan komputer dapat membantu bisnis Anda:

File sharing: Apakah Anda pernah diperlukan untuk mengakses file yang tersimpan di komputer lain? Sebuah jaringan akan memudahkan semua orang untuk akses ke file yang sama dan mencegah dari orang-orang secara tidak sengaja membuat versi yang berbeda.
Printer berbagi: Jika anda menggunakan komputer, kemungkinan anda juga menggunakan printer. Dengan jaringan, beberapa komputer dapat berbagi printer yang sama. Meskipun Anda mungkin perlu printer yang lebih mahal untuk menangani ditambahkan workload, itu masih lebih murah menggunakan printer dari jaringan untuk menghubungkan printer yang terpisah untuk setiap komputer di kantor Anda.
Komunikasi dan kolaborasi: Sulit bagi mereka untuk bekerja sama jika tidak ada seorangpun yang tahu apa ada orang lain yang melakukan. Sebuah jaringan memungkinkan karyawan untuk berbagi file, melihat orang lain yang bekerja, bertukar pikiran dan lebih efisien. Di kantor yang lebih besar, Anda dapat menggunakan e-mail dan pesan instan alat untuk berkomunikasi dengan cepat dan untuk menyimpan pesan untuk referensi di masa mendatang.
Organisasi: Berbagai penjadwalan tersedia perangkat lunak yang memungkinkan untuk mengadakan pertemuan tanpa terus memeriksa setiap orang dari jadwal. Software ini biasanya meliputi fitur bermanfaat lainnya, seperti buku alamat dan dipakai bersama-sama untuk melakukan daftar.
Remote akses: Setelah Anda memiliki jaringan yang lebih besar memungkinkan mobilitas yang sama dengan tetap menjaga tingkat produktivitas. Terpencil dengan akses di tempat, pengguna dapat mengakses file yang sama, data, dan pesan bahkan ketika mereka sedang tidak berada di kantor. Akses ini bahkan dapat diberikan kepada perangkat genggam ponsel.
Perlindungan data: Anda harus sudah tahu bahwa penting untuk back-up data komputer Anda secara berkala. Sebuah jaringan memudahkan cadangan semua data perusahaan Anda pada server offsite, satu set kaset, CD, atau sistem lainnya cadangan. (Tentu saja, aspek lain dari perlindungan data adalah data keamanan. Dalam artikel kami, yang What is Firewall? Anda dapat membaca lebih lanjut tentang bagaimana jaringan dapat melindungi data yang transmit .)






Kegunaan Jaringan Komputer Dalam Akademis

Perkembangan teknologi informasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas. Perkembangan teknologi informasi memperlihatkan bermunculannya berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada teknologi ini. Keadaan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan yang sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan elektronik. Pemanfaatan teknologi informasi juga telah merambah dalam bidang pendidikan. Teknologi ini sangat pantas digunakan dalam lingkungan akademis karena dapat memberikan berbagai bantuan yang sangat bermanfaat dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Fungsi dari teknologi informasi untuk pendidikan adalah untuk menjamin kualitas pendidikan di Indonesia. Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pendidikan, dengan sasaran yang secara cermat dipilih, bahan ajar yang berkualitas, serta metodologi pengajaran yang tepat, akan mampu mendukung proses pemerataan dan mengurangi kesenjangan antar daerah. Pencapaian tujuan ini mampu mendukung proses pemerataan dan mengurangi kesenjangan antar daerah.
Kata kunci: Internet, mutu pendidikan, teknologi informasi, world wide web, e-learning
PENDAHULUAN
Sebenarnya permasalahan inti pada dunia pendidikan sangat komplek Berbagai hal dapat saja dipersalahkan sebagai pokok masalah yang menghambat kemajuan dunia pendidikan di Indonesia. Namun demikian, kecacatan yang dengan jelas dapat kita temukan adalah proses belajar mengajar yang masih menggunakan sistem konvensional yang mengandalkan tatap muka antara guru dan murid, dosen dengan mahasiswa, pelatih dengan peserta latihan, bagaimanapun merupakan sasaran empuk yang paling mudah menjadi sasaran bagi suara-suara kritis yang menghendaki peningkatan kualitas pada dunia pendidikan. Sehingga diperlukan solusi yang tepat dan cepat dalam mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan mutu pendidikan sekarang.
Pada dasarnya atmosfer pembelajaran merupakan hasil sinergi dari tiga komponen pembelajaran utama, yakni siswa, kompetensi guru, dan fasilitas pembelajaran. Ketiga prasyarat tersebut pada akhirnya bermuara pada area proses dan model pembelajaran. Model pembelajaran yang efektif antara lain memiliki nilai relevansi dengan pencapaian tujuan pembelajaran dan memberi peluang untuk bangkitnya kreativitas guru. Kemudian berpotensi mengembangkan suasana belajar mandiri selain dapat menarik perhatian siswa dan sejauh mungkin memanfaatkan momentum kemajuan teknologi khususnya dengan mengoptimalkan fungsi teknologi informasi.
Seiring perkembangan zaman, penggunaan sistem konvensional sudah tidak efektif sebab dianggap sangat lambat dan tidak seiring dengan perkembangan teknologi informasi dimana pertukaran informasi menjadi semakin cepat dan instan. Sehingga ketidakefektifan adalah kata yang paling cocok untuk sistem ini. Sistem konvensional seharusnya sudah ditinggalkan sejak ditemukannya media komunikasi multimedia sebagai bentuk kemajuan teknologi informasi. e-Education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa Indonesia. e-education (Electronic Education) ialah istilah penggunaan teknologi informasi di bidang pendidikan.
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat, tepat waktu dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global.
Banyak aspek dapat diajukan untuk dijadikan alasan untuk mendukung pengembangan dan penerapan teknologi informasi untuk pendidikan dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas pendidikan nasional Indonesia. Salah satu aspeknya ialah kondisi geografis Indonesia dengan banyak pulau yang terpencar-pencar dan kontur permukaan buminya yang seringkali tidak bersahabat. Teknologi informasi sangat mampu dan dijagokan agar menjadi fasilitator utama untuk meningkatkan dan meratakan pendidikan di bumi Nusantara, sebab teknologi informasi yang mengandalkan kemampuan pembelajaran jarak jauhnya tidak terpisah oleh ruang, jarak dan waktu sehingga semua yang diperlukan akan dapat disediakan secara online sehingga dapat diakses kapan saja.
Kemudahan itu merupakan salah satu manfaat yang didapatkan dari globalisasi yang melibatkan integrasi di berbagai bidang di antarannya pendidikan dan teknologi. Sumbangsih pemikiran dari dunia pendidikan telah melahirkan modernisasi di segala bidang kehidupan masyarakat dunia saat ini. Berhubungan dengan hal itu, kehadiran teknologi telah meningkatkan kualitas dan keampuhan pendidikan itu sendiri. sebagaimana empat pilar pendidikan yang di cetuskan oleh Unesco antara lain learning to know, learning to do, learning to be, dan learning together.
Beberapa penerapan teknologi informasi yang mungkin digunakan di sekolah diantaranya adalah : Jaringan Komputer Lokal (Local Area Network), Koneksi ke Internet, Laboratorium Komputer, Sistem Informasi yang berkaitan dengan kegiatan sekolah seperti Perpustakaan, Data Siswa, Bahan Pelajaran, dan lain-lain.

Trianokta mengatakan...

TRIANOKTA AKBAR WARDANA ( NIM : 207130008 )
M. AGUNG BINANDORO ( NIM : 207130015 )
FAKHRUL MUBARAK ( NIM : 207130026 )
CAHYA PANJI MUHAMMAD ( NIM : 207130032 )



FUNGSI JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS

• Resource sharing (Menghilangkan batasan geografis): membuat semua program, peralan komputasi dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.

• Time independence, dapat diakses setiap waktu

• Redundansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen2nya.

• Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainnya dari Network.

• Skalabilitas

• Jaringan computer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhannya.

• Manageability

• Network menyediakan sumberdaya yang dapat di manage secara jarak jauh sehingga lebih efektif (contoh :remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer).

• Cost - Effectiveness
• Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan. Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimpanan bersama dan pemakaian printer bersama.

• Menyediakan akses resource yang dibutuhan dari mana saja setiap waktu.

• Mendukung pula kolaborasi grup yang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya.






KELEMAHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS

Berdasarkan hasil riset dan survei serta berbagai laporan tentang kejahatan jaringan komputer yang terjadi dewasa ini, diketahui bahwa saat ini tidak ada satu pun jaringan komputer yang dapat diasumsikan 100 persen aman dari serangan virus komputer, spam, e-mail bomb, atau diterobos langsung oleh para hackers terutama dalam dunia bisnis hal ini sangat relevan. Seorang hacker berpengalaman dengan mudah melakukan hacking atau memasuki jaringan komputer yang menjadi targetnya. Tidak terhambat kenyataan jaringan tersebut sudah mempunyai sistem pengaman. Kerugiannya antara lain untuk dunia binis :
Kecurian data dan termanipulasinya data.
Banyaknya kasus pencurian informasi kartu kredit kostumer yang ingin bertransaksi / berbelanja secara online.
 Rusaknya sistem informasi yang berjalan di dalam perusahaan yang keamanannya tidak solid. Contoh : dampak dari virus didalam sebuah misi – penting bisnis dalam sebuah perusahaan dapat datang dari berbagai jenis berbeda-beda. Kerugian-kerugian yang tampak dengan jelas terlihat melalui pencegahan dan infeksi dari virus. Tentu saja, infeksi-infeksi menghasilkan skenario terburuk seperti kerugian yang paling nyata dari virus yang terdapat didalam pc klien yang kemudian terinfeksi dan membutuhkan pembersihan dan pemulihan aktivitas.


FUNGSI JARINGAN KOMPUTER UNTUK AKADEMIS

Teknologi jaringan komputer/internet memberi manfaat bagi pemakainya untuk melakukan komunikasi secara langsung dengan pemakai lainnya. Hal ini dimungkinkan dengan diciptakannya sebuah alat bernama modem. Jaringan komputer/internet memberi kemungkinan bagi pesertanya untuk melakukan komunikasi tertulis dan saling bertukar pikiran tentang kegiatan belajar yang mereka lakukan. Jaringan komputer dapat dirancang sedemikian rupa agar dosen dapat berkomunikasi dengan mahasiswa dan mahasiswa dapat melakukan interaksi belajar dengan mahasiswa yang lain. Interaksi pembelajaran dengan menggunakan jaringan komputer tidak saja dapat dilakukan secara individual, tetapi juga untuk menunjang kegiatan belajar kelompok. Pemanfaatan jaringan komputer dalam sistem pendidikan jarak jauh dikenal juga dengan istilah Computer Conferencing System (CCF). Biasanya sistem ini dilakukan melalui surat elektronik atau E-mail. Beberapa kelebihan pemanfaatan jaringan komputer dalam sistem pendidikan jarak jauh yaitu: dapat memperkaya model-model tutorial, dapat memecahkan masalah belajar yang dihadapi mahasiswa dalam waktu yang lebih singkat dan dapat mengatasi hambatan ruang dan waktu dalam memperoleh informasi. CCF memberi kemungkinan bagi mahasiswa dan dosen untuk melakukan interaksi pembelajaran langsung antar individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.

Teknologi Jaringan komputer juga memungkinkan untuk administratif akademis seperti pendataan mahasiswa baik registrasi ataupun modifikasi, pendataan dosen, dan staf – staf akademik, pengisian rencana studi, hasil studi, mata kuliah, e-learning, dll. Tentunya dalam pengisisan rencana studi dan hasil studi saat ini sudah banyak yang bersifat online yang sangat memungkinkan di akses ke berbagai tempat.

Kelebihan Wireless Network (komputer tanpa kabel)
Tujuan utama suatu kampus dalam menyediakan layanan hotspot tentu saja untuk memperluas akses civitas akademikanya terhadap informasi global melalui Internet, disamping mungkin juga mengembangkan komunitas e-learning yang mereka miliki.
Keunggulannya adalah biaya pemeliharannya mudah & murah untuk direlokasi dan mendukung portabelitas, kompatible yang tinggi dengan teknologi lain, instalansi jaringan yang cepat.
Kelebihan wireless dapat membangun suatu jaringan yang dapat memudahkan shearing data dalam suatu jaringan, serta bagi orang yang sudah terhubung dengan server dapat dihubungkan secara langsung dengan internet. Dengan ini para akademisi dapat meningkatkan potensi mereka dengan memanfaatkan jaringan komputer wireless yang dinamakan hotspot.

KELEMAHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK AKADEMIS

Walaupun teknologi wireless sangat berguna, namun bukan berarti tanpa masalah. Beberapa masalah yang dialami biasanya berkaitan dengan manajer jaringan atau alamat jaringan, atau keamanan Wi-Fi. Ketika menggunakan computer tanpa jaringan Wi-Fi yang aman, dapat membawa Anda ke masalah yang dinamakan pembajakan bandwith.
Selain itu adalah biaya peralatan mahal (kelemahan ini dapat dihilangkan dengan mengembangkan dan memproduksi teknologi komponen elektronika sehingga dapat menekan biaya jaringan), delay yang besar, adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul dan banyak sumber interferensi (kelemahan ini dapat diatasi dengan teknik modulasi, teknik antena diversity, teknik spread spectrum dll), kapasitas jaringan menghadapi keterbatas spektrum (pita frekuensi tidak dapat diperlebar tetapi dapat dimanfaatkan dengan efisien dengan bantuan bermacam-macam teknik seperti spread spectrum/DS-CDMA) dan keamanan data (kerahasian) kurang terjamin (kelemahan ini dapat diatasi misalnya dengan teknik spread spectrum)

Unknown mengatakan...

ERLAN DWI ANTO ( 205130089 )
REZA ISKANDAR ( 205130029 )
AMIR ABDULLAH ( 205130083 )
FATIH ( 205130021 )

Fungsi jaringan komputer untuk bisnis :

Pada perkembangannya teknologi ini sudah banyak diterapkan di berbagai bidang dalam kehidupan manusia, tujuan utama teknologi ini adalah untuk memudahkan dan mempercepat tugas yang melibatkan banyak data elektronik, banyak tempat, dan banyak waktu, salah satu contohnya adalah penerapan untuk aplikasi bisnis. Perusahaan dengan jumlah pegawai dan kantor yang relatif banyak pasti menghadapi kesulitan dalam mengkoordinasi alur distribusi informasi didalam perusahaannya, dimana distribusi informasi yang tepat, cepat dan efisien menjadi dasar yang harus dipenuhi untuk menjalankan fungsi perusahaan dengan baik. Sebagai contoh riil nya setiap harinya didalam sebuah perusahaan pasti akan melakukan proses transaksi bisnis yang pastinya membutuhkan banyak informasi penunjang untuk kelancaran proses transaksi tersebut, ex: seorang pekerja di bagian keuangan harus bisa mengatur keluar masuknya uang dengan baik dari perusahan, jangan sampai jumlah pendapatan tidak seimbang dengan pengeluaran perusahaan karena dia kesulitan untuk mendapatkan informasi log tentang alur keluar masuknya keuangan yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini, atau seorang pekerja dibagian warehaouse dimana dia membutuhkan informasi yang uptodate tentang kondisi masing-masing barang yang ada digudangnya, kapan saatnya ia melakukan pemusnahan barang karena sudah masuk tanggal kadaluarsa atau kapan saat dia harus melakukan transaksi pembelian barang untuk mensuplay cadangan supaya stok terhadap barang tertentu tetap terjaga. Banyak kesulitan dan ketidak-efisiennya suatu pekerjaan tertentu akan timbul akibat keterlambatan informasi karena penerapan distribusi informasi yang masih konvensional. Yang paling parah adalah ketika informasi yang ada di kantor cabang dan kantor pusat tidak sama sehingga banyak informasi menjadi tidak valid dan mengacaukan fungsi perusahaan secara keseluruhan.
Penerapan jaringan komputer dibidang bisnis memungkinkan terjadinya pola sistem kerja dan sistem distribusi informasi lebih efisien dan merata dengan kontrol yang lebih terpusat, sehingga perusahaan bisa berfungsi dengan baik dan optimal serta terkoneksi langsung disetiap bagian yang ada di dalamnya. Banyak Bos di dalam perusahaan itu yang bisa memerintahkan kepada karyawannya hanya dengan menekan satu tombol enter, hal ini dimungkinkan dengan mengimplementasikan layanan milis yang bekerja diatas teknologi jaringan komputer, banyak juga bos yang berlagak layaknya seorang peramal ketika akan mengambil keputusan bisnis jangka menengah atau jangka panjang dalam perusahaanya, karena ketersediaan banyak informasi tentang transaksi-transaksi yang sudah pernah dilakukan di masing-masing cabang, sehingga bisa dilakukan analisa pada setiap informasi yang tersimpan dari semua bagian dan kantor yang terhubung dengan kantor utama.
Konsep client server adalah yang paling mudah dan memungkinkan untuk diimplementasikan dalam sebuah perusahaan, dimana arsitektur ini mempunyai keunggulan cenderung mudah dalam proses pengembangan dan implementasinya. Konsep ini mempunyai kondisi yang paling simple, dimana ada satu komputer yang lebih baik/powerful dalam hal hardware dan software serta mempunyai tempat penyimpanan data relativ besar yang digunakan untuk menyimpan seluruh data perusahaan dan biasa disebut sebagai server. Sedangkan komputer karyawan/workstation yang cenderung lebih minim baik dalam hal hardware atau softaware digunakan sebagai media mengolah informasi untuk akhirnya ditampilkan pada monitor tiap karyawan, biasa kita sebut client. Baik server atau cient masing-masing terkoneksi dalam satu jaringan komputer dan saling bisa bekomunikasi dan bertukar informasi.


Client server melibatkan request dan replay dalam memproses suatu data menjadi informasi, pada sisi client proses yang dilakukan menghasilkan sebuah request yang nantinya akan dikirim ke server dan membutuhkan replay dari server untuk menampilkan hasil proses, sedangkan server membutuhkan request dari client untuk memproses sebuah replay yang nantinya dikirim balik ke client melewati sebuah jaringan komputer.
Goal utama implementasi jaringan komputer pada segi bisnis
1. Distribusi data dan informasi antar karyawan, antar kantor, antar wilayah.
2. Komunikasi baik teks (email, fax), audio (VOIP), serta audio dan visual (Video Conference) secara realtime.
3. Memudahkan transaksi bisnis secara elektronik bisa diimplementasikan oleh perusahaan. ex: perusahaan perakitan mobil bisa memesan stok sparepart dari berbagai perusahaan penyuplay sparepart secara online dan realtime, sehingga ketika ada salah satu perusahaan penyuplay tidak bisa memenuhi pesanan yang diinginkan maka saat itu juga perusahaan bisa mengalihkan pemesanan ke perusahaan lain. Efeknya lama proses produksi bisa lebih diminimasi karena komponen bisadatang lebih awal dibandingkan ketika proses transaksi masih konvensional.
4. Goal terkahir yang tidak kalah pentingnya dengan goal sebelumnya adalah proses bisnis secara online bisa diterapkan dengan konsumen melalui internet. Banyak perusahaan penyedia jasa penerbangan, toko buku, toko musik telah melakukan penelitian bahwa konsumen merasa lebih nyaman melakukan transaksi pembelian dari rumah ketimbang datang langsung ke tempat transaksi. Banyak perusahaan membuat katalog produknya secara online, dan melayanin order secara online juga. Sektor ini mempunyai tingkat pertumbuhan yang pesat dari tahun ke tahun karena metode ini saling menguntungkan kedua belah pihak, disatu sisi ingin mendapatkan pelayanan yang prima.

Kelebihan jaringan komputer untuk aplikasi bisnis
1. Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user
2. Time independence, dapat diakses setiap waktu.
3. Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
4. Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
5. Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya





Kelemahan jaringan komputer untuk aplikasi bisnis :
1. Instrumentasi tidak sederhana.
2. Ada kemungkinan password dapat ditembus.
3. Perlu pengendali pemakaian software.
4. Semua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
5. Biaya implementasi yang tinggi



Fungsi jaringan komputer udalam dunia akademik:
• Sistem Korporasi: Otomasi Perkantoran (Staffsite atau mailstaff), sistem kepegawaian, sistem keuangan.
• Sistem Akademik: Sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem administrasi akademik (registrasi mata kuliah, nilai, absensi kuliah), e-Learning, perangkat lunak laboratorium, digital library, career center dan e-journal.
• Sistem Komunitas: Forum, student site maupun jaringan penelitian.
Sistem Informasi dikembangkan dengan model sistem terpusat,. Sistem dapat dijalankan maupun diperbaharui informasinya secara terdistribusi dari berbagai lokasi, sehingga meningkatkan usabilitas (ketergunaan) sistem dan mempercepat pembaruan Informasi yang disediakan. Pembentukan sistem informasi terpusat ditujukan untuk memudahkan dalam perawatan dan kendali sistem informasi, sehingga jaminan keamanan dan integritas Informasi tercapai.
Proses Belajar Mengajar Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
Universitas Gunadarma sudah menerapkan proses belajar-mengajar dengan pendekatan yang lebih inovatif dan interactive. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa proses belajar-mengajar tidak hanya sebatas tatap muka di kelas atau laboratorium dengan tempat dan waktu yang terbatas. Dengan fasilitas ini, peserta pelatihan diharapkan akan tetap melakukan kegiatan pembelajaran secara mandiri, lebih bersifat personal dan berkesinambungan sehingga pemahaman, cakupan, kedalaman materi bisa lebih ditingkatkan.
E-learning (electronic learning) adalah fasilitas pembelajaran elektronik yang digunakan untuk membantu mahasiswa memahami suatu materi ajar. E-learning menyediakan materi pembelajaran yang dilengkapi dengan audio visual yang dapat memberikan gambaran suatu konsep lebih jelas (dilengkapi dengan contoh visual yang lebih komunikatif). Pemanfaatan e-learning akan memberikan manfaat pada peningkatan daya kognitif mahasiswa dalam memahami konsep materi ajar. Semakin banyak fasilitas e-learning yang disediakan maka semakin besar kemungkinan mahasiswa dapat memahami konsep materi ajar yang lebih cepat dan efektif. Materi e-learning terdiri dari CD Interaktif, maupun virtual class (yaitu pembelajaran secara online melalui Internet) serta electronic journal. Penerapan E-learning dalam proses belajar-mengajar di Universitas Gunadarma merupakan salah satu tugas dari E-Learning Center, yang mulai aktif sebagai unit baru mulai 25 Maret 2007. Implementasi E-learning tersebut dapat dilihat pada portal e-learning dengan alamat http://elearning.gunadarma.ac.id.
Staffsite Dosen.
Setiap dosen pengajar di Universitas Gunadarma perlu memanfaatkan digital locker untuk dosen- dikenal sebagai situs staffsite yang merupakan homepage resmi dosen, untuk media informasi dan komunikasi dari dosen yang bersangkutan ke civitas academica atau masyarakat. User ID dan password dari staffsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policyĆ¢€�.
Situs dosen dapat digunakan sebagai fasilitas diseminasi sumber ajar kepada mahasiswa, di mana dosen dapat menyediakan sumber ajar maupun sumber ilmu pengetahuan lainnya yang dapat diakses oleh mahasiswa. Hal ini akan mempermudah dan mempercepat pemberian materi ajar sehingga mahasiswa dimungkinkan dapat memahami materi kuliah sebelum kuliah diberikan.
Homepage resmi staff Universitas Gunadarma tersebut memberikan berbagai layanan yaitu (a) Bio data pribadi, (b) latar belakang pendidikan, (c) pengalaman dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat, (c) informasi untuk mahasiswa, (d) upload bahan ajar untuk mahasiswa, (e) informasi dari insitusi, (f) forum diskusi, (g) pengelolaan jadwal kegiatan, (h) informasi homepage, emailm dan blog dari dosen lain, serta (i) blog.
PSMA Online.
Informasi Akademik Berbasis TIK, yang diwujudkan dengan adanya Pengembangan Sistem Manajemen Akademik (PSMA) Online. Mahasiswa bisa mengisi KRS sendiri secara langsung ke Terminal Komputer, yang dipandu oleh Pembimbing Akademik dan Penasehat Akademik yang ditunjukan untuk masing-masing kelas. Selain itu, PSMA online mencetak KRS dan kartu mahasiswa yang sudah dilengkapi dengan teknologi smartcard, RFID, dan alat pembayaran elektronik- yang implementasinya bekerja sama dengan pihak Bank.
Student Digital Locker atau Student Site.
Setiap mahasiswa Universitas Gunadarma wajib menggunakan digital locker- yang disebut situs studentsite, untuk mengakses layanan informasi dan pembelajaran secara elektronik. User ID dan password dari studentsite tersebut merupakan kode akses ke semua layanan informasi dan pembelajaran berbasis web- atau disebut juga single identity policyĆ¢€�
Situs mahasiswa (studentsite) disediakan untuk memperoleh informasi dari dosen maupun program studi yang dapat secara langsung diketahui melalui situs mahasiswa tersebut. Situs ini dapat digunakan untuk mendukung proses belajar-mengajar yaitu melalui (a) informasi jadwal kuliah dan ujian, (b) informasi atau tugas dari dosen, dan (3) Daftar Nilai Sementara (DNS). Selain itu, USER ID dan password pada studentsite ini dapat digunakan untuk mengakses layanan ICT lainnya yaitu UG-Hotzone, Internet Lounge, Integrated Lab, Career Center, dan E-Learning Center.


Career Center.
Fitur layanan career center mencakup (1) basis data electronik- Alumni bisa mengakses dan mengupdate biodata atau profilnya melalui internet; (2) Electronic job maching - Perusahaan bisa memiliki account dan mengisi profil usahanya serta mengirimkan lowongan kerja yang bisa diakses oleh alumni Universitas Gunadarma; (3) E-Magazine - Media pembelajaran dan sharing pengalaman antar alumni yang rubriknya meliputi tips and trick, technology update, cerita sukses alumni, konsultasi; serta (4) Electronic tracer study - Salah satu metode untuk mengetahui kompetensi alumni di dunia kerja sekaligus memperoleh umpan balik untuk perbaikan kurikulum. Berbentuk kuisoner elektronik yang diisi oleh alumni dan perusahan pengguna alumni Gunadarma
Layanan Career center dapat dilihat di http://career.gunadarma.ac.id. Sampai saat ini jumlah alumni Universitas Gunadarma sudah mencapai lebih dari 50.000 orang, yang basis data elektronic-nyab bisa dimutatakhirkan secara online di career center. Jumlah perusahaan- yang bisa mencari lulusan yang siap bekerja, yang sudah teregistrasi di career center tercatat sebanyak 979 perusahaan. Selain fasilitas dalam bentuk aplikasi berbasis web, Universitas Gunadarma juga telah memiliki stasiun TV(UG-TV) dan stasiun radio (UG-RADIO) untuk komunitas dan tabloid (UG-NEWS) sebagai media penyebaran Informasi Kampus.
Sebagai penunjang kompetensi mahasiswa dan dosen, Univeristas Gunadarma juga menjadi tempat pelatihan bersertifikasi, yaitu Oracle, CCNA (Cisco), dan Sun Microsystem. Selain itu fasilitas uji sertifikasi tingkat nasional dan internasional seperti Internet Based Test TOEFL (IBT) dan uji ahli manajemen asuransi (bekerjasama dengan Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi IndonesiaĆ¢€”AAMAI) juga telah tersedia.
Berbagai fasilitas pembelajaran dan akses informasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi tersebut telah menjadikan Universitas Gunadarma sebagai perguruan tinggi terdepan di Indonesia, dan telah diakui di tingkat internasional. Pengakuan tersebut terlihat dari peringkat Universitas Gunadarma yang menempati peringkat ke 3738 dunia dan ke-81 se ASEAN berdasarkan laporan Webometric Ranking of World University. Universitas Gunadarma merupakan satu dari 17 Perguruan Tingggi Negeri dan Swasta di Indonesia yang masuk dalam Top 5000 di tingkat dunia dalam penerapan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses belajar-mengajar dan pengelolaan perguruan tinggi.

Ahmad Yazid mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Ahmad Yazid mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Ahmad Yazid mengatakan...

Tugas 1


Ahmad Yazid(207130017)
e-mail:zied_joy@yahoo.com
zied.joey@gmail.com

Okky Naufal(207130040)
e-mail:okky_naufal@yahoo.com


Atriva Agillita(207130030)
e-mail:iva_agillita@yahoo.co.id

Fachry Muhammad(207130014)
e-mail:fahry039@yahoo.com






Jaringan Komputer


Jaringan komputer adalah sebuah system yang terdiri atas Komputer dan perangkat jaringan yang bekerja bersama untuk membantu dan mengolah data dalam mencapai suatu tujuan yang sama yaitu saling bertukar informasi .Berikut ini tujuan dari jaringan komputer :
• Membagi sumber daya: contohnya berbagi data (Sharing) kepada seluruh jaringan yang terkait
• Komunikasi: berkomunikasi dengan dunia luar tanpa harus ke Negara yang ingin di tuju cukup melalui : E-mail,Chatting,dan aplikasi internet lainnya .
• Akses informasi: untuk mengetahui Sesutu informasi di luar sana agar menambah pengetahuan,Seperti: Browsing internet

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service)/informasi yang di butuhkan . Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.









Jenis-Jenis Jaringan Berdasarkan Jangkauan
Ada 3 macam jenis Jaringan berdasarkan skala(jangkauan) yaitu :


a. Local Area Network (LAN) /Jaringan Area Lokal.
Sebuah LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil(tebatas), umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi.
Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya di jadikan sebuah file server. Yang mana digunakan untuk menyimpan perangkat lunak (software) yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputer-komputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu biasanya disebut dengan workstation. Biasanya kemampuan workstation lebih di bawah dari file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya.







b. Metropolitan Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan
Sebuah MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank BNI yang ada di seluruh wilayah Ujung Pandang atau Surabaya.





c. Wide Area Network (WAN) / Jaringan area Skala Besar
Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu dengan yang lainnya.







Fungsi Jarkom : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client(Pihak yang meminta layanan) dan juga server(Pihak yang memberikan layanan). Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu Berdasarkan Fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:




 Client-server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. (Pihak yang memberikan layanan).Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.kompas.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.dengan kata lain computer dengan jaringan seperti ini adalah suatu system diman kedua pihak saling bertukar informasi secara sepihak




.
 Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing(berbagi) antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood(Bertetangga) yaitu saling meminta dan memberikan data satu dengan yang lainnya agar tecipta suatu jaringan yang terpusatkan kepada keterkaitan pada komputer satu dengan yang lain . Kedua fungsi yang berjalan secara bersamaan, maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer


Kelebihan dan Kekurangan dari Jarkom(Jaringan Komputer)


Kelebihan peer to peer:
1.Pelaksanaan tidak terlalu mahal

2.Tidak membutuhkan software server

3.NOS ( Network Operating System )
Tidak membutuhkan administrator network yang handal




Kekurangan:
1.Tidak cocok untuk network skala besar, administrasi menjadi

2.tidak terkontrol

3.Tiap user harus dilatih untuk
menjalankan tugas administrative

4.Keamanan kurang

5.Semua mesin yang sharing resource tidak mempengaruhi performa




Kelebihan client server:
1.Memberikan keamanan yang lebih baik

2.Lebih mudah pengaturannya bila
networknya besar karena administrasinya disentralkan

3.Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral



Kekurangan:
1.Membutuhkan software NOS yang mahal contoh : NT atau server Windows 2000, XP,Novell, UNIX

2.Membutuhkan hardware yang lebih tinggi dan mahal untuk mesin server

3.Membutuhkan administrator yang profesional

4.Mempunyai satu titik lemah jika menggunakan satu server, data user menjadi tak ada jika server mati.

IMPEESA VOTE mengatakan...

NAMA : ICHWAN ZOELVERDY
NIM : 205130139
E mail : lubisdks038sp@yahoo.com

NAMA : Satria Merdeka
NIM : 205130075
E mail : dhika.deka@yahoo.com

NAMA : Agus Kurniawan
NIM : 205130115
E mail : malau_lamau@yahoo.com


Jaringan komputer secara sederhana merupakan hubungan antar komputer yang berjumlah 2 (dua) atau lebih.jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer di laboratorium Bell oleh group riset Harvard University yang dipimpin profesor H.Aiken.
Komputer yang bersifat stand alone atau berdiri sendiri mempunyai banyak keterbatasan.adanya jaringan komputer akan membuat komputer dapat melakukan banyak hal dan dapat membantu efisiensi dan efektifitas dalam dunia kerja.contoh sederhananya saja, dengan adanya jaringan komputer, maka tidak perlu lagi 1(satu) komputer memiliki 1(satu) printer tetapi dengan satu printer saja dapat digunakan oleh beberapa komputer secara bersama tanpa harus memindahkan printer tersebut setiap kali akan mencetak.disini kita akan membahas manfaat jaringan komputer untuk bisnis dan akademis serta kelebihan dan kelemahan jaringan komputer itu sendiri.
A.KEBUTUHAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS
Jaringan tidak hanya dimanfaatkan untuk keperluan kantor,tetapi juga dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis, baik yang skala kecil maupun yang menengah ,kebanyakan tipe jaringan yang dipakai dalam segi bisnis menggunakan tipe jaringan LAN ( Local Area Network ).
a.Skala Kecil dan Menengah
i. Warung Internet
Bisnis ini memanfaatkan LAN sebagai media sharing internet dan sharing data.
ii. Rental Komputer
Sedangkan rental komputer dimanfaatkan sebagai sharing data, sharing printer, sharing drive, dan lain-lain.dengan adanya LAN akan menghemat waktu dalam pengambilan data juga menghemat biaya dalam pembelian printer ataupun media penyimpan yang lain.
iii. Game Center
Game-game yang menggunakan jaringan komputer seperti empire game sangat digemari oleh remaja.oleh karena itulah banyak game center berdiri untuk menyalurkan hobi para remaja tersebut. Selain itu pertandingan-pertandingan game jaringan sering diadakan pada game center-center ini.

b.Skala Besar
pemanfaatan jaringan komputer, baik LAN, MAN, dan WAN bagi perusahaan besar sudah tidak asing karena manfaatnya sangat besar bagi kemajuan usaha.adapun jenis usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut.
I. Perbankan
Hampir semua bank telah memanfaat jaringan komputer yang digunakan untuk laporan data dari cabang kepusat, transaksi ATM, website, transfer, atau pengambilan dana.Adanya fasilitas tersebut jelas memudahkan nasabah yang membutuhkan pelayanan yang optimal.
II. Bisnis Penerbangan
Hampir semua jenis penerbangan telah memanfaatkan jaringan komputer sebagai media sistem informasi pemesanan tiket, pendataan penumpang, pendataan barang, dan sebagainya yang dapat dicek dari semua cabang usaha tersebut, walaupun jaraknya yang berjauhan.
III. Bisnis Energi
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN seperti perusahaan pertambangan, PLN, batubara dan sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan dari setiap cabang/kantor
A.Kelebihan jaringa komputer untuk aplikasi bisnis
• Resource sharing (menghilangkan batasan geografis) :
Membuat semua program dan data tersedia untuk semua orang dan data tersedia untuk semua orang dalam jaringan tanpa batasan fisik lokasi antara sumber daya dan (resource) dan user.
• Time independence, dapat diakses setiap waktu.
• Reliabilitas Tinggi :
 Redudansi pada perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan membuat service tersedia secara transparan untuk melihat suatu bentuk kesalahan pada komponen-komponenya.
 Jika suatu komponen network mengalami gangguan di suatu tempat, dapat saja fungsinya digantikan dengan komponen lainya dari network.
• Skalabilitas :
 Jaringan komputer menyediakan mekanisme yang efektif untuk menskalakan service yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhanya.
• Manageability :
 Network menyediakan sumber daya yang dapat dimanage secara jarak jauh sehingga lebih efektif ( contoh remote control suatu teleskop yang dikendalikan oleh komputer ).
• Cost – Effecttiveness :
 Network menyediakan implementasi yang efektif dalam system terdistribusi yang kompleks yang harus dapat bekerja secara bersamaan, Contoh : kombinasi mainframe, workstation, PC, penyimapanan bersama dan pemakaian printer bersama.
 Menyediakan akses resource yang dibutuhkan dari mana saja setiap waktu.
 Mendukung pola kolaborasi grupyang bekerja secara independent di lokasi tertentu, tanpa harus bercampur datanya.




Kelemahan :
• Instrumentasi tidak sederhana.
• Ada kemungkinan password dapat ditembus.
• Perlu pengendali pemakaian software.
• Software harus dirancang untuk multi user.
• Smua layer model OSI harus dilaksanakan (protokol/aturan yang digunakan)
• Virus mungkin dapat menyebar melalui jaringan.

Kegunaan Jaringan Komputer Dalam Akademis

Perkembangan teknologi informasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas. Perkembangan teknologi informasi memperlihatkan bermunculannya berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada teknologi ini. Keadaan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan yang sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan elektronik. Pemanfaatan teknologi informasi juga telah merambah dalam bidang pendidikan. Teknologi ini sangat pantas digunakan dalam lingkungan akademis karena dapat memberikan berbagai bantuan yang sangat bermanfaat dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Fungsi dari teknologi informasi untuk pendidikan adalah untuk menjamin kualitas pendidikan di Indonesia. Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pendidikan, dengan sasaran yang secara cermat dipilih, bahan ajar yang berkualitas, serta metodologi pengajaran yang tepat, akan mampu mendukung proses pemerataan dan mengurangi kesenjangan antar daerah. Pencapaian tujuan ini mampu mendukung proses pemerataan dan mengurangi kesenjangan antar daerah.
Kata kunci: Internet, mutu pendidikan, teknologi informasi, world wide web, e-learning
PENDAHULUAN
Sebenarnya permasalahan inti pada dunia pendidikan sangat komplek Berbagai hal dapat saja dipersalahkan sebagai pokok masalah yang menghambat kemajuan dunia pendidikan di Indonesia. Namun demikian, kecacatan yang dengan jelas dapat kita temukan adalah proses belajar mengajar yang masih menggunakan sistem konvensional yang mengandalkan tatap muka antara guru dan murid, dosen dengan mahasiswa, pelatih dengan peserta latihan, bagaimanapun merupakan sasaran empuk yang paling mudah menjadi sasaran bagi suara-suara kritis yang menghendaki peningkatan kualitas pada dunia pendidikan. Sehingga diperlukan solusi yang tepat dan cepat dalam mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan mutu pendidikan sekarang.
Pada dasarnya atmosfer pembelajaran merupakan hasil sinergi dari tiga komponen pembelajaran utama, yakni siswa, kompetensi guru, dan fasilitas pembelajaran. Ketiga prasyarat tersebut pada akhirnya bermuara pada area proses dan model pembelajaran. Model pembelajaran yang efektif antara lain memiliki nilai relevansi dengan pencapaian tujuan pembelajaran dan memberi peluang untuk bangkitnya kreativitas guru. Kemudian berpotensi mengembangkan suasana belajar mandiri selain dapat menarik perhatian siswa dan sejauh mungkin memanfaatkan momentum kemajuan teknologi khususnya dengan mengoptimalkan fungsi teknologi informasi.
Seiring perkembangan zaman, penggunaan sistem konvensional sudah tidak efektif sebab dianggap sangat lambat dan tidak seiring dengan perkembangan teknologi informasi dimana pertukaran informasi menjadi semakin cepat dan instan. Sehingga ketidakefektifan adalah kata yang paling cocok untuk sistem ini. Sistem konvensional seharusnya sudah ditinggalkan sejak ditemukannya media komunikasi multimedia sebagai bentuk kemajuan teknologi informasi. e-Education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa Indonesia. e-education (Electronic Education) ialah istilah penggunaan teknologi informasi di bidang pendidikan.
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat, tepat waktu dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global.
Banyak aspek dapat diajukan untuk dijadikan alasan untuk mendukung pengembangan dan penerapan teknologi informasi untuk pendidikan dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas pendidikan nasional Indonesia. Salah satu aspeknya ialah kondisi geografis Indonesia dengan banyak pulau yang terpencar-pencar dan kontur permukaan buminya yang seringkali tidak bersahabat. Teknologi informasi sangat mampu dan dijagokan agar menjadi fasilitator utama untuk meningkatkan dan meratakan pendidikan di bumi Nusantara, sebab teknologi informasi yang mengandalkan kemampuan pembelajaran jarak jauhnya tidak terpisah oleh ruang, jarak dan waktu sehingga semua yang diperlukan akan dapat disediakan secara online sehingga dapat diakses kapan saja.
Kemudahan itu merupakan salah satu manfaat yang didapatkan dari globalisasi yang melibatkan integrasi di berbagai bidang di antarannya pendidikan dan teknologi. Sumbangsih pemikiran dari dunia pendidikan telah melahirkan modernisasi di segala bidang kehidupan masyarakat dunia saat ini. Berhubungan dengan hal itu, kehadiran teknologi telah meningkatkan kualitas dan keampuhan pendidikan itu sendiri. sebagaimana empat pilar pendidikan yang di cetuskan oleh Unesco antara lain learning to know, learning to do, learning to be, dan learning together.
Beberapa penerapan teknologi informasi yang mungkin digunakan di sekolah diantaranya adalah : Jaringan Komputer Lokal (Local Area Network), Koneksi ke Internet, Laboratorium Komputer, Sistem Informasi yang berkaitan dengan kegiatan sekolah seperti Perpustakaan, Data Siswa, Bahan Pelajaran, dan lain-lain.

EMAN mengatakan...

NAMA : MUHAMMAD SULAIMAN
NIM : 205137004



FUNGSI JARINGAN KOMPUTER UNTUK BISNIS DAN AKADEMIS

1. MEMPERCEPAT PROSES KIRIM DATA DARI PUSAT KE DAERAH KARENA DENGAN SISTEM CLIENT SERVER
2. KEPUTUSAN STRATEGIS DAN FUNGSIONAL LEBIH MUDAH DIOTORISASI
3. DAPAT MEMAKSIMALKAN INVESTASI KARENA PROSES BISNIS MENGUNAKAN TEKNOLOGI JARINGAN
4. DAPAT LEBIH CEPAT DALAM MEMAKSIMUMKAN PROSES BISNIS CONTOH ATM DI BANK DENGAN TEKNOLOGI JARINGAN
5. KEPUTUSAN YANG DI AMBIL DAPAT DIDELEGASIKAN DENGAN CEPAT TIDAK MESTI DENGAN MEETING FACE TO FACE
6. PROSEDUR DAN ADMINISTRASI BISNIS SERTA AKADEMIS LEBIH EFISIEN
7. EFEKTIF DALAM MENGGUNAKAN SUMBER DAYA YANG ADA
8. PENYALAHGUNAAN DAN PENYIMPANGAN DAPAT LEBIH DIMINIMALISIR KARENA ADANYA OTORISASI DESK JOB
9. MEMPERMUDAH KINERJA PARA KARYAWAN MAUPUN ATASAN (MANAGER, PIMPINAN, DAN PEMEGANG SAHAM)
10. PROSES-PROSES AKADEMIS DAN BISNIS DAPAT LEBIH MUDAH DI PERTANGGUNG JAWABKAN.


A. KEUNTUNGAN PENGGUNAAN JARINGAN KOMPUTER

1. BERBAGI FILE DAN FOLDER

- MEMBUAT FILE MUDAH DICARI
- MENJAGA KETERBARUAN DOKUMEN
- MELINDUNGI DOKUMEN PENTING

2. BERBAGI DRIVE CD DAN REMOVABLE-MEDIA

- MENGHINDARI PERTUKARAN CD
- BERBAGI REMOVABLE DISK
- LEBIH MUDAH MENCEGAH DATA UNTUK HILANG / RUSAK KARENA OTORISASI JARINGAN


3. BERBAGI PRINTER

- MENGHINDARI BEBAN PARALEL

4. BERBAGI INTERNET

- MUDAH DALAM OPTIMASI BISNIS DAN AKADEMIS
- JARINGAN KOMUNIKASI LEBIH MUDAH DAN CEPAT

5. DAPAT MENGELOLA WORKGROUP

- MENDORONG KOMUNIKASI
- MENGKOORDINASI JADWAL
- PELAPORAN PROYEK CEPAT


B. KERUGIAN PENGGUNAAN JARINGAN KOMPUTER

1. BIAYA INVESTASI SANGAT BESAR BILA MENGGUNAKAN TEKNOLOGI JARINGAN TERKINI (UP TO DATE)
2. SANGAT MEMERLUKAN SUMBER DAYA IT YANG HANDAL
3. KEAMANAN JARINGAN DALAM PROSES-PROSES BISNIS DAN AKADEMIS SANGAT TINGGI
4. PEMBIAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA IT SANGAT BESAR DAN MAHAL
5. PEMELIHARAAN TEKNOLOGI JARINGAN SANGAT MAHAL
6. PEMBIAYIAAN PELATIHAN-PELATIHAN TERHADAP KARYAWAN-KARYAWAN MAUPUN ATASAN (MANAGER, PIMPINAN PERUSAHAAN, PEMEGANG SAHAM) YANG GAPTEK / TIDAK DAPAT MEMPERGUNAKAN IT YANG ADA SANGAT BESAR TERGANTUNG BERAPA BANYAK YANG GAPTEK !
7. DAN LAIN-LAIN




TERIMA KASIH DAN WASSALAM

dbanditzz mengatakan...

Nama kelompok
Tb. .Moch.Reza (205130154)
Cahaya primandoko (205130150)
Azri Nabrari (204130050)
Yosi detu nilawati (205130055)

Aplikasi Jaringan Komputer pada Dunia Bisnis dan Pendidikan
Sebagai intro bahwa teknologi jaringan komputer pertama kali dikembangkan oleh departemen pertahanan amerika, digunakan untuk mengirim informasi dari satu tempat ke tempat lain, mirip konsep teknologi telepon yang pada saat itu sudah berkembang pesat. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat, hal tersebut bukan hanya ada di dalam angan-angan para praktisi jaringan, tetapi sudah bisa di implementasikan sesuai dengan fungsi dan tugasnya. Konsep jaringan sendiri banyak berkembang dari teknologi jaringan yang sudah ada baik itu jaringan telepon, jaringan siaran radio, jaringan siaran televisi, serta jaringan yang melibatkan satelit.
A. Aplikasi Bisnis

Pada perkembangannya teknologi ini sudah banyak diterapkan di berbagai bidang dalam kehidupan manusia, tujuan utama teknologi ini adalah untuk memudahkan dan mempercepat tugas yang melibatkan banyak data elektronik, banyak tempat, dan banyak waktu, salah satu contohnya adalah penerapan untuk aplikasi bisnis. Perusahaan dengan jumlah pegawai dan kantor yang relatif banyak pasti menghadapi kesulitan dalam mengkoordinasi alur distribusi informasi didalam perusahaannya, dimana distribusi informasi yang tepat, cepat dan efisien menjadi dasar yang harus dipenuhi untuk menjalankan fungsi perusahaan dengan baik. Sebagai contoh riil nya setiap harinya didalam sebuah perusahaan pasti akan melakukan proses transaksi bisnis yang pastinya membutuhkan banyak informasi penunjang untuk kelancaran proses transaksi tersebut, ex: seorang pekerja di bagian keuangan harus bisa mengatur keluar masuknya uang dengan baik dari perusahan, jangan sampai jumlah pendapatan tidak seimbang dengan pengeluaran perusahaan karena dia kesulitan untuk mendapatkan informasi log tentang alur keluar masuknya keuangan yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini, atau seorang pekerja dibagian warehause dimana dia membutuhkan informasi yang uptodate tentang kondisi masing-masing barang yang ada digudangnya, kapan saatnya ia melakukan pemusnahan barang karena sudah masuk tanggal kadaluarsa atau kapan saat dia harus melakukan transaksi pembelian barang untuk mensuplay cadangan supaya stok terhadap barang tertentu tetap terjaga. Banyak kesulitan dan ketidak-efisiennya suatu pekerjaan tertentu akan timbul akibat keterlambatan informasi karena penerapan distribusi informasi yang masih konvensional. Yang paling parah adalah ketika informasi yang ada di kantor cabang dan kantor pusat tidak sama sehingga banyak informasi menjadi tidak valid dan mengacaukan fungsi perusahaan secara keseluruhan.
Penerapan jaringan komputer dibidang bisnis memungkinkan terjadinya pola sistem kerja dan sistem distribusi informasi lebih efisien dan merata dengan kontrol yang lebih terpusat, sehingga perusahaan bisa berfungsi dengan baik dan optimal serta terkoneksi langsung disetiap bagian yang ada di dalamnya. Banyak Bos di dalam perusahaan itu yang bisa memerintahkan kepada karyawannya hanya dengan menekan satu tombol enter, hal ini dimungkinkan dengan mengimplementasikan layanan milis yang bekerja diatas teknologi jaringan komputer, banyak juga bos yang berlagak layaknya seorang peramal ketika akan mengambil keputusan bisnis jangka menengah atau jangka panjang dalam perusahaanya, karena ketersediaan banyak informasi tentang transaksi-transaksi yang sudah pernah dilakukan di masing-masing cabang, sehingga bisa dilakukan analisa pada setiap informasi yang tersimpan dari semua bagian dan kantor yang terhubung dengan kantor utama.
Konsep client server adalah yang paling mudah dan memungkinkan untuk diimplementasikan dalam sebuah perusahaan, dimana arsitektur ini mempunyai keunggulan cenderung mudah dalam proses pengembangan dan implementasinya. Konsep ini mempunyai kondisi yang paling simple, dimana ada satu komputer yang lebih baik/powerful dalam hal hardware dan software serta mempunyai tempat penyimpanan data relativ besar yang digunakan untuk menyimpan seluruh data perusahaan dan biasa disebut sebagai server. Sedangkan komputer karyawan/workstation yang cenderung lebih minim baik dalam hal hardware atau softaware digunakan sebagai media mengolah informasi untuk akhirnya ditampilkan pada monitor tiap karyawan, biasa kita sebut client. Baik server atau cient masing-masing terkoneksi dalam satu jaringan komputer dan saling bisa bekomunikasi dan bertukar informasi.
Client server melibatkan request dan replay dalam memproses suatu data menjadi informasi, pada sisi client proses yang dilakukan menghasilkan sebuah request yang nantinya akan dikirim ke server dan membutuhkan replay dari server untuk menampilkan hasil proses, sedangkan server membutuhkan request dari client untuk memproses sebuah replay yang nantinya dikirim balik ke client melewati sebuah jaringan komputer.
Goal utama implementasi jaringan komputer pada segi bisnis:
1. Distribusi data dan informasi antar karyawan, antar kantor, antar wilayah.
2. Komunikasi baik teks (email, fax), audio (VOIP), serta audio dan visual (Video Conference) secara realtime.
3. Memudahkan transaksi bisnis secara elektronik bisa diimplementasikan oleh perusahaan. ex: perusahaan perakitan mobil bisa memesan stok sparepart dari berbagai perusahaan penyuplai sparepart secara online dan realtime, sehingga ketika ada salah satu perusahaan penyuplay tidak bisa memenuhi pesanan yang diinginkan maka saat itu juga perusahaan bisa mengalihkan pemesanan ke perusahaan lain. Efeknya lama proses produksi bisa lebih diminimasi karena komponen bisadatang lebih awal dibandingkan ketika proses transaksi masih konvensional.
4. Goal terkahir yang tidak kalah pentingnya dengan goal sebelumnya adalah proses bisnis secara online bisa diterapkan dengan konsumen melalui internet. Banyak perusahaan penyedia jasa penerbangan, toko buku, toko musik telah melakukan penelitian bahwa konsumen merasa lebih nyaman melakukan transaksi pembelian dari rumah ketimbang datang langsung ke tempat transaksi. Banyak perusahaan membuat katalog produknya secara online, dan melayani order secara online juga. Sektor ini mempunyai tingkat pertumbuhan yang pesat dari tahun ke tahun karena metode ini saling menguntungkan kedua belah pihak, disatu sisi ingin mendapatkan pelayanan yang prima, disisi lain ingin melayani konsumen dengan lebih praktis dan efisien, proses ini sering disebut dengan Electronic Commerce (ecommerce).

B. Aplikasi Pendidikan Akademis

Melanjutkan tulisan yang pertama, kali ini kita akan membahas perangkat yang diperlukan untuk membangun pendidikan berbasis jaringan komputer dan internet di sekolah / universitas. Perangkat yang diperlukan antara lain :
Infrastruktur
Infrastruktur untuk membangun pendidikan berbasis jaringan komputer dan internet di sekolah / universitas meliputi :
1. Server
Server adalah komputer khusus yang bertugas melayani aplikasi-aplikasi jaringan. Tingkat kebutuhan spesifikasi server sangat beragam dan tergantung pada fungsi server dan sistem operasi yang terpasang. (Madcoms, 2003 : 21).
2. Client Server
Client Server adalah komputer yang memanfaatkan layanan dari server. Sistem operasi jaringan Client Server memungkinkan untuk mensentralisasi fungsi dan aplikasi kepada satu atau dua dedicated file server. Sebuah File server menjadi jantung dari keseluruhan sistem, memungkinkan untuk mengakses sumber daya dan menyediakan keamanan. Linux, Novel Netware, dan Windows NT adalah contoh model sistem operasi jaringan Client Server. (Madcoms, 2003 : 3).
3. UTP
Kabel twisted pair dapat dibagi menjadi dua macam yaitu shielded yang memiliki selubung pembungkus dan unshielded yang tidak mempunyai selubung pembungkus.
4. Konsentrator
Konsentrator adalah perangkat yang digunakan untuk memperluas dan menambah jumlah komputer dalam sebuah jaringan. Konsentrator terdiri dari dua jenis yaitu hub dan switch. Perbedaan keduanya pada kemampuan transfer data. Pada hub kecepatan transfer data adalah 6,25 Kbps sedangkan pada switch kecepatan transfer data adalah 100 Kbps. (Madcoms, 2003 : 19).
5. Modem
Modem singkatan dari Modulator Demodulator yang berfungsi untuk mengkonversikan data digital ke data analog dari komputer pengguna ke komputer server melalui jalur telepon dan sebaliknya. (Madcoms, 2003 : 127).
6. Setting LAN
Cara yang paling efektif dan efesien untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lain atau menghubungkan sejumlah komputer ke internet adalah dengan membangun jaringan lokal (local area network/LAN). Dengan adanya jaringan maka hanya diperlukan satu sambungan saja ke internet yang bisa dipergunakan secara bersama-sama oleh komputer yang tergabung dalam jaringan tersebut.
7. Sharing Internet
Agar semua computer client dapat terkoneksi dengan internet, maka koneksi internet di server harus di sharing ke dalam jaringan LAN.
8. Trouble shooting Jaringan
Jika koneksi antar komputer terputus maka kita harus mengecek penyebab putusnya koneksi tersebut. Adapun langkah-langkah pengecekan sebagai berikut :
*Periksa Swicth menyala atau tidak
*Periksa kabel UTP terlepas atau tidak
*Periksa IP Address komputer tersebut sudah benar atau belum.
* Klik kanan pada ikon LAN kemudian klik Disable kemudian ganti dengan Enable.
Sumber Daya Manusia (SDM)
1. Guru/Dosen
Peranan guru tak kalah menentukannya terhadap keberhasilan pemanfaatan jaringan komputer di sekolah. Keberhasilan pembelajaran berbasis jaringan ini secara signifikan ditentukan oleh guru.
2. Laboran
Tenaga laboran sangat dibutuhkan ketika terjadi kerusakan komputer atau terjadi masalah dengan jaringan komputer. Hal ini disebabkan guru yang mengajar menggunakan jaringan komputer memiliki kemampuan terbatas untuk menangani kerusakan komputer dan putusnya jaringan komputer.
Content (Isi)
Content adalah materi pelajaran yang dikemas menggunakan media komputer. Content ada dua yaitu :
1. Content yang dibuat oleh guru. Content ini bisa dibuat oleh guru menggunakan software aplikasi seperti powerpoint, flash atau menggunakan bahasa program seperti Visual Basic 6 atau Microsof Frontpage.
2. Content yang dibuat orang lainBeberapa contoh produk software pembelajaran di Indonesia antara lain : Belajar Matematika Bersama Mr. Sicerdas untuk SD-SMP-SMA dari Wahana Komputer, Software Anak Cerdas dari Akal Interaktif dan Software Tutorial Komputer dari BambooMedia, dll
3. Content yang didownload dari internet
Beberapa contoh website pendidikan antara lain : www.google.com, www.pendidikan.net dan www.endonesia.com

C. Kelebihan dan kekurangan aplikasi jaringan komputer

1. Kelebihan dan kekurangan penggunaan aplikasi pada dunia bisnis
(+) Memudahkan dan mempercepat tugas yang melibatkan banyak data elektronik, banyak tempat, dan banyak waktu.
(+) Distribusi informasi yang tepat, cepat dan efisien
(+) Pola sistem kerja dan sistem distribusi informasi lebih efisien dan merata dengan kontrol yang lebih terpusat
(+) Proses bisnis secara online bisa diterapkan dengan konsumen melalui internet

(-) Apabila satu komponen pada jaringan terputus maka akan berpengaruh terhadap kelangsungan jarinagn secara keseluruhan.
(-) Resiko terjadi system error/hang apabila kapasitas penyimpanan data melampaui batas
(-) Penyalahgunaan account perusahaan baik oleh orang dalam maupun orang luar dalam hal ini para Hacker sehingga terjadi Cyber Crime seperti pada Internet Banking

2. Kelebihan dan kekurangan penggunaan aplikasi pada pendidikan akademis

(+) Memudahkan proses belajar mengajar kepada pelajar/mahasiswa
(+) Distribusi informasi yang tepat, cepat dan efisien serta teraktual
(+) Pola sistem pengajaran dan sistem distribusi informasi lebih efisien dan merata dengan kontrol yang lebih terpusat
(+) Proses belajar secara online bisa diterapkan dengan baik melalui internet sehingga dapat membuat para murid/mahasiswa aktif.

(-) Apabila satu komponen pada jaringan terputus maka akan berpengaruh terhadap kelangsungan jarinagn secara keseluruhan.
(-) Resiko terjadi ketergantungan teknologi membuat mahasiswanya dapat menjadi konsumtif dan malas berfikir
(-) Penyalahgunaan jaringan pada dunia pendidikan berpengaruh kepada attitude dan sikap dari penggunanya

Zapoyaska mengatakan...

Nama : Muhamad Iqbal Kurniawan
NIM : 207130037
E-Mail : Rejectpropaganda_1988@yahoo.com

Manfaat Jaringan Komputer

Sebelum membahas kita masalah-masalah teknis lebih mendalam lagi, perlu kiranya diperhatikan hal-hal yang membuat orang tertarik pada jaringan komputer dan untuk apa jaringan ini digunakan. Manfaat jaringan komputer bagi manusia dapat dikelompokkan pada jaringan untuk perusahaan, jaringan untuk umum, dan masalah sosial jaringan.


A. Fungsi dan Kelemahan Jaringan komputer untuk Bisnis

1. Fungsi Jaringan Komputer untuk Bisnis

a. Jaringan Internet

Jaringan internet dapat digunakan dalam bisnis untuk pertukaran informasi, katalog produk, media promosi, surat elektronik, bulletin boards, kuesioner elektronik, dan mailing list. Internet juga bisa digunakan untuk berdialog, berdiskusi, dan konsultasi dengan konsumen secara on-line, sehingga konsumen dapat dilibatkan secara proaktif dan interaktif dalam perancangan, pengembangan, pemasaran, dan penjualan produk. Pemasaran lewat internet ada 2 metode, yaitu push dan pull marketing. Keunggulan strategi bisnis yang dapat diperoleh dari internet adalah komunikasi global dan interaktif; menyediakan informasi dan pelayanan sesuai dengan kebutuhan konsumen; meningkatkan kerja sama; memungkinkan untuk membuka pasar, produk, atau pelayanan baru; serta mengintegrasikan aktivitas secara on-line. Aplikasi Electronic Commerce ada 2, yaitu: Business-to-Consumer dan Business-to-Business Commerce. Pembayaran transaksi electronic commerce diatur dalam Sistem Electronic Funds Transfer, sedangkan keamanan datanya diatur oleh Secure Socket Layer yang dikembangkan menjadi Secure Electronic Transaction.
Beberapa keuntungan berbisnis lewat internet :
-Menarik konsumen baru melalui pemasaran dan periklanan Web.
- Memperbaiki pelayanan konsumen yang sudah ada melalui fungsi pelayanan dan dukungan Web konsumen.
- Mengembangkan saluran pemasaran dan distribusi berdasarkan Web yang baru untuk produk yang sudah ada.
- Mengembangkan informasi baru dari produk yang dapat diakses lewat Web.

b. Jaringan Intranet

Dalam membangun jaringan komputer di perusahaan / organisasi, ada beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dalam hal-hal resource sharing, reliabilitas tinggi, lebih ekonomis, skalabilitas, dan media komunikasi.
Resource sharing bertujuan agar seluruh program, peralatan, khususnya data dapat digunakan oleh setiap orang yang ada pada jaringan tanpa terpengaruh oleh lokasi resource dan pemakai. jadi source sharing adalah suatu usaha untuk menghilangkan kendala jarak.
Dengan menggunakan jaringan komputer akan memberikan reliabilitas tinggi yaitu adanya sumber-sumber alternatif pengganti jika terjadi masalah pada salah satu perangkat dalam jaringan, artinya karena perangkat yang digunakan lebih dari satu jika salah satu perangkat mengalami masalah, maka perangkat yang lain dapat menggantikannya.
Komputer yang kecil memiliki rasio harga/kinerja yang lebih baik dibanding dengan komputer besar. Komputer mainframe memiliki kecepatan kurang lebih sepuluh kali lipat kecepatan komputer pribadi, akan tetapi harga mainframe seribu kalinya lebih mahal. Dengan selisih rasio harga/kinerja yang cukup besar ini menyebabkan perancang sistem memilih membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi dibanding menggunakan mainframe.
Yang dimaksud dengan skalabilitas yaitu kemampuan untuk meningkatkan kinerja sistem secara berangsur-angsur sesuai dengan beban pekerjaan dengan hanya menambahkan sejumlah prosesor. Pada komputer mainframe yang tersentralisasi, jika sistem sudah jenuh, maka komputer harus diganti dengan komputer yang mempunyai kemampuan lebih besar. Hal ini membutuhkan biaya yang sangat besar dan dapat menyebabkan gangguan terhadap kontinyuitas kerja para pemakai.
Sebuah jaringan komputer mampu bertindak sebagai media komunikasi yang baik bagi para pegawai yang terpisah jauh. Dengan menggunakan jaringan, dua orang atau lebih yang tinggal berjauhan akan lebih mudah bekerja sama dalam menyusun laporan.
Remote Access adalah kemampuan untuk terhubung dengan resource pada suatu network sentral dari suatu lokasi. Ini berarti menggunakan sebuah PC dan modem di satu tempat, lewat kabel telepon, terhubung ke suatu PC atau server pada network utama suatu perusahaan.

Banyak perusahaan tertarik dengan remote access karena perusahaan yang memakai remote access memiliki kelebihan kompetitif dengan memberikan akses langsung informasi kritis di mana pun mereka berada. Dengan teknologi remote akses, perusahaan dapat memberikan dukungan dan respon yang lebih baik kepada pelanggan.

Kelebihan kompetitif lainnya adalah membuat pekerja menjadi lebih produktif dan efisien. Memungkinkan pekerja bekerja di rumah tanpa gangguan yang memberikan lebih banyak pilihan gaya hidup. Penelitian menunjukkan telekomuter mempunyai loyalitas terhadap perusahaan yang lebih tinggi dibandingkan pekerja kantor biasa. Penelitian California Telecommuting Pilot Programm menemukan telecommuting meningkatkan produktivitas 10 sampai 30 % dalam banyak kasus. Perusahaan memilih remote access untuk mengurangi jumlah dan ruang kantor yang diperlukan. Dengan banyak pekerja berada di luar kantor, ruang kantor dapat digunakan sebagai part time basis, dan ruang kantor dapat dikonsolidasi.

Aplikasi yang banyak menggunakan remote access adalah :
- pertukaran surat elektronik
- tranfer file
- akses database
- remote shceduling
- remote printing
- manajemen jaringan (network management)

Industri-industri yang membutuhkan remote access antara lain :
- perusahaan telekomunikasi
- bisnis pelayanan
- real estate
- keamanan finansial
- arsitektur
- akuntansi
- medis meliputi rumah sakit dan sistem informasi medis
- perusahaan pengiriman dan pengangkutan
- perusahaan asuransi
- provider internet


2. Kelemahan Jaringan Komputer untuk Bisnis

a. Dari segi keamanan

Berdasarkan hasil riset dan survei serta berbagai laporan tentang kejahatan jaringan komputer yang terjadi dewasa ini, diketahui bahwa saat ini tidak ada satu pun jaringan komputer yang dapat diasumsikan 100 persen aman dari serangan virus komputer, spam, e-mail bomb, atau diterobos langsung oleh para hackers terutama dalam dunia bisnis hal ini sangat relevan. Seorang hacker berpengalaman dengan mudah melakukan hacking atau memasuki jaringan komputer yang menjadi targetnya. Tidak terhambat kenyataan jaringan tersebut sudah mempunyai sistem pengaman. Kerugiannya antara lain untuk dunia binis :
- Kecurian data dan termanipulasinya data.
- Banyaknya kasus pencurian informasi kartu kredit kostumer yang ingin bertransaksi / berbelanja secara online.
- Rusaknya sistem informasi yang berjalan di dalam perusahaan yang keamanannya tidak solid. Contoh : dampak dari virus didalam sebuah misi – penting bisnis dalam sebuah perusahaan dapat datang dari berbagai jenis berbeda-beda. Kerugian-kerugian yang tampak dengan jelas terlihat melalui pencegahan dan infeksi dari virus. Tentu saja, infeksi-infeksi menghasilkan skenario terburuk seperti kerugian yang paling nyata dari virus yang terdapat didalam pc klien yang kemudian terinfeksi dan membutuhkan pembersihan dan pemulihan aktivitas.


B. Fungsi Jaringan Komputer untuk Akademis

a. Fungsi Jaringan Komputer untuk Akademis

Teknologi jaringan komputer/internet memberi manfaat bagi pemakainya untuk melakukan komunikasi secara langsung dengan pemakai lainnya. Hal ini dimungkinkan dengan diciptakannya sebuah alat bernama modem. Jaringan komputer/internet memberi kemungkinan bagi pesertanya untuk melakukan komunikasi tertulis dan saling bertukar pikiran tentang kegiatan belajar yang mereka lakukan. Jaringan komputer dapat dirancang sedemikian rupa agar dosen dapat berkomunikasi dengan mahasiswa dan mahasiswa dapat melakukan interaksi belajar dengan mahasiswa yang lain. Interaksi pembelajaran dengan menggunakan jaringan komputer tidak saja dapat dilakukan secara individual, tetapi juga untuk menunjang kegiatan belajar kelompok. Pemanfaatan jaringan komputer dalam sistem pendidikan jarak jauh dikenal juga dengan istilah Computer Conferencing System (CCF). Biasanya sistem ini dilakukan melalui surat elektronik atau E-mail. Beberapa kelebihan pemanfaatan jaringan komputer dalam sistem pendidikan jarak jauh yaitu: dapat memperkaya model-model tutorial, dapat memecahkan masalah belajar yang dihadapi mahasiswa dalam waktu yang lebih singkat dan dapat mengatasi hambatan ruang dan waktu dalam memperoleh informasi. CCF memberi kemungkinan bagi mahasiswa dan dosen untuk melakukan interaksi pembelajaran langsung antar individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.

Teknologi Jaringan komputer juga memungkinkan untuk administratif akademis seperti pendataan mahasiswa baik registrasi ataupun modifikasi, pendataan dosen, dan staf – staf akademik, pengisian rencana studi, hasil studi, mata kuliah, e-learning, dll. Tentunya dalam pengisisan rencana studi dan hasil studi saat ini sudah banyak yang bersifat online yang sangat memungkinkan di akses ke berbagai tempat.

Kelebihan Wireless Network (komputer tanpa kabel)
Tujuan utama suatu kampus dalam menyediakan layanan hotspot tentu saja untuk memperluas akses civitas akademikanya terhadap informasi global melalui Internet, disamping mungkin juga mengembangkan komunitas e-learning yang mereka miliki.
Keunggulannya adalah biaya pemeliharannya mudah & murah untuk direlokasi dan mendukung portabelitas, kompatible yang tinggi dengan teknologi lain, instalansi jaringan yang cepat.
Kelebihan wireless dapat membangun suatu jaringan yang dapat memudahkan shearing data dalam suatu jaringan, serta bagi orang yang sudah terhubung dengan server dapat dihubungkan secara langsung dengan internet. Dengan ini para akademisi dapat meningkatkan potensi mereka dengan memanfaatkan jaringan komputer wireless yang dinamakan hotspot.

Kelebihan e-Learning sebagai aplikasi dari jaringan komputer
Dalam bentuk beragam, e-Learning menawarkan sejumlah besar keuntungan yang tidak ternilai untuk pengajar dan pelajar.
-Pengalaman pribadi dalam belajar
-Mengurangi biaya
-Mudah dicapai
-Kemampuan bertanggung jawab


b. Kelemahan Jaringan Komputer untuk Akademis

1. Wireless Network (komputer tanpa kabel)

Walaupun teknologi wireless sangat berguna, namun bukan berarti tanpa masalah. Beberapa masalah yang dialami biasanya berkaitan dengan manajer jaringan atau alamat jaringan, atau keamanan Wi-Fi. Ketika menggunakan computer tanpa jaringan Wi-Fi yang aman, dapat membawa Anda ke masalah yang dinamakan pembajakan bandwith.
Selain itu adalah biaya peralatan mahal (kelemahan ini dapat dihilangkan dengan mengembangkan dan memproduksi teknologi komponen elektronika sehingga dapat menekan biaya jaringan), delay yang besar, adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul dan banyak sumber interferensi (kelemahan ini dapat diatasi dengan teknik modulasi, teknik antena diversity, teknik spread spectrum dll), kapasitas jaringan menghadapi keterbatas spektrum (pita frekuensi tidak dapat diperlebar tetapi dapat dimanfaatkan dengan efisien dengan bantuan bermacam-macam teknik seperti spread spectrum/DS-CDMA) dan keamanan data (kerahasian) kurang terjamin (kelemahan ini dapat diatasi misalnya dengan teknik spread spectrum)

2. Kekurangan e-Learning

Beberapa kekurangan yang dimiliki oleh pemanfaatan e-Learning:

-Kurangnya interaksi antara pengajar dan pelajar atau bahkan antar pelajar itu
sendiri
-Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya
mendorong tumbuhnya aspek bisnis/komersial.
-Proses belajar mengajar cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan.
-Berubahnya peran pengajar dari yang semula menguasai teknik pembelajaran
konvensional, kini juga dituntut mengetahui teknik pembelajaran yang
menggunakan ICT (Information, Communication and Technology).
- Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet ( mungkin hal ini berkaitan dengan
masalah tersedianya listrik, telepon ataupun komputer).
-Kurangnya mereka yang mengetahui dan memiliki keterampilan tentang internet.
-Kurangnya penguasaan bahasa komputer.

Unknown mengatakan...

Pemanfaatan Internet atau Jaringan Komputer Sebagai Sumber dan Sarana Pembelajaran

Perkembangan Internet yang begitu cepat telah mengubah banyak aspek dalam proses komunikasi data komputer, setelah jaringan internet barubah menjadi jaringan global, banyak aplikasi baru berkembang untuk menunjang keefektifan dan kefleksibelan lintas data dalam jaringan internet, dan Internet berubah menjadi topik yang selalu up to date untuk dibicarakan pada tingkat riset dan materi perkuliahan di perguruan tinggi diseluruh dunia. Perubahan yang amat pesat ini akhirnya mengubah pola pemafaatan internet oleh perguruan tinggi, yang semula hanya digunakan untuk riset, menjadi sarana untuk mempublikasikan hasil riset tersebut, dan akhirnya bagaimana memanfaatkan jaringan ini sebagai sarana dalam proses pendidikan. Ide-ide tentang pemanfaatan jaringan global ini sebagai sarana pengajaran telah melahirkan banyak hal, yang semula hanya berupa CBT (Computer-Based Training) menjadi WBT (Web-Based Training).
Pendidikan pada dasarnya merupakan suatu proses komunikasi informasi dari pendidik kepada peserta didik yang berisi informasi-informasi pendidikan, yang memiliki unsur pendidik sebagai sumber informasi, media sebagai sarana penyajian ide, gagasan dan materi pendidikan serta peserta didik itu sendiri. Beberapa bagian unsur ini mendapat sentuhan media teknologi informasi, sehingga mencetuskan lahirnya ide tentang e-learning. E-Learning berarti pembelajaran dengan menggunakan jasa bantuan perangkat elektronika, khususnya perangkat komputer. Karena itu e-learning sering juga disebut on-line course. Dalam berbagai literature e-learning tidak dapat dilepaskan dari jaringan Internet, karena media ini yang dijadikan sarana untuk penyajian ide dan gagasan pembelajaran.

Namun dalam perkembangannya masih dijumpai kendala dan hambatan untuk mengaplikasikan sistem e-learning ini, antara lain :
(a) Masih kurangnya kemampuan menggunakan Internet sebagai sumber pembelajaran;
(b) Biaya yang diperlukan masih relative mahal untuk tahap-tahap awal;
(c) Belum memadainya perhatian dari berbagai pihak terhadap pembelajaran melalui Internet
(d) Belum memadainya infrastruktur pendukung untuk daerah-daerah tertentu.
(e) hilangnya nuansa pendidikan yang terjadi antara pendidik dengan peserta didik, karena yang menjadi unsur utama dalam e-learning adalah pembelajaran.

Ada beberapa faktor yang harus dipenuhi agar Internet dapat dimanfaatkan sebagai media belajar jarak jauh yang efektif, antara lain:
1.Institusi Penyelenggara
Agar dapat memanfaatkan Internet sebagai media belajar, institusi penyelenggara harus memiliki komitmen yang kuat. Hal ini ditandai dengan kebijakan-kebijakan yang mendukung. Institusi juga harus menyediakan dana yang cukup demi terselenggaranya pendidikan jarak jauh dengan memanfaatkan internet. Institusi harus menyediakan peralatan yang memadai untuk terselenggaranya proses belajar. Di samping itu, institusi juga harus menyediakan sumber daya manusia, dan keuangan yang cukup untuk mendukung proses belajar mengajar yang baik.
2.Pengajar
Keberhasilan proses belajar jarak jauh sangat tergantung kepada para pengajar. Para pengajar harus mempunyai komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi berhasilnya proses belajar mengajar. Para pengajar harus berusaha mengemas materi pelajaran agar menarik dan mudah dipahami. Karena bagaimanapun, belajar melalui Internet tidaklah sama dengan belajar dengan cara konvensional. Para pengajar juga perlu dibekali kemampuan teknis Internet yang cukup, dan juga dibekali pemahaman yang cukup akan sistem yang digunakan. Dengan demikian para pengajar dapat mengembangkan metode-metode dan strategi pengajaran yang lebih efektif.
3.Siswa/Mahasiswa
Siswa/mahasiswa harus mempunyai komitmen dalam proses belajar. Selain itu, siswa/mahasiswa harus dilengkapi dengan kemampuan untuk menggunakan internet, dengan demikian, siswa dapat berpartisipasi aktif dalam proses belajar yang dilakukan.

Salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan kendala hambatan dan kelemahan system e-learning, dikemukakan suatu pokok fikiran atau ide untuk mengkolaborasikan elearning dengan sistem pembelajaran tradisional menggunakan ruangan kelas (class-learning), dalam arti kata jaringan internet dimanfaatkan sebagai sumber dan sarana pembelajaran, sedangan proses pembelajaran tetap dilakukan melalui classroom. Dalam hal ini internet dijadikan sebagai sumber informasi yang akan disampikan kepada peserta didik dalam proses belajar dan pembelajaran.

Berkaitan dengan topik system pembelajaran klasikal (classlearning), maka pemanfaatkan jaringan internet sebagai sumber dan sarana pembelajaran, dapat diimplemetasikan sebagai point-point berikut :
• Browsing
Browsing atau surfing merupakan istilah umum yang digunakan bila hendak menjelajahi dunia maya atau web. Tampilan web yang sangat artistik menampilkan teks, gambar-gambar dan malahan animasi yang ditampilkan sedemikian rupa sehingga selalu membuat betah para pengunjungnya. Untuk melakukan browsing ini kita menggunakan suatu fasilitas yang bernama browser, banyak jenis software browser yang tersedia dipasaran, mulai dari yang gratisan seperti mozila sampai yang komersil seperti Netscape dan Internet Explorer . Apapun jenis aplikasi internet yang akan kita lakukan tidak terlepas dari browser, karena browser merupakan media komunikasi antara user dengan layanan internet. Sebagai pengguna windows, maka software browser yang sering digunakan adalah Internet Explorer dari Microsoft.

• Resourcing
Resourcing yang dimaksud disini adalah menjadikan internet sebagai sumber pengajaran, dalam arti kata peranan internet sebagai gudangnya informasi dimanfaatkan untuk mendapatkan informasi dan data yang berkaitan dengan materi pengajaran yang disampaikan, dalam hal ini informasi yang berkaitan dengan alamat situs yang akan dikunjungi sebagai sumber materi ajar telah diketahui terlebih dahulu melalui informasi yang diberikan pada buku pegangan pengajaran maupun dari informasi lainnya.
Misalnya contoh berikut : Dalam pengajaran Mata Kuliah Organisasi Komputer, seorang pengajar menggunakan buku pegangan karya William Stalling, guna menunjang fungsi buku tersebut sebagai sumber pengajaran maka dia harus mengunjungi informasi situs yang diberikan, http://williamstalling.com/, biasanya informasi tentang alamat situs ini diberikan pada bagian pengantar penggunaan buku.

Pentingnya kita mengunjung suatu alamat situs yang diberikan pada suatu buku referensi berkaitan dengan :
1. Source code yang ada digunakan pada buku tersebut.
2. Catatan errata, sering kali suatu buku setelah ditulis dan diterbitkan oleh penerbit, terdapat beberapa perbaikan susulan yang dilakukan oleh penulis, maka catatan perbaikan ini diberikan pada bagian ini.
3. FAQ (frequently Ask Question) atau penyelesaian soal latihan, yang tidak tersedia pada buku.

Contoh lainya dengan mengunjungi suatu situs yang berkaitan dengan materi ilmu komputer, contoh : http://ilmukomputer.com/. Namun jika sekiranya semua informasi yang dibutuhkan tidak tersedia, maka dapat digunakan fasilitas pencaraian (searching) yang tersedia pada jaringan internet dengan menggunakan search engine yang tersedia secara free. Dalam memanfaatkan internet sebagai sumber pembelajaran, jika alamat suatu situs sering digunakan, maka sebaiknya alamat tersebut dimasukkan ke dalam daftar situs favorit, karena dengan fasilitas ini, maka browser secara otomatis akan menyimpan informasi ini.

• Searching
Searching merupakan proses pencarian sumber pembelajaran guna melengkapi materi
yang akan disampaikan kepada peserta didik. Dalam hal ini segala sesuatu informasi yang berkaitan sumber informasi tersebut belum diketahui, sehingga dengan memanfaatkan Search engine adalah salah satu fasilitas yang tersedia pada aplikasi untuk mencari informasi yang kita inginkan. Search engine menampung database situs-situs dari seluruh dunia yang jumlahnya milyaran halaman web. Cukup dengan memasukkan kata kunci-nya, maka proses pencarian akan dilakukan dan search engine akan menampilkan beberapa link situs yang disertai dengan keterangan singkat.
Banyak aplikasi search engine yang ditawarkan oleh situs-situs tertentu yang ada di
internet, yang populer antara lain google, yahoo, altavista dan sebaginya disamping fasilitas search yang disediakan oleh setiap situs.

Tata cara yang perlu diperhatikan,untuk menunjang keberhasilan proses pencarian ini,
antara lain :
1. Tentukan kata kunci yang akan digunakan dalam mencari informasi
2. Hindari penggunaan kata kunci yang mempunyai arti ganda, karena hal ini hanya akan menjaring informasi yang tidak diperlukan, karena informasi yang dikumpulkan oleh search engine nantinya diperoleh dari metadata dari suatu situs.
3. Jika informasi tersebut diinginkan dalam jenis file tertentu, maka tentukan jenis atau tipe file yang akan dicari.
Contoh :
Sebagai pengajar, anda membutuhkan informasi yang berkaitan dengan Jaringan komputer, maka untuk proses searching digunakan search engine nya google, seperti diperlihatkan Kata kunci yang digunakan adalah “Jaringan Komputer”, dalam arti kata semua jenis file yang berkaitan dengan kata kunci tersebut diasumsikan dibutuhkan.
Namun jika yang dibutuhkan adalah jenis tipe file tertentu, misalnya slide presentasi dengan jenis file power point, maka ekstension file tersebut diikut sertakan, sehingga kata kuncinya menjadi “Jaringan Komputer ppt”, maka hasil searching yang dilakukan akan memperlihat perbedaan yang cukup berarti jika dibandingkan dengan tanpa mengidentifikasikan jenis filenya. Untuk mendownload file-file hasil searching tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan dukungan download manager yang banyak tersedia seperti Flashget, Getright, DAP dan lain sebagainya. Software down load manager ini dapat menghemat waktu down load kita.

• E-mail (Konsultasi dan Komunikasi via E-Mail)
E-mail merupakan aplikasi yang paling populer sejak internet pertama kali
diperkenalkan, karena dengan fasilitas ini dapat menjembatani komunikasi data antar personal maupun antar perusahaan, e-mail terkenal karena memberikan cara yang mudah dan cepat dalam mengirim informasi.. Selain itu juga dapat menangani catatan yang kecil, hingga file yang besar berupa file yang ditumpangkan padanya (attachment file).
E-mail pada topik pembicaraan ini dapat diimplemetasikan sebagai media konsultasi
dan komunikasi antara pendidik dengan peserta didik, karena dengan bantuan e-mail ini, proses bimbingan dan konsultasi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Untuk keperluan tersebut, banyak layanan e-mail gratis yang tesedia di internet, salah satu yang populer adalah mail yahoo, mailcity, hotmail, dan sebagainya, sedangkan untuk tingkat lokal misalnya mail telkom.net, plasa.com, eudoramail, Indonet, Indosatnet dan lain-lain.

Persyaratan mutlak bagi seseorang untuk dapat memanfaatkan layanan electronic-mail
(E-mail) ini adalah harus mempunyai sebuah account dan email address. E-mail account berkaitan dengan identitas alias dari sipermiliknya, sedangan e-mail address berkaitan dengan server tempat account tersebut berada, misalnya :
notnow182_911@rocketmail.com
maka account yang diberikan adalah notnow182_911 yang terdaftar pada server mailnya rocketmail.com.

• Milis (Mailing List)
Mailing list berarti daftar alamat E-mail untuk setiap orang yang ingin menerima mail
tentang topik tertentu. Mailing List atau Milis (kadang disebut posting), pada dasarnya
masih merupakan komunikasi dengan memanfaatkan layanan e-mail, yakni mengirim dan menerima E-mail ke dan/atau dari sekelompok orang dengan tujuan penggunaan sebagai sarana diskusi, yang biasanya dikelompokkan berdasarkan topik diskusi, kelompok tertentu atau pengelompokan lainnya.
Sebuah mailing list mempunyai moderator yang akan meninjau dan menentukan apakah mail dapat dikirim ke setiap orang yang ada didaftar. Sehingga diskusi tetap terfokus.
Sebagai moderator daftar mailnya ada yang manusia dan ada juga yang berupa software komputer yang memngijinkan seseorang berlangganan (subscribe) atau mencabut langganan secara otomatis (unsubscribe). Namun banyak juga daftar mailing list yang tanpa moderator, dan hal itu adalah lumrah.
Terdapat dua jenis mailing list dasar yang besar:
1. mailing list Internet dan mailing list jaringan Bitnet (Because Its Time Network). Semua mailing list Bitnet kegiatan administrasinya diotomasi oleh software komputer yang disebut
2. LISTSERV singkatan dari list server (server daftar), yang akan mengatur secara otomatis untuk berlangganan atajupun berhenti berlangganan pada mailing list-nya.
Misalnya : Alamat milis : dosen_elk@yahoogroups.com
Dalam contoh di atas menunjukkan suatu komunitas diskusi dan komunikasi dosen-dosen elektronika yang terdaftar pada server milisnya yahoogroups.com. Alamat milis pada dasarnya hanyalah sebuah fasilitator dalam forum diskusi, karena di dalam alamat milis terdapat data-data yang menampung alamat e-mail masing-masing anggota milis, sehingga jika ada satu topik diskusi yang akan dibicarakan, maka topik tersebut oleh administrator milis secara otomatis akan dikirimkan ke alamat e-mail setiap anggotanya.
Kelompok diskusi milis ini banyak sekali jumlahnya, dan secara garis besar dapat
dikelompokkan ke dalam dua kategori :
1. Berdasarkan topik, topik mailing list beraneka ragam tergantung pada profesi atau
keseragaman yang dimilki oleh anggotanya, dan biasanya jenis ini terbuka untuk umum
sehingga seorang peminat diskusi dapat mendaftarkan dirinya sendiri secara langsung.
2. Berdasarkan komunitas kelompok tertentu, dan biasanya milis jenis ini bersifat
tertutup dan hanya terbuka bagi anggotanya saja. Misalnya milis yang dimiliki oleh
suatu partai atau organisasi atau yang keanggotaannya atau untuk berlangganannya
melalui suatu cara tertentu, seperti membayar uang langganan (profit) atau cara-cara
lainnya.
Berlangganan (subscribe) ke suatu milis pada umumnya harus mematuhi aturan-aturan yang ditetapkan oleh moderatornya, dan jika tidak, maka Anda akan dicoret dari daftar anggota dan akan dimasukan kedalam daftar tidak berlangganan (unsubscribe). Selain itu ber-milis ria di Internet mempunyai etika-etika yang harus kita patuhi untuk kenyaman kita bersama, yang disebut dengan Etika Mailing List.




NAMA KELOMPOK :
1. EKO ANDI SAPUTRA : 207130064
2. FAIZ UGRASENA : 207130018
3. RICKY : 207130016
4. FIKRI : 207130021